Tips Aman Sebelum Mengendarai Truk Mercedes-Benz Axor

Kunta Bayu Waskita

Editor: Kunta Bayu Waskita

Pengecekan truk Mercedes-Benz Axor (Yusuf/Skor.id).
Pengecekan truk Mercedes-Benz Axor (Yusuf/Skor.id).

SKOR.id – Sebelum melakukan perjalanan mengendarai kendaraan niaga truk Mercedes-Benz Axor, pengemudi perlu melakukan pengecekan terlebih dahulu.

Untuk pengecekan gunakan metode yang umum digunakan pada truk Mercedes-Benz, yaitu metode 5-PWA, atau 5 Position Walks Around (lima posisi mengitari unit). 

Pengecekan ini wajib dilakukan supaya selama perjalanan dapat terhindar dari kecelakaan yang merugikan pengemudi maupun pengguna jalan lain. 

Cara pengecekan untuk jenis truk Rigid, Tractor-Head, maupun truk terkhusus konstruksi dan pertambangan seperti Dump Truck ternyata tidak sama. 

Bisa disesuaikan dengan ada tidaknya komponen fifth-wheel, ataupun ada tidaknya sistem hidrolik karoseri seperti PTO Switch. 

Perbedaan komponen untuk berbagai jenis truk seperti ini yang membedakannya dengan metode pengecekan mobil. 

Pengemudi membutuhkan pengetahuan khusus mengenai kelengkapan truk. 

Berikut adalah detail metode 5-PWA di mana pengemudi harus memastikan tiap komponen truk Mercedes-Benz Axor dalam kondisi optimal:

1. Pengecekan Bagian Depan Truk

Pada bagian depan kendaraan ini, pertama pengemudi harus mengecek lampu untuk mendeteksi apakah semua lampu dalam kondisi baik (tidak ada yang pecah).

Setelah itu cek bumper untuk mengetahui apakah ada penyok atau tidak terpasang dengan baik. 

Lalu, pengemudi bisa membuka maintenance flap (penutup depan) untuk mengecek level oli kopling, level air radiator, level oli mesin, maupun ketersediaan air wiper. 

Setelah itu, pengemudi juga bisa memanjat bagian depan truk dengan cara menginjak footsteps yang berada pada bagian tengah bumper.

Dan, berpegangan pada handrail yang tersedia di antara kaca depan dengan grille atau maintenance flap yang berguna dalam mengecek kondisi wiper dan kaca depan truk, untuk memastikan segala sesuatunya baik dan siap digunakan. 

2. Pengecekan Sisi Kiri Truk

Pada bagian ini, pengemudi bisa mengecek kaca samping dan kondisi masing-masing spion terlebih dahulu, memastikan pengemudi nantinya bisa memastikan minimnya blind-spot ketika mengendarai. 

Kemudian, pengemudi bisa mulai mengecek mesin, transmisi, keausan kopling, sistem kemudi, dan oli power-steering (pengecekan hanya dilakukan saat kondisi mesin hidup), maupun sistem rem di bawah kabin.

Sekaligus, mengecek kondisi ban depan secara visual, angin ban, dan suspensi depan. 

Dari bagian belakang kabin, pengemudi bisa juga mengecek kondisi rangka dan menjungkit kabin untuk memeriksa bagian mesin. 

Namun pengemudi harus memastikan juga saat menjungkit kabin tidak ada benda yang berpotensi akan terjatuh mengenai kaca depan.

Pada bagian belakang kabin sisi kiri, pengemudi juga bisa mengecek kondisi baterai dan aki kendaraan, untuk memastikan semua kabel yang tersambung masih dalam kondisi maksimal. 

Setelah itu pengemudi bisa mengecek water separator, apakah ada air atau tidak, dan jika terindikasi adanya kandungan air maka segera buang melalui drain-plug yang tersedia pada mangkok atau bowl tersebut. 

Kemudian pengemudi juga harus mengecek kondisi ban serep, untuk mengantisipasi kemungkinan adanya masalah di perjalanan yang membuat pengemudi harus mengganti ban. 

Terakhir, pengemudi juga harus menginspeksi kondisi per suspensi di sekitar ban depan - belakang, dan juga mengecek propeller shaft - power train.

Sebab, ini merupakan komponen penting pada sistem penggerak roda yang membantu menahan getaran kendaraan dan jarak transmisi.

3. Pengecekan Sisi Belakang Truk

Pada bagian belakang truk Mercedes-Benz Axor, ada beberapa aspek yang penting untuk dipastikan kondisinya. 

Terpenting adalah pengemudi harus memastikan kondisi gandar belakang, supaya tidak ada slip ataupun masalah lain ketika pengemudi mengendarai truk di medan yang berat.

Pengemudi juga harus memastikan maksimalnya lampu ekor (tail lamp) untuk bisa memberikan sinyal bagi kendaraan lain di jalan.

