- Tim putri Jawa Timur dan tim putra Jawa Barat bertekad pertahankan gelar juara Kejurnas Voli Junior.
- Mereka mengaku sama-sama buta tentang kekuatan lawan di edisi 2022.
- Ini dikarenakan Kejurnas sudah vakum dua tahun akibat pandemi COvid-19.
SKOR.id - Tim putri Jawa Timur (Jatim) dan tim putra Jawa Barat (Jabar) bertekad mempertahankan gelar juara pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Voli Junior 2022.
Adapun, Kejurnas Voli Junior tahun ini digelar di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat, 12 hingga 18 Desember 2022.
Tim putri Jawa Timur dan tim putra Jawa Barat yang berstatus sebagai juara bertahan bertekad untuk melanjutkan supremasinya pada edisi 2022.
Pelatih Jatim, Niko Dwi Purwanto mengatakan, timnya berambisi besar untuk dapat mempertahankan gelar juara meskipun persiapan yang dilakukan kurang ideal.
"Meski baru berlatih dua kali, kami tetap ingin mempertahankan gelar juara yang kami raih pada 2019 lalu," ucap Niko Dwi Purwanto.
Mantan pelatih Jakarta Popsivo Polwan tersebut mengatakan, timnya baru berkumpul pada Kamis (8/12/22) lalu. Jadi baru empat hari mereka bersama.
Soal peta kekuatan, Niko mengaku sulit untuk menebak. Akibat pandemi Covid-19 turnamen voli vakum dua tahun lamanya sehingga kekuatan lawan kurang terpantau.
"Saya pikir semua tim tidak tahu lawan terberat, karena memang lama tidak ada kejuaraan junior akibat Covid-19. Mungkin pemain di Kejurnas Voli antarklub U-17 di Solo banyak yang main juga," kata Niko.
Jatim berada di Pul X bersama DI Yogyakarta dan Lampung. Sedangkan Pul Y terdapat DKI Jakarta, Jabar, Jateng, dan Sumatera Selatan.
Sedangkan di bagian putra, sang juara bertahan, Jabar tentu tidak lagi diperkuat pilar yang membawa mereka juara 2019 seperti Farhan Halim, M Fikri Mustofa, Cep Indra Agustin, dan Jasen Nathanel Kilanta.
Pemain-pemain tersebut sudah lebih dari 19 tahun dan telah menjadi pemain papan atas. Bahkan Farhan Halim telah masuk Timnas Voli Putra Indonesia.
Namun, pelatih Jabar, Fatah Ibrahim Suwanda tetap optimistis anak-anak asuhnya mampu mempertahankan gelar juara.
"Kami diminta mempertahankan gelar juara. Namun saya juga menekankan jangan dijadikan beban," tutur Fatah.
"Lama tidak ada Kejurnas jadi tidak tahu bagaimana kekuatan lawan saat ini. Kejurnas Junior terakhir 2019, pemain waktu itu pasti hampir semua tak bisa main lagi,"
"Jadi kami tidak tahu juga bagaimana kekuatan lawan yang akan dihadapi di Sentul," ia menambahkan.
Berita PBVSI Lainnya:
PBVSI Siap Gelar Kejurnas Voli Junior Pekan Depan
PBVSI DKI Jakarta Petik Pelajaran dari Invitasi Voli Antarklub U-18 Piala Gubernur DKI Jakarta