• Pelatih Balap Sepeda Indonesia Dadang Haries Poernomo berharap disiplin BMX dapat alat latihan virtual.
• Saat ini, atlet BMX Indonesia tidak bisa berlatih outdoor secara intensif karena pandemi Covid-19.
• BMX adalah disiplin yang diandalkan Indonesia demi punya wakil pada cabang balap sepeda Olimpiade Tokyo. 

SKOR.id – Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia membuat cabang olahraga (cabor) harus meniadakan atau setidaknya mengurangi latihan di ruang publik.

Hal tersebut dilakukan demi memutus rantai penyebaran virus corona jenis baru atau yang memiliki nama lain SARS-CoV-19 ini di Indonesia.

Karena itu, Dadang Haries Poernomo berharap Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) bisa memberikan peralatan latihan virtual.

Pelatih Tim Balap Sepeda Indonesia tersebut mengatakan ini diperlukan agar atlet bisa tetap meningkatkan performa di tengah pendemi.

Baca Juga: Indonesia Gagal Raih Hasil Maksimal di Jakarta International BMX 2020

Menurut Dadang Haries Poernomo, BMX memang sangat membutuhkan itu. Pasalnya, BMX sebenarnya harus berlatih di arena outdoor.

Namun hal tersebut tidak dapat dilakukan dengan intensitas tinggi penyebaran pandemi Covid-19 saat ini di berbagai daerah di Indonesia.

Dadang Haries Poernomo merasa dengan adanya peralatan latihan virtual, para atlet BMX tetap bisa meningkatkan skill meskipun berlatih indoor.

“Peralatan latihan virtual ini sudah lazim digunakan pada disiplin trek. Nah, sekarang kami membutuhkan alat-alat itu untuk BMX,” ujar Dadang, Minggu (12/4/2020).

“Alat itu tak hanya bisa mengusir kebosanan atlet saat berlatih indoor, namun juga bisa meningkatkan skill mereka,” pria asal Banyuwangi, Jawa Timur tersebut menambahkan.

Dadang Haries Porenomo melanjutkan bahwa peralatan latihan virtual ini terkoneksi dengan internet sehingga atlet-atlet dapat menjalankan program layaknya pembalap luar negeri.

Bahkan, mereka bisa mengikuti perlombaan-perlombaan yang tersaji dalam alat tersebut. Pesepeda Indonesia dapat mengikuti event virtual sesuai dengan kemampuannya.

Baca Juga: UCI Perpanjang Masa Penangguhan Event Balap Sepeda Hingga Juni 2020

“Yang namanya BMX, kalau latihan indoor jelas tidak optimal. Jika kami punya peralatan (virtual) ini, latihan indoor bisa menjadi maksimal,” Dadang mengungkapkan.

Tim BMX saat ini menjalani latihan di Hotel Hotel Selamet, Banyuwangi. Mereka bukan satu-satunya disiplin yang berlatih di Jawa Timur.

Ya, disiplin trek juga menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Jawa Timur. Namun tempatnya cukup berjauhan dari BMX, yaitu di Hotel Elios, Malang,

BMX jadi andalan Indonesia untuk lolos ke Olimpiade Tokyo. Pada gelaran di Rio 2016, satu-satunya wakil Merah-Putih di balap sepeda berasal dari disiplin BMX, yaitu Tony Syarifuddin.