Serta, memastikan kondisi warning alarm untuk memberi peringatan bagi pengemudi ketika ada obstruksi di belakang (blind-spot) truk. 

Bagi Mercedes-Benz Axor yang digunakan untuk menarik trailer, pengemudi juga harus memastikan kondisi fifth-wheel coupling yang berfungsi untuk mengunci trailer.

4. Pengecekan Sisi Kanan Truk

Pengecekan pada bagian sisi kanan truk tidak jauh berbeda dengan sisi kiri, namun pengemudi tetap harus mengecek secara mendetail. 

Dimulai dari pengecekan area ban belakang seperti suspensi, propeller-shaft, rangka, sampai sistem rem, angin ban, dan kondisi ban itu sendiri. 

Pada sisi ini, pengemudi juga tetap harus mengecek sistem transmisi sebelah kanan dan mesin sebelah kanan tanpa terkecuali. 

Pada area ini, pengemudi juga bisa mengecek knalpot, tangki bahan bakar dan juga tangki AdBlue.

Pastikan kondisinya masih baik sesuai dengan kapasitas filling tangkinya, sambungannya masih maksimal, dan tidak ada kebocoran. Terakhir, pengemudi harus memastikan akses masuk kabin.

5. Pengecekan Kabin

Ada beberapa pengecekan yang harus dilakukan di dalam kabin. Pertama, pengemudi wajib untuk mengecek terlebih dahulu aktivasi masing-masing tombol utama dan aspek yang ada di dalam kabin.

Contohnya seperti cek berbagai fungsi lampu (lampu jauh, lampu dekat, sen, dan hazard), berbagai tombol AC, dan fitur lain seperti differential lock.

Kemudian pengemudi harus melakukan pengecekan:

  • Instrumen panel yang ada di dasbor Mercedes-Benz Axor, untuk memastikan adanya error-code ada atau tidak 
  • Jika diperlukan, pengemudi perlu secara berkala mencatat jarak tempuh yang sudah dilalui tiap harinya
  • Mencatat kilometer dan juga waktu pemakaian unit selama mesin menyala (hour meter)
  • Mengecek konsumsi solar terakhir
  • Mengecek sisa AdBlue masih berapa persen
  • Mengecek bahan bakar masih tersisa berapa banyak, berapa jam atau kilometer yang bisa terjangkau menggunakan sisa bahan bakar tersebut 

Truk Mercedes-Benz Axor juga sudah dilengkapi fitur on-board diagnostic, yang berguna untuk mengetahui informasi tentang kondisi aspek-aspek kendaraan secara aktual. 

Contohnya, jika terdapat kerusakan pada sistem kelistrikan dasbor akan menampilkan kode kesalahan pada kontrol unit yang terkait. 

Ada juga informasi dalam bentuk nilai aktual dan juga nilai binary yang berguna untuk mengetahui kondisi komponen lain pada kontrol unit truk Mercedes-Benz Axor. 

Kontrol unit yang tersedia yaitu kontrol unit Anti-lock Braking System (ABS), Common Powertrain Control (CPC), Instrument (INS), dan mesin/Motor-Regelung (MR).

Setiap kontrol unit tersebut mempunyai tugas deteksi yang berbeda-beda.

Setelah melakukan pengecekan dengan metode 5-PWA, ada beberapa hal lain wajib juga dilakukan oleh pengemudi sebelum melakukan perjalanan. 

Selain mengecek filter water separator, tekanan angin pada sistem, ataupun indikator ketebalan kampas kopling pada booster kopling, pengemudi harus memastikan semua level cairan pada unit. 

Seperti level pelumas atau oli mesin, steering, coolant untuk radiator, kopling, bahan bakar, dan juga level cairan Diesel Exhaust Fluid/AdBlue (hanya tersedia untuk truk Mercedes-Benz Axor Euro 4).

Pengemudi dianjurkan tidak melakukan perjalanan apabila ada dari level cairan-cairan tersebut yang tidak sesuai dengan spesifikasi yang disarankan. 

Terakhir, pengemudi juga harus memastikan indikator peringatan kerusakan pada instrumen tidak menyala warna merah atau kuning. 

Jika ditemukan adanya indikator peringatan kerusakan pada instrumen kendaraan, segera hubungi diler resmi Mercedes-Benz truk dan bus terdekat untuk dilakukan perbaikan.

Juga tersedia fasilitas flying doctor untuk mengirimkan teknisi yang diperlukan ke area tempat pemilik unit berada.

Source: Mercedes

RELATED STORIES

Mercedes-Benz Bus 0500RSD 2445 Pertama di Asia Hadir di Indonesia

Mercedes-Benz Bus 0500RSD 2445 Pertama di Asia Hadir di Indonesia

Mercedes-Benz Bus 0500RSD 2445 perkuat faktor keselamatan melalui fitur ADAS.

