- Mobile Premier League (MPL) terus berinovasi.
- Pengguna MPL bisa memanfaatkan berlian kemenangan untuk membeli pulsa hingga token listrik.
- MPL mengubah stigma buruk masyarakat soal bermain game online.
SKOR.id – Mobile Premier League (MPL) tak sekadar mengatasi rasa bosan di rumah akibat pandemi virus corona (Covid-19).
Bagi mereka yang aktif bermain MPL juga bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti membeli token listrik. Bagaimana caranya?
Dalam rilisnya, Country Head MPL Indonesia, Ridzki Syahputera, mengatakan MPL bukan sekadar game untuk salurkan hobi esports.
“Mekanisme main game di MPL dapat dikatakan belum ada di Indonesia. Jadi, bisa dikatakan MPL menghadirkan konsep baru.”
Selain mengasah ketrampilan bermain, koordinasi tangan, mata dan adu strategi, mereka bisa mengumpulkan hasil kemenangan.
Nantinya, hasil dari setiap turnamen yang diikuti bisa dikonversi menjadi saldo Gopay/LinkAja dan bisa langsung dipergunakan.
“Dengan demikian, mereka bisa langsung menikmati hasil jerih payah mereka secara nyata,” Ridzki Syahputera menambahkan.
Jika saat bermain kehabisan pulsa dan merasa tak nyaman keluar rumah, gamers bisa membeli pulsa yang ada pada fitur MPL Mall.
Cara membelinya pun mudah, masuk ke fitur Saku kemudian pilih provider dan konfirmasi pembelian dengan berlian kemenangan.
Bukan hanya pulsa, berlian kemenangan tersebut juga bisa dipakai pengguna MPL untuk beli token listrik, hingga voucher games.
Dalam perjalanannya, Mobile Premier League ingin mengubah stigma buruk yang ada di masyarakat soal bermain game online.
Mengingat angka penyebaran Covid-19 yang masih tinggi serta Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), ada banyak pilihan di MPL Indonesia.
Ada berbagai macam pilihan permainan dalam MPL seperti Fruit Dart, Archery dan Sepak Bola, yang masuk kategori games casual.
Atau, ada juga game klasik seperti Bloxsmash yang mirip dengan Tetris, Pool atau billiar, dan chess games catur konvensional.
Yang tidak kalah menarik adalah Onet, TTS & XOXO Mania, yang merupakan hasil karya developer game di Tanah Air.
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), 9 November 2020, 16,5 persen masyarakat memilih game online sebagai hiburan di masa pandemi.
Lalu, berdasarkan data Newzoo Global Games Market Report 2020, jumlah pendapatan dari mobile gaming secara global bertambah sebesar 13 persen
Statista mengatakan ada 50,8 juta pengguna mobile game sepanjang 2020. Ini tak lepas dari kebijakan work from home (WFH) dan belajar di rumah.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
5 Atlet dan Mantan Atlet Indonesia Berprestasi yang Kini Menjadi Seorang Ibu https://t.co/c4w3fBOhQZ— SKOR Indonesia (@skorindonesia) December 22, 2020
Berita Esports Lainnya:
CD Projekt Red Terus Diterpa Masalah Akibat Cyberpunk 2077, Kini Terancam Bermasalah dengan Hukum