- Seri 1 Liga Tenis Meja Indonesia yang digelar di Bandung telah berakhir.
- Hasilnya, PTM Morning Whistle berhasil menduduki peringkat pertama kategori beregu putra dan putri.
- Para petenis meja maupun pelatih mengatakan langsung merasakan persaingan yang ketat pada seri pertama Liga Tenis Meja Indonesia 2023-2024.
SKOR.id - Perkumpulan Tenis Meja (PTM) Morning Whistle sukses menempati posisi pertama dalam Seri I Liga Tenis Meja Indonesia 2023-2024 kategori beregu putra dan putri, yang digelar di GOR Singgasana Bandung, Jawa Barat,9 Maret 2022.
Untuk kategori putri, Morning Whistle menempati posisi tersebut setelah Christin Ferliana dan kawan-kawan menang lima kali dan kalah sekali. Satu-satunya kekalahan yang dialami adalah saat ditaklukkan Asian All Star.
“Kami akan berusaha mempertahankan gelar ini pada Seri Kedua di Surabaya, Juni 2023 nanti," kata Christin Ferliana, usai pertandingan.
Pada kategori putra, Morning Whistle, yang diperkuat peraih perunggu Paralimpiade 2020 Tokyo, David Jacobs, berhasil menduduki posisi itu usai pada laga penentuan berhasil menaklukkan PTM Sukun dengan skor 3-2.
Hasil itu membuat Morning Whistle mampu meraih enam kemenangan dan menderita satu kekalahan. Torehan tersebut sebenarnya sama dengan yang diraih Prima Nusantara. Namun Morning Whistle berhak menempati peringkat pertama lantaran unggul head to head atas Prima Nusantara.
"Saya tidak menduga Morning Whistle merajai beregu putra dan putri di Seri Pertama. Luar biasa perjuangan anak-anak," kata Jopie Warsono, manajer PTM Morning Whistle.
Sementara itu, para petenis meja maupun pelatih mengatakan langsung merasakan persaingan yang ketat pada seri pertama Liga Tenis Meja Indonesia 2023-2024.
"Saya yakin jika liga ini terus digelar bisa mengembalikan kejayaan tenis meja Indonesia. Kerinduan anak-anak dengan kompetisi berkualitas sudah terobati sehingga mereka bisa terus menjalankan program latihan untuk menghadapi laga selanjutnya," ucap Hariyono, pelatih PTM Best Jawa Timur.
"Dulu, kita punya Sirkuit Laga Tenis Meja Utama (Silatama) yang memunculkan pemain legenda yang bukan hanya merajai SEA Games tetapi juga mampu menembus Olimpiade. Ada Anton Suseno, Lingling Agustin, Ismu Harianto. Kini, kita punya Liga Tenis Meja yang dirancang Pak Singgih Yehezkiel dengan mengacu pada sistem pertandingan Olimpiade,”timpal Frangky, pelatih PTM Sukun.
Keberadaan Liga yang diikuti 8 PTM putra dan 7 PTM putri plus Asian Stars putra dan putri ini juga mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jawa Barat, Drs H Asep Sukmana. Menurutnya, kompetisi yang berkualitas pasti akan melahirkan atlet-atlet berkualitas juga.
"Liga ini patut didukung. Saya rindu dengan legenda tenis meja yang kebetulan dari Jawa Barat seperti Anton Suseno dan Rossy Syekh Abubakar yang telah mengharumkan nama bangsa dan negara. Mudah-mudahan dari liga ini lahir pengganti mereka yang mampu menembus Olimpiade," ujar Asep Sukmana.
Selanjutnya, pada Jumat (10/3/2023), akan dipertandingkan Inter Master dengan peserta masing-masing dua atlet mewakili PTM serta 10 pemain asing yang hadir di Liga.
Hasil Akhir Seri 1 Liga Tenis Meja Indonesia 2023-2024:
Putra:
1. PTM Morning Whistle
2. PTM Prima Nusantara
3. PTM Best
4. PTM Stoni
5. PTM Sukun
6. PTM Regisa
7. PTM Bakti
8. PTM Arwana
Putri:
1. PTM Morning Whistle
2. PTM Arwana
3. PTM AIF
4. PTM Bakti
5. PTM Sukun
6. PTM IPC