- Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, punya saran untuk meminimalisir naturalisasi pemain.
- Hal itu disampaikan dalam acara 'Diskusi Turun Minum: Membedah UU Sistem Keolahragaan Nasional & Terkait dengan Sisi Bisnis'.
- Caranya adalah dengan memmanfaatkan Big Data.
SKOR.id - Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, memiliki saran agar sepak bola di Indonesia tidak terlalu sering naturalisasi pemain.
Seperti diketahui, saat ini PSSI sedang menjalankan proyek naturalisasi pemain keturunan yang ada di Eropa.
Tujuannya adalah untuk menambah dan menaikkan kelas timnas Indonesia di level internasional.
Namun, proyek tersebut tak jarang menuai kontra dari berbagai pihak.
Pasalnya, beberapa pihak menilai bahwa proyek itu bisa mematikan potensi dan bakat para pemain muda yang ada di Indonesia.
Untuk itu, Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, punya saran tersendiri agar bisa meminimalisir proyek naturalisasi.
"Saya tidak anti naturalisasi, walaupun agak serius. Big Data ini sekaligus dalam semangat untuk meminimalisir supaya kita gak seringkali dikit-dikit naturalisasi," kata Syaiful Huda dalam acara bertajuk 'Diskusi Turun Minum: Membedah UU Sistem Keolahragaan Nasional & Terkait dengan Sisi Bisnis', Selasa (8/3/2022).
"Artinya kalau selama ini kita seringkali misalnya dalam profil bola, kita seringkali susah dapat striker, saya membayangkan di kemudian hari dengan big data ini kita akan cepat mendapatkan potensi anak muda indonesia yang bisa mengisi berbagai lini yang selama ini seringkali dijadikan alasan untuk naturalisasi," kata Syaiful.
Syaiful lantas menegaskan bahwa Big Data ini dapat menguntungkan bagi masa depan sepak bola Indonesia.
"Jadi Big Data ini dalam rangka untuk minimalisir praktek naturalisasi yang tidak produktif bagi masa depan olahraga kita," katanya.
Berita Timnas Indonesia Lainnya:
Shin Tae-yong Jelaskan Agenda Timnas Indonesia Selanjutnya Usai Batal Gelar FIFA Matchday
Timnas Indonesia Dipastikan Tidak Jalani FIFA Matchday Bulan Maret
Sandy Walsh Tolak Irlandia demi Bela Timnas Indonesia