- Pengembalian uang tiket alias refund Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 untuk penonton lokal Jepang bakal mulai dilayani pada 1 November 2020.
- Jika penonton tak berniat melakukan refund, tiket tetap aktif hingga Olimpiade dan Paralimpiade bergulir tahun depan.
- Sementara itu, penukaran tiket internasional menjadi tanggung jawab penyedia jasa reseller.
SKOR.id - Pada Jumat (30/10/2020), panitia Tokyo 2020 mengumumkan proses pengembalian uang tiket alias refund untuk ajang Olimpiade dan Paralimpiade.
Proses refund tiket Olimpiade akan berlangsung pada 10-30 November, sedangkan Paralimpiade pada 1-21 Desember. Ini berlaku untuk penonton lokal saja.
Panitia Tokyo 2020 mengatakan bahwa refund adalah opsi terbaik untuk para penonton yang sudah yakin tak akan mendatangi Olimpiade dan Paralimpiade mendatang.
Belum dijelaskan secara jelas besaran persentase uang yang akan diterima oleh penonton yang memutuskan untuk melakukan proses refund.
Pada sisi lain, panitia Tokyo 2020 juga memastikan bakal memperpanjang masa berlaku tiket yang masih dipegang oleh pembeli sehingga tak akan hangus sebelum ajang bergulir.
"Komite Tokyo 2020 saat ini terus berusaha mempersiapkan Olimpiade dan Paralimpiade pada tahun 2021 dengan aman dan dan sesuai jadwal anyar," tulis rilis resmi Tokyo 2020.
"Tiket yang sudah terlanjur dibeli akan tetap valid untuk sesi yang sama dengan tanggal yang baru ditentukan."
Refund tiket ini hanya berlaku untuk penonton yang membeli langsung dari laman Tokyo 2020. Sehingga fan yang membeli dari reseller tiket resmi (ATR) tak masuk tanggungan.
Masing-masing ATR pun memiliki tanggung jawab sendiri dalam menyediakan prosedur refund tiket Olimpiade maupun Paralimpiade 2020.
Pada sisi lain, panitia terus bakal melakukan persiapan. Pihak Tokyo 2020 akan terus memantau kondisi terkini pandemi Covid-19 untuk menentukan langkah selanjutnya.
Jika nantinya Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo terpaksa digelar tertutup, maka refund besar-besaran akan dibuka kembali oleh panitia.
"Jika tidak memungkinkan untuk melangsungkan kompetisi secara terbuka karena Covid-19, maka kami akan menyediakan kesempatan tambahan untuk refund," tulis Tokyo 2020.
"Pertemuan terkait penanganan Covid-19 akan berlangsung pada November dengan pertemuan lain menyusul. Hasil selanjutkan akan kami umumkan di waktu yang tepat."
"Kami bertekad untuk menyelenggarakan kejuaraan yang aman sebagai prioritas utama, terutama terkait penanganan Covid-19," demikian pernyataan resmi pihak panitia.
Hingga kini, setidaknya lima juta tiket lokal Jepang telah terjual untuk ajang Olimpiade dan Paralimpiade 2020.
Angka ini belum terhitung jumlah penonton internasional yang kemungkinan juga telah mengantongi tiket resmi dari ATR.
Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo yang awalnya dijadwalkan berlangsung tahun ini terpaksa mundur setahun karena pandemi.
Panitia sepakat untuk menggelar Olimpiade 2020 pada 23 Juli-8 Agustus 2021 sedangkan Paralimpiade 2020 dihelat pada 24 Agustus-5 September 2021 di Tokyo, Jepang.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Rifat Sungkar dan XRT Optimistis Menghadapi Kejuaran Sprint Rally di Meikarta https://t.co/Re49Sigxf9— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 30, 2020
Berita Olimpiade Tokyo Lainnya:
Persiapan Volunteer Olimpiade dan Paralimpiade 2020 Kembali Berlanjut
Gugus Tugas Olimpiade Tokyo Berencana Bangun Pusat Kontrol Penyakit Menular