Presiden Jokowi Serahkan Bonus, Apresiasi Sejarah Baru Kontingen Indonesia di Paralimpiade 2024

I Gede Ardy Estrada

Editor: I Gede Ardy Estrada

Presiden Jokowi Beri Bonus Para Atlet Indonesia
Presiden Joko Widodo secara simbolis memberikan bonus kepada peraih medali emas Indonesia dalam Paralimpiade Paris 2024, Leani Ratri Oktila, di Istana Merdeka Jakarta, 11 September 2024. (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden/Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

SKOR.id – Keberhasilan Kontingen Indonesia mencetak sejarah baru dalam Paralimpiade Paris 2024, yakni menyabet total 14 medali, dapat apresiasi tinggi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Leani Ratri Oktila dan kawan-kawan menuntaskan perjuangan mereka di Paralimpiade yang berlangsung pada 28 Agustus-8 September dengan prestasi luar biasa.

Satu emas, delapan perak, dan lima perunggu dari 10 cabang olahraga (cabor) yang diikuti sukses dibawa pulang ke Tanah Air. Catatan 14 medali tersebut pun jadi sejarah baru bagi Indonesia.

Ini merupakan raihan medali terbanyak Tim Merah Putih sepanjang partisipasinya di Paralimpiade. Selain itu, para atlet mampu melampaui target yang diberi pemerintah: satu emas, dua perak dan tiga perunggu.

Sehari setelah tiba di Tanah Air, Kontingen Indonesia diundang ke Istana Merdeka, Jakarta dan diterima langsung oleh Presiden Jokowi, Rabu (11/9/2024) sore.

Presiden mengaku sangat bangga dengan perjuangan luar biasa yang diberikan seluruh atlet, pelatih, dan ofisial dalam menorehkan prestasi dan mengharumkan nama bangsa di Paralimpiade. 

Presiden Jokowi dan Kontingen Indonesia
Presiden Joko Widodo bersama Kontingen Indonesia yang telah berjuang dalam Paralimpiade Paris 2024 di Istana Merdeka, Jakarta, 11 September 2024. (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden) 

“Saya ingin mengucapkan selamat atas perjuangan para atlet di Paralimpiade Paris 2024 yang telah sukses mencetak prestasi gemilang dan memberikan kebahagiaan yang luar biasa bagi bangsa kita,” kata Jokowi.

“Saya sangat gembira dan bangga karena dalam ajang tersebut Kontingen Merah Putih berhasil mencetak sejarah baru, berhasil membawa 14 medali. Satu medali emas, delapan medali perak, dan lima medali perunggu.”      

Presiden Joko Widodo menilai raihan 14 medali tersebut adalah buah kerja keras dari para atlet, tim pelatih serta ofisial yang mempersiapkan diri dengan maksimal. 

Maka dari itu, pemerintah pun memberikan penghargaan berupa bonus atas perjuangan dan keberhasilan Kontingen Indonesia membuat sejarah baru di Paris 2024. 

“Keberhasilan ini bukan instan tetapi buah dari proses panjang yang dilakukan, baik identifikasi bakat dini, pelatihan jangka panjang dan berkelanjutan, serta kerja keras para pelatih, tim pendukung dan berbagai pihak lainnya,” tutur Presiden Jokowi.

“Saya harap agar raihan prestasi tersebut dapat membangkitkan semangat dan optimism para atlet Paralimpiade, dan memotivasi para atlet agar semakin tekun untuk berlatih,” imbuhnya.

Para Atlet Indonesia Terima Bonus
Para Atlet Indonesia yang sukses meraih medali di Paralimpiade Paris 2024 menerima bonus di Istana Merdeka Jakarta, 11 September 2024. (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden) 

Untuk atlet dan pelatih peraih emas, bonus yang diterima yakni Rp6 miliar. Kemudian bagi penyumbang perak dapat Rp2,75 miliar dan pendulang perunggu Rp1,65 miliar. Sedangkan yang tidak menyabet medali menerima apresiasi senilai Rp250 juta. 

Apresiasi yang diberikan Presiden dan pemerintah disambut gembira Kontingen Indonesia. Atlet para bulu tangkis peraih medali emas, Hikmat Ramdani, merasa bangga bisa berdiri di Istana Merdeka dan menerima penghargaan dari Jokowi.

“Terima kasih sudah menerima kami di Istana Merdeka Jakarta. Semoga dengan adanya apresiasi ini, bisa menginspirasi teman-teman, khususnya para disabilitas,” kata Hikmat. 

Kegembiraan serupa diungkapkan oleh Leani Ratri Oktila, duet Hikmat Ramdani menyabet emas di Paris, yang kembali menyumbangkan medali emas setelah sebelumnya meraihnya di Paralimpiade Tokyo 2020.  

“Sangat bersyukur dan terharu atas apa yang telah diberikan oleh Pak Presiden. Semoga apresiasi ini bisa bermanfaat untuk kami para atlet dan terus memotivasi agar bisa lebih bersemangat lagi,” ucap Leani. 

Paralimpiade Los Angeles 2028 menjadi target besar selanjutnya Kontingen Indonesia. Dalam perjalanan menuju ke sana, para atlet akan lebih dulut berjuang di ASEAN Para Games 2025 dan ASIAN Para Games 2026.   

