SKOR.id – Dua sepeda motor yang menghalangi Tadej Pogacar yang tengah menyerang Jonas Vingegaard di Etape 14 Tour de France 2023 telah diskors untuk Etape 15, pada hari Minggu (16/7/2023) ini.
Keputusan tersebut diambil penyelenggara menyusul insiden yang terjadi selama Etape 14, Annemasse-Morzine (152 km), Sabtu (15/7/2023) kemarin.
Dua protagonis utama dalam pertarungan kaus kuning, Tadej Pogacar (UEA Team Emirates) dan pemimpin balapan Jonas Vingegaard (Jumbo-Visma), mendekati puncak Col de Joux Plane.
Tetapi ketika Pogacar menyerang 500 meter dari puncak untuk bonus waktu, akselerasi ganasnya dengan cepat terhenti karena dua motor kru TV dan foto tidak menyisakan ruang lewat.
Keputusan juri komisaris menyatakan bahwa “telah terjadi pelanggaran regulasi lalu lintas atau arah dari kendaraan dalam race (ketidaksesuaian dengan spesifikasi pers sebelum bonus sprint Col de Joux Plane).”
Pengemudi dan penumpangnya, seorang cameraman dari France Televisions dan fotografer dari L’Equipe, tidak hanya diskors untuk Etape 15, mereka juga kena denda 500 Swiss Franc (setara Rp8,6 juta).
Selain mereka, seorang fotografer AFP, yang menumpangi sepeda motor, pun dijatuhi sanksi serupa gara-gara insiden terpisah yang melibatkan pelanggaran aturan atau arahan lalu lintas.
“Ketika saya melihat Pogacar menyerang, saya memberi tahu pengemudi motor, yang mengatakan kepada saya bahwa dia tidak bisa menyingkir. Ketika dia (Pogacar) mendekat, kami menemukan diri kami dalam situasi yang sulit,” ujar Bernard Papon, fotografer L’Equipe, yang dihukum panitia.
“Penonton sangat padat sehingga Anda harus membuat pilihan di saat balapan memanas, mengganggu upaya pembalap atau jatuh ke kerumunan penonton dan melukai orang. Saya tidak akan membela diri.”
“Anda seharusnya tak menemukan diri Anda dalam situasi seperti itu. Saya mestinya meminta pengemudi saya pergi lebih cepat. Lain kali saya akan mempercepat dan tak mengambil foto. Semua aturan ada untuk situasi ini. Kami membuat kesalahan. Saya sangat menyesal untuk Tadej Pogacar.”
Etape 14 akhirnya dimenangkan pembalap sepeda Ineos Grenadiers, Carlos Rodriguez, Pogacar finis kedua, disusul Vingegaard dengan waktu identik. Terkait insiden pria Slovenia tak terlalu mempermasalahkannya.
“Melakukan satu sprint tanpa hasil sedikit disayangkan, tetapi saya tidak berpikir itu akan mengubah hasil akhir. Itu (masalah) tetap di kaki, dan saya tidak bisa sprint untuk mendapatkan bonus. Bagaimanapun semua sudah terjadi,” tutur Pogacar, juara Tour de France musim 2020 dan 2021.
Yang kesal dengan insiden tersebut justru rekan setim Pogacar, Adam Yates. Ia menyebut insiden motor jurnalis yang menghalangi pembalap di saat krusial adalah sebuah hal memalukan.
“Jika Anda menyaksikan rekaman dari helikopter dan melihat berapa banyak sepeda motor yang ada dan berapa banyak fans yang ada di pinggir jalan, kami hampir tidak punya jalur untuk balapan,” keluh Yates.
“Ya, ini adalah Tour de France, ini merupakan event yang sangat besar dan semua orang (pembalap) telah memperkirakannya, tetapi (faktanya) itu tidak mudah,” imbuh pembalap Inggris itu.
Dengan kegagalan menyerang di akhir Etape 14, artinya Tadej Pogacar kehilangan satu detik berharga di hari pertama Tour de France melalui jalur Pegunungan Alpen. Kini, Gal dengan Jonas Vingegaard 10 detik.