SKOR.id – Jonas Vingegaard tampak sudah berada di posisi yang aman untuk mempertahankan gelar Tour de France setelah memperlebar keunggulannya atas Tadej Pogacar pada Etape 17 yang melelahkan.
Pembalap sepeda Tim Jumbo-Visma tersebut mampu melibas jalur pendakian terakhir di Etape 17 Tour de France 2023, sedangkan pesaing terdekatnya, Pogacar dari UEA Team Emirates, justru ambruk.
Pemenang dua kali Tour de France itu melemah saat balapan menyisakan 15 kilometer (km) terakhir jalur Saint Gervais les Bains-Courchevel (166 km). “Saya habis, saya tamat,” keluhnya melalui radio tim.
Etape 17 sendiri dimenangkan oleh Felix Gall (AG2R Citroen Team). Ia finis 34 detik di depan Simon Yates (Team Jayco-AlUla), sementara Vingegaard menempati posisi keempat.
Hasil ini membuat pria Denmark tersebut memperpanjang keunggulannya atas Pogacar, dari tadinya hanya 10 detik, lalu hampir dua menit usai time trial Etape 16. Sekarang Vingegaard memimpin 7 menit 35 detik.
Jonas Vingegaard berselebrasi dengan mencium tangannya ketika melalui garis finis di Courchevel. Tour de France 2023 menyisakan empat etape, ia jelas ada di posisi yang nyaman.
“Saya lega bisa memiliki (keunggulan) lebih dari tujuh menit, tetapi kami belum sampai di Paris, masih ada beberapa tahap sulit yang tersisa,” ujar Vingegaard seperti dilansir dari BBC Sport.
“Ini harinya, ketika rute diumumkan, yang kami katakan akan menjadi hari kami, hari ketika kami ingin membalikkan Tour dan membuatnya sangat sulit,” Direktur Olahraga Jumbo-Visma Griescha Niermann menambakan.
“Itu memang terjadi, meskipun kami tidak mengira semuanya akan terjadi seperti ini. Jonas (Vingegaard) sudah memenangi Tour hari ini, menurut saya, kecuali ada nasib buruk.”
Momen ketika Tadej Pogacar kesulitan datang 8 km dari puncak Col de la Loze, yang pada ketinggian 2.034 meter di atas permukaan laut merupakan pendakian tertinggi dalam balapan Tour de France 2023 ini.
Pembalap sepeda Slovenia tersebut menempel Vingegaard, yang telah mengenakan jersey kuning sejak Etape 6, untuk sebagian besar Le Tour, tetapi ia tidak mampu lagi mengimbangi kecepatan sang juara bertahan.
Pogacar bahkan sudah mengatakan kepada UEA untuk fokus menjaga Adam Yates di posisi podium. Rekan setimnya itu kini menempati peringkat ketiga dalam Klasifikasi Umum (GC), 3 menit 45 detik di belakangnya.
Rasa sakit terukir di wajah Pogacar saat ia akhirnya melewati garis finis sekitar 6 menit setelah Vingegaard. Pembalap sepeda 24 tahun tersebut juga mengalami cedera lutut akibat crash kecil sehari sebelumnya.
Vingegaard sendiri bukannya tanpa masalah. Ia sempat terhambat oleh sepeda motor yang mogok, yang memaksa mobil penyelenggara berhenti dan memblokir jalan pada beberapa kilometer terakhir. Namun, ia melaju zig zag untuk terus menjaga kecepatan.
Tour de France 2023 akan berlanjut dengan Etape 18, Moutiers-Bourg en Bresse, yang berjarak 185 km pada Kamis (20/6/2023). Ini merupakan tipe medan dengan pendakian sedang.