Mercedes-AMG Kesampingkan Hypercar Bertenaga F1 karena Peraturan Emisi

Mercedes-AMG Kesampingkan Hypercar Bertenaga F1 karena Peraturan Emisi

The One akan tetap menjadi unicorn bagi AMG, karena divisi performa tinggi Mercedes tidak akan mengembangkan hypercar legal jalanan lainnya dengan jantung mobil F1.

Mercedes-Benz EQS Edition One, EV Eksklusif yang Hanya Tersedia 12 Unit di Indonesia

Mercedes-Benz EQS Edition One, EV Eksklusif yang Hanya Tersedia 12 Unit di Indonesia

Mercedes EQS 450+ Edition One dijual di Indonesia dengan banderol Rp3,95 miliar off the road.

Mercedes-Benz Distribution Indonesia Buka Diler Certified Body & Paint Workshop Baru

Diler PT Suri Motor Indonesia berlokasi di Jalan TB Simatupang Kav. 5 Jakarta, dan berfungsi sebagai Certified Body & Paint Workshop. PT SMI telah mendapatkan sertifikasi dari Mercedes-Benz AG.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Francesco Bagnaia, pembalap MotoGP Ducati

MotoGP

Francesco Bagnaia Pole Position, Pimpin Dominasi Rider Italia di Front Row MotoGP San Marino 2024

Tiga posisi start terdepan MotoGP San Marino 2024 dikuasai rider tuan rumah Italia dengan Francesco Bagnaia di pole position.

Doddy Wiratama | 07 Sep, 10:26

Pentolan grup band Oasis, Noel Gallagher, mengaku sudah menyukai sepatu Adidas sejak kecil (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Music

Duo Oasis, Raja Britpop Penggemar Sepatu Kets Adidas

Sejarah Noel dan Liam Gallagher dengan Adidas sudah berlangsung puluhan tahun.

Kunta Bayu Waskita | 07 Sep, 04:38

WCG 2024. (WCG)

Esports

WCG 2024 di Indonesia Sukses Digelar dengan Lebih dari 40 RIbu Pengunjung

WCG Festival 2024 menampilkan pertandingan seru antar influencer global dan diikuti oleh Windah Basudara.

Gangga Basudewa | 07 Sep, 04:03

Selebrasi khas Jude Bellingham juga dilakukannya saat menjadi model Louis Vuitton (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Fashion

Simak Gaya Modis Jude Bellingham, Sang Bintang Baru Louis Vuitton

Jude Bellingham buktikan bahwa ia bukan hanya pesepak bola andal, tapi juga fashion player.

Kunta Bayu Waskita | 07 Sep, 03:34

Bek Persija Jakarta, Muhammad Ferarri. (Hendy AS/Skor.id)

Liga TopSkor

Statistik Muhammad Ferarri, Alumni Liga TopSkor saat Arab Saudi vs Indonesia

Muhammad Ferarri menjadi satu-satunya alumni Liga TopSkor yang mendapat kesempatan bermain dalam laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi.

Nizar Galang | 07 Sep, 03:02

Pakaian tenis kolaborasi Afterpay x Arthur Ashe (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

Kolaborasi Pakaian Tenis Arthur Ashe dari Afterpay Ramaikan Demam US Open

Koleksi Afterpay x Arthur Ashe meliputi hoodie, kaus, penutup kepala, dan aksesori.

Kunta Bayu Waskita | 07 Sep, 02:16

Laga Republik Irlandia vs Inggris di UEFA Nations League 2024-2025. (Yusuf/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Republik Irlandia vs Inggris di UEFA Nations League 2024-2025

Berikut ini prediksi dan link live streaming Republik Irlandia vs Inggris di UEFA Nations League 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 07 Sep, 00:10

Chelsea dan Stadion Stamford Bridge (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Inggris

Chelsea 5 Kali Masuk 10 Besar Klub Liga Inggris dengan Belanja Terbanyak di Satu Jendela Transfer

Chelsea kembali menjadi klub Liga Inggris dengan total belanja terbanyak.

Tri Cahyo Nugroho | 06 Sep, 21:44

Grup 1 Liga 2 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Liga 2 2024-2025: Grup 1 Pekan Pertama

Pekan pertama Liga 2 2024-2025 bakal bergulir akhir pekan ini, termasuk empat pertandingan Grup 1.

Teguh Kurniawan | 06 Sep, 20:29

Bek Timnas Inggris, Harry Maguire. (Jovi Arnanda/Skor.id)

World

Harry Maguire Senang Kembali ke Timnas Inggris setelah Lewatkan Euro 2024

Harry Maguire kembali membela Timnas Inggris, setelah melewatkan kesempatan tampil di Euro 2024.

Pradipta Indra Kumara | 06 Sep, 17:24

Load More Articles