Daftar Wakil Indonesia Peraih Medali di Paralimpiade Paris 2024: 

Emas

1 Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila (para bulu tangkis ganda campuran SL3-SU5)

Perak

1 Saptoyogo Purnomo (para atletik lari 100m putra T37)
2 Karisma Evi Tiarani (para atletik lari 100m putri T63)
3 Muhammad Bintang Herlangga (boccia individu putra BC2)
4 Gischa Zayana, Feliz Ardi Yudha, Muhammad Afrizal Syafa (boccia beregu campuran BC1-BC2)
5 Qonitah Ikhtiar Syakuroh (para bulu tangkis tunggal putri SL3)
6 Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah (para bulu tangkis ganda campuran SL3-SU5)
7 Leani Ratri Oktila (para bulu tangkis tunggal putri SL4)
8 Suryo Nugroho (para bulu tangkis tunggal putra SU5)

Perunggu

1 Gischa Zayana (boccia individu putri BC2)
2 Muhammad Afrizal Syafa (boccia individu putra BC1)
3 Subhan/Rina Marlina (para bulu tangkis ganda campuran SH6)
4 Dheva Anrimusthi (para bulu tangkis tunggal putra SU5)
5 Fredy Setiawan (para bulu tangkis tunggal putra SL4)

Source: NPC Indonesia

RELATED STORIES

Lewati Target Medali, Presiden Jokowi Puji Perjuangan Atlet Indonesia di Paralimpiade 2024

Lewati Target Medali, Presiden Jokowi Puji Perjuangan Atlet Indonesia di Paralimpiade 2024

Presiden RI Joko Widodo bangga melihat semangat juang para atlet harumkan nama Indonesia dalam Paralimpiade Paris.

Rekor 14 Medali Indonesia di Paralimpiade 2024 Modal Bagus untuk Los Angeles 2028

Menpora Dito Ariotedjo optimistis sejarah baru akan mampu dicetak para atlet Indonesia dalam Paralimpiade Los Angeles menyusul pencapaian di Paris 2024.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Nick Kuipers

Liga 1

Usai Raih Gelar Back to Back bersama Persib, Nick Kuipers Ingin Juara Lagi di Dewa United

Mantan pilar Persib Bandung, Nick Kuipers, resmi berlabuh di Dewa United untuk Liga 1 2025-2026.

Teguh Kurniawan | 26 Jun, 16:47

Apriyani Rahayu

Badminton

Tiga Wakil Dicoret PBSI dari Japan Open dan China Open 2025, Termasuk Apri/Febi

PBSI menilai ketiganya belum tampil maksimal di turnamen Super 500 ke atas.

Teguh Kurniawan | 26 Jun, 16:11

Kuku kaki Cristiano Ronaldo menghitam. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Kuku Cristiano Ronaldo Menghitam, Ternyata Teknik Umum Para Atlet

Kuku Cristiano Ronaldo berwarna hitam, ternyata umum dilakukan di kalangan atlet.

Pradipta Indra Kumara | 26 Jun, 16:05

hector souto - timnas futsal indo

Futsal

FFI Ungkap Misi Besar untuk Hector Souto sebagai Pelatih dan Direktur Teknik Futsal Indonesia

Federasi Futsal Indonesia (FFI) mengungkap misi besar Hector Souto sebagai pelatih dan direktur teknik futsal Indonesia.

Pradipta Indra Kumara | 26 Jun, 13:33

NOC Indonesia berkolaborasi dengan DRX.

Other Sports

Kolaborasi dengan NOC Indonesia, DRX Beri Penghargaan kepada 6 Cabor

Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) bersama DRX Token memberikan inovasi baru untuk para atlet dalam pengelolaan uang.

Nizar Galang | 26 Jun, 13:08

Skuad Real Madrid. (Yusuf/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid di Piala Dunia Antarklub 2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming RB Salzburg vs Real Madrid di Piala Dunia Antarklub 2025.

Pradipta Indra Kumara | 26 Jun, 12:44

Liga TopSkor

PS Manado Tak Terkejar di Liga TopSkor Sulut 2025

PS Manado tidak terkejar lagi untuk tampil sebagai juara Liga TopSkor Sulut U-16 musim 2025.

Nizar Galang | 26 Jun, 12:18

Liga TopSkor

Pembukaan Liga TopSkor Papua Barat Daya Digelar 28 Juni 2025

Liga TopSkor Papua Barat Daya 2025 akan dipusatkan di Kota Sorong dan sudah ada 18 tim yang memastikan ambil bagian.

Nizar Galang | 26 Jun, 11:23

Tijjani Reijnders resmi menjadi pemain Manchester City. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Juventus vs Manchester City di Piala Dunia Antarklub 2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming Juventus vs Manchester City di Piala Dunia Antarklub 2025.

Pradipta Indra Kumara | 26 Jun, 11:00

Jadwal Pertandingan Play-ins FFNS Fall 2025. (Garena)

Esports

36 Tim Play-ins Berebut 9 Tiket Grand Final FFNS Fall 2025

Babak Play-ins FFNS Fall 2025 akan hadir pada 27-29 Juni 2025.

Gangga Basudewa | 26 Jun, 10:07

Load More Articles