- Staf pelatih Shakhtar Donetsk, Paolo Bianco, berbagi kisah usai berhasil keluar dari Ukraina.
- Paolo Bianco mengaku merasakan kebebasan yang belum pernah dirasakan selama hidupnya.
- Ia juga mengabarkan bahwa ada beberapa anggota Shakhtar Donetsk yang masih berada di Ukraina.
SKOR.id - Staf pelatih Shakhtar Donetsk, Paolo Bianco, menceritakan kisahnya usai berhasil keluar dari Ukraina.
Paolo Bianco adalah salah satu staf Shakhtar Donetsk yang berhasil meninggalkan Ukraina di tengah invasi Rusia,
Paolo Bianco merupakan staf dari pelatih kepala Donetsk, Roberto De Zerbi yang juga berasal dari Italia.
Setelah berhasil keluar hotel, Bianco mengaku merasakan kebebasan yang belum pernah dirasakan sebelumnya.
"Ketika saya bisa keluar hotel, saya merasakan kebebasan yang belum pernah saya rasakan sebelumnya," kata Bianco dikutip Goal.
"Berada dalam ruang bawah tanah bersama orang-orang yang tidak Anda kenal, tanpa tahu apa pun membuat Anda tidak bisa lagi merasakan takut, sedih," imbuhnya.
"Kami meninggalkan Kiev dengan kereta dan perjalanannya berlangsung 9,5 jam dan dalam perjalanannya kereta melaju dalam kegelapan karena ada pengeboman di beberapa jalur."
Paolo Bianco kemudian mengabarkan bahwa ada beberapa anggota tim Shakhtar Donetsk yang masih berada di Ukraina.
"Beberapa staf dan pemain masih ada di sana, jadi setiap pagi kami menghubungi mereka, kami sangat khawatir," tukas Bianco.
Saat invasi Rusia ke Ukraina terjadi, Shakhtar Donetsk masih memuncaki klasemen sementara Liga Ukraina.
Berita Ukraina Lainnya:
Federasi Sepak Bola Italia Tawarkan Bantuan agar Liga Ukraina Bisa Dilanjutkan
Imbas Konflik Rusia-Ukraina, Liga Inggris Tidak Tayang di Cina Akhir Pekan Ini