- Banyak manfaat bisa didapat dari berjalan kaki, salah satunya adalah membakar lemak.
- Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar bisa membakar lemak dengan berjalan kaki jadi lebih efektif.
- Tak hanya menurunkan berat badan, tips berikut juga akan membantu memperbaiki postur tubuh.
SKOR.id - Untuk membakar lemak lebih efektif dengan berjalan kaki, beberapa cara ini dapat dilakukan.
Sudah menjadi rahasia umum jika berjalan kaki menjadi salah satu olahraga yang paling mudah dan murah dilakukan.
Tak hanya mudah dan murah, banyak manfaat yang bisa dirasakan dari olahraga sederhana ini, baik fisik maupun mental.
Salah satu manfaat yang paling dicari dari berjalan kaki adalah membakar lemak dan menurunkan berat badan.
Sebuah studi dalam Journal of Exercise Nutrition and Biochemistry menunjukkan efek positif berjalan kaki pada pembakaran lemak dan lingkar pinggang.
Lantas, apakah ada cara untuk mendapat manfaat lebih besar dari berjalan kaki? Skor.id coba merangkum beberapa di antaranya.
1. Meningkatkan kecepatan dan menambah jumlah langkah
Sama seperti olahraga lain, tingkat intensitas saat latihan berbanding lurus dengan banyaknya lemak yang dibakar.
Dalam olahraga jalan kaki, intensitas dapat ditingkatkan dengan menambah kecepatan dan menambah jumlah langkah.
Tak mesti berlari, hanya dengan jalan cepat, Anda dapat membakar kalori ekstra untuk membantu menurunkan berat badan.
2. Mengenakan pakaian tambahan
Menambahkan beban ekstra pada tubuh juga efektif untuk membakar lebih banyak lemak yang menumpuk di tubuh.
Hal ini terjadi karena tubuh akan membutuhkan leih banyak energi untuk menyesuaikan tugas tambahan tersebut.
Satu hal yang jadi catatan, beban ekstra itu sebaiknya tidak diberikan di pergelangan kaki maupun tangan karena bisa membuat otot tidak seimbang.
Untuk itu, disarankan agar lebih dulu berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan menambah beban.
3. Berjalan menanjak
Berjalan di trek menanjak sangat efektif untuk menambah intensitas dalam berjalan kaki.
Dengan metode ini, energi yang dikeluarkan tubuh untuk membakar lemak akan jauh lebih banyak.
Untuk dapat manfaat ini, Anda bisa memilih berjalan kaki dengan mendaki bukit atau tangga, dua-tiga kali seminggu.
4. Berfokus pada bentuk dan postur tubuh
Sangat penting untuk menjaga postur dan bentuk tubuh saat berjalan kaki. Anda disarankan berjalan dengan tegap dan melihat ke depan.
Saat berjalan, seseorang juga harus fokus untuk mengencangkan otot perut dan bokongnya, sehingga dapat terbebas dari cedera.
5. Memasukkan olahraga ketahanan
Untuk membantu membakar lebih banyak kalori, beberapa olahraga ketahanan dapat ditambahkan selama berjalan kaki.
Gerakan yang dapat dimasukkan antara lain adalah squat, push-up, burpees, trisep dips, serta lunges.
Olahraga ketahanan yang singkat dapat membantu meningkatkan detak jantung dan pembentukan otot seseorang.
6. Melakukan tiga kali jalan kaki singkat sehari
Meskpun berjalan jauh itu baik, berjalan kaki lebih pendek dan lebih sering juga dapat memberikan manfaat.
Beberapa orang mungkin merasa lebih mudah mempertahankan olahraga harian dengan berjalan kaki lebih pendek.
Para ahli juga percaya bahwa berjalan-jalan setelah makan juga membawa manfaat bagi yang melakukannya.
Untuk itu, disarankan berjalan kaki selama 15 menit tiga kali sehari setelah makan, daripada jalan kaki 45 menit sekali sehari.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Artikel tips lainnya:
3 Tips Penting sebelum Mendaki Gunung, Cocok untuk Pemula
Malas Olahraga, 7 Tips Ini Bisa Jadi Motivasi Memulai Latihan
Tips Menjadi Kiper yang Mampu Membaca Arah Bola dan Menempatkan Posisi dengan Baik