Mercedes-Benz EQS Edition One, EV Eksklusif yang Hanya Tersedia 12 Unit di Indonesia

Kunta Bayu Waskita

Editor: Kunta Bayu Waskita

Mercedes-Benz EQS Edition One (Yusuf/Skor.id).
Mercedes-Benz EQS Edition One (Yusuf/Skor.id).

SKOR.id – Beberapa tahun terakhir, pemerintah Indonesia telah berupaya untuk mempercepat kemajuan electric vehicle (EV) atau kendaraan listrik. 

Termasuk menerbitkan peraturan terkait kendaraan listrik. Salah satu merek otomotif yang mendukung percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia adalah Mercedes-Benz. 

Sejalan dengan upaya pemerintah, Mercedes-Benz juga memiliki program menghadirkan rangkaian kendaraan listrik bagi para pelanggannya di Indonesia. 

Program ini dikenal sebagai Ambition 2039, strategi bisnis berkelanjutan dengan tujuan menghadirkan rangkaian kendaraan baru yang netral karbon dalam waktu 20 tahun, dimulai dari 2019 hingga 2039. 

Pada akhir dekade ini, Mercedes-Benz akan menjadi all-electric, di pasar dengan kondisi yang memungkinkan.

Untuk pasar Indonesia, Mercedes-Benz telah meluncurkan berbagai model kendaraan all-electric sejak tahun 2022. 

Selama satu tahun terakhir, Mercedes-Benz telah menghadirkan rangkaian kendaraan all-electric dari seri EQ termasuk sedan, compact SUV, dan 7-seater SUV.

Secara total, saat ini udah tersedia 7 model kendaraan all-electric dari seri Mercedes-Benz EQ:

2022

  • EQS 450+ AMG Line
  • EQS 450+ Electric Art Line
  • EQE 350+ Electric Art Line

2023

  • EQA
  • EQB
  • EQS SUV
  • EQS Edition One
Mercedes-Benz EQS Edition One (Dok. Mercedes-Benz).jpeg
Mercedes-Benz EQS Edition One (Dok. Mercedes-Benz).

Pada ajang otomotif GIIAS 2023, Mercedes-Benz meluncurkan 3 model kendaraan terbarunya, salah satunya adalah EQS Edition One, sebuah edisi khusus dari EQS 450+ AMG Line.

Secara tampilan, yang membuat EQS Edition One berbeda adalah warnanya. 

Jika EQS pada umumnya hadir dalam pilihan warna seperti Obsidian Black, Graphite Grey, High-Tech Silver, dan Nautic Blue, EQS Edition One hadir dalam pilihan warna khusus.

Yaitu warna two-tone, perpaduan menarik antara warna Obsidian Black di paruh atas dan High-Tech Silver di paruh bawah bodi kendaraan. 

Perpaduan warna ini mengambil inspirasi dari Vision EQS, konsep mobil all-electric pertama dari Mercedes-Benz yang mencerminkan kemewahan dalam mobilitas.

Bagian eksterior EQS Edition One dilengkapi AMG Line Exterior dan AMG bodystyling, dengan desain radiator grille yang menampilkan Mercedes-Benz pattern.

EQS Edition One juga menggunakan roda AMG multi-spoke light-alloy berukuran 21 inci, memberikan sentuhan sporty kepada kendaraan ini.

Jika diperhatikan dengan lebih seksama, terdapat detail-detail di sekeliling bodi EQS Edition One yang membuatnya tampil berbeda:

  • Badge Edition One di bagian kaca depan
  • Tulisan Edition One di door sill panel
Emblem Edition One pada door sill (Dok. Mercedes-Benz).jpeg
Tulisan "Edition One" pada door sill pannel (Dok. Mercedes-Benz).

Pada bagian interior pun EQS Edition One juga menghadirkan beberapa detil yang membuatnya tampil berbeda. 

Lapisan kulit Nappa leather dengan palet warna neva grey/reflex blue ditambah dengan MBUX Hyperscreen dengan layar OLED berukuran 12,3 inci, yang memberi mobil ekslusif ini nuansa futuristik.

Secara performa, EQS Edition One menggunakan baterai lithium-ion high-voltage dengan kapasitas 107,8 kWh dan torsi 565 Nm. 

Baterai ini menghasilkan jarak tempuh yang luar biasa, di mana dengan satu kali pengisian baterai hingga penuh, EQS Edition One dapat menempuh jarak 770 km, jarak terjauh di antara kendaraan listrik mana pun di dunia. 

Selain itu, kendaraan all-electric ini dapat mencapai kecepatan 100 km/jam dalam hitungan 6,2 detik, dengan kecepatan maksimum 210 km/jam.

Interior Mercedes-Benz EQS Edition One (Dok. Mercedes-Benz).
Interior Mercedes-Benz EQS Edition One (Dok. Mercedes-Benz).

Tersedia 12 Unit

Satu hal yang membuat Mercedes-Benz EQS Edition One sangat istimewa dan ekslusif adalah jumlah ketersediannya. 

Untuk pasar Indonesia, Mercedes-Benz EQS Edition One hadir dalam jumlah yang sangat terbatas yaitu 12 unit saja. 

Model kendaraan yang satu ini hadir untuk 12 pelanggan yang ingin tampil beda dengan memiliki tingkat tertinggi dari rangkaian kendaraan all-electric Mercedes-Benz.

MBUX Hyperscreen pada Mercedes-Benz EQS Edition One (Dok. Mercedes-Benz).
MBUX Hyperscreen pada Mercedes-Benz EQS Edition One (Dok. Mercedes-Benz).

Mercedes EQS Edition One merupakan puncak dari eksklusivitas dan inovasi,” ujar Roelof Lamberts, CEO PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia. 

“Komitmen kami terhadap keunggulan terlihat dalam setiap detailnya, mulai dari desain yang memukau hingga teknologi canggihnya,” ia menambahkan. 

“Kami menghadirkan EQS Edition One sebagai pilihan paling istimewa dan eksklusif bagi para pelanggan yang ingin memiliki kendaraan all-electric Mercedes-Benz.” 

“Hanya 12 orang di Indonesia yang bisa memiliki kendaraan edisi khusus ini, dan kami sudah tidak sabar melihat mereka merasakan kendaraan all-electric termewah persembahan Mercedes-Benz,” ujar Lamberts.

Mengenai harga, Mercedes EQS 450+ Edition One dijual di Indonesia dengan banderol Rp3.950.000.000 off the road.

Source: Mercedes-Benz Distribution Indonesia

RELATED STORIES

Mercedes-AMG G63 Edition 53 Hadir di Indonesia, Cuma Ada 20 Unit

Mercedes-AMG G63 Edition 53 Hadir di Indonesia, Cuma Ada 20 Unit

Mercedes-AMG G63 Edition 53 meluncur, dirancang khusus untuk merayakan 53 tahun kehadiran Mercedes-Benz di Indonesia.

Mercedes-Benz Distribution Indonesia Buka Diler Certified Body & Paint Workshop Baru

Mercedes-Benz Distribution Indonesia Buka Diler Certified Body & Paint Workshop Baru

Diler PT Suri Motor Indonesia berlokasi di Jalan TB Simatupang Kav. 5 Jakarta, dan berfungsi sebagai Certified Body & Paint Workshop. PT SMI telah mendapatkan sertifikasi dari Mercedes-Benz AG.

Mercedes-Benz Indonesia Salurkan Donasi Rp750 Juta untuk Korban Gempa Cianjur

Donasi diberikan untuk membantu warga Cianjur membangun kembali tempat tinggal serta membantu kebutuhan mereka selama proses pembangunan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 Oct, 11:20

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 06 Oct, 10:59

Klub Serie A Italia, Lazio. (Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Liga Italia

Upaya Lazio untuk Punya Stadion Sendiri Tuai Kecaman

Rencana Lazio untuk merenovasi Stadion Flaminio sebagai kandang baru mereka menuai kecaman dari anggota Dewan Kota Roma.

Rais Adnan | 06 Oct, 10:46

Hasil kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Hasil Championship 2025-2026: FC Bekasi City dan Kendal Tornado FC Menang di Kandang

FC Bekasi City menaklukkan Sumsel United, sementara Kendal Tornado FC mengalahkan Persiba Balikpapan.

Rais Adnan | 06 Oct, 10:40

Event Ulang Tahun Kesembilan Mobile Legends. (Moonton)

Esports

Ulang Tahun Ke-9 Mobile Legends, Hadirkan Skin Fanny dan Lolita

Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) merayakan ulang tahun ke-9-nya dengan event spesial bertajuk “9th to Meet You”.

Gangga Basudewa | 06 Oct, 10:24

f1 2025

Formula 1

F1 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen F1 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya musim.

Teguh Kurniawan | 06 Oct, 10:19

bojan hodak persib

Liga 1

Ramon Tanque Tumpul, Pelatih Persib Ogah Beri Ultimatum

Pelatih Persib, Bojan Hodak, juga mengungkapkan kelebihan Ramon Tanque meski belum mencetak gol.

Rais Adnan | 06 Oct, 09:38

Indonesia Kings Laga 2025 atau IKL Fall 2025. (Honor of Kings)

Esports

Bigetron by Vitality Juara IKL Fall 2025, Bakal Wakili Indonesia di KIC dan KNC

Pertarungan antara dua raksasa ini berlangsung ketat hingga mencapai Ultimate Battle Game 7.

Gangga Basudewa | 06 Oct, 09:31

kevin diks - gladbach

Timnas Indonesia

Hasil Pemain Indonesia di Luar Negeri: Kevin Diks dan Dean James Starter, Kompak Raih Imbang

Sementara itu, dua pemain yakni Calvin Verdonk dan Adrian Wibowo tidak masuk DSP laga teranyar klub masing-masing.

Rais Adnan | 06 Oct, 06:12

Laga Kualilfikasi Piala Dunia 2026. (Yusuf/Skor.id)

World

Daftar Negara yang Sudah Lolos Piala Dunia 2026

Piala Dunia 2026 akan diikuti oleh 48 negara, berikut ini adalah daftar negara yang sudah lolos ke Piala Dunia 2026.

Thoriq Az Zuhri | 05 Oct, 23:34

Load More Articles