Penyakit Jantung Turunan: Kondisi yang Memaksa Enock Mwepu Melepas Impian Bermain Sepak Bola

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Brighton & Hove Albion secara mengejutkan mengumumkan Enock Mwepu harus pensiun diri setelah divonis mengidap penyakit jantung bawaan.
  • Dalam pengertian medis, kelainan herediter disebabkan mutasi pada gen atau kromosom tertentu yang diturunkan dari orangtua ke anak.
  • Kondisi ini tidak selalu memiliki gejala, sehingga Anda bisa tidak menyadari Anda memiliki kondisi tersebut sampai terjadi kematian jantung mendadak.

SKOR.id - Brighton & Hove Albion mengkonfirmasi bahwa gelandang Enock Mwepu terpaksa harus melepas kariernya setelah diketahui dia mengidap penyakit jantung turunan.

Pemain berusia 24 tahun telah membuktikan dirinya sebagai anggota kunci dari skuad utama The Seagulls sejak didatangkan dari RB Salzburg pada tahun 2021.

Tetapi dia telah absen sejak awal September, dengan penampilan terakhirnya terjadi dalam kemenangan 5-2 atas Leicester City di Stadion Amex.

Mwepu juga absen pada kekalahan 0-1 dari Tottenham Hotspur di Liga Premier, Sabtu lalu.

Dapat dipahami bahwa kondisi jantung pemain Zambia itu, yang dapat memburuk dari waktu ke waktu, akan menempatkannya pada 'risiko yang sangat tinggi untuk menderita penyakit jantung yang berpotensi fatal', jika terus bermain sepak bola profesional.

 

Dengan demikian, Mwepu telah dipaksa pensiun dini, dan tidak akan lagi mewakili Brighton, atau tim nasionalnya, walau telah mengumpulkan 24 caps dan enam gol.

Apa itu kondisi jantung 'keturunan'?
Dalam pengertian medis, kelainan herediter disebabkan oleh mutasi pada gen atau kromosom tertentu yang diturunkan dari orangtua ke anak.

Dengan demikian, sindrom keturunan dapat diwariskan dari salah satu atau kedua orangtua, dan dapat mempengaruhi beberapa anggota keluarga terdekat, seperti ayah, saudara laki-laki, dan anak laki-laki.

Apa yang dikatakan Mwepu tentang pensiunnya?
Dalam pernyataan yang dirilis pada Senin pagi, Mwepu mengungkapkan kesedihannya atas berita pengunduran dirinya itu, dan meluangkan waktunya untuk berterima kasih kepada orang-orang tersayang saat dia merenungkan karie sepak bolarnya.

“Seorang anak laki-laki dari kota kecil Zambia, bernama Chambishi, memiliki beberapa berita untuk dibagikan,” tulisnya di media sosialnya. “Dia berdiri kuat untuk mengejar mimpinya bermain sepak bola di level tertinggi dan dengan anugerah Tuhan dia mewujudkan mimpinya dengan mencapai Liga Premier."

“Namun, beberapa mimpi itu telah berakhir sehingga dengan kesedihan saya mengumumkan perlunya gantung sepatu karena saran medis yang saya terima. Tapi, ini bukan akhir dari keterlibatan saya dengan sepak bola. Saya berniat tetap terlibat dalam beberapa kapasitas."

“Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk berterima kasih pada semua orang yang telah mendukung saya dalam perjalanan sepak bola saya, termasuk istri dan keluarga, agen saya 12MAN, FA Zambia, semua klub saya sebelumnya, rekan satu tim, pelatih, terutama semua orang di Brighton & Hove Albion.”

Apa yang dikatakan Brighton tentang Mwepu?
Sejumlah tokoh klub Brighton telah berbagi keterkejutan dan kesedihan mereka atas kondisi Mwepu yang harus gantung sepatu secara tiba-tiba.

Ketua klub Tony Bloom mengatakan: “Kami semua benar-benar hancur untuk Enock. Dia dan keluarganya mengalami beberapa minggu yang traumatis dan sementara kami hanya bersyukur dia telah melewati periode itu, dia telah melihat karier yang menjanjikan dipotong pada usia yang begitu muda."

"Sebagai klub, kami akan memberinya semua cinta, bantuan, dan dukungan yang kami bisa untuk memberinya pemulihan penuh, dan kemudian saat dia memutuskan langkah selanjutnya dalam hidupnya.”

Pelatih Roberto De Zerbi menambahkan: “Saya sangat menyesal untuk Enock. Sebelum saya tiba, saya melihat semua skuat, dan dia adalah pemain yang membuat saya sangat bersemangat dan tidak sabar untuk bekerja sama dengannya. Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk membantunya.”

Head of Medicine and Performance klub, Adam Brett menjelaskan: “Ini adalah pukulan telak bagi Enock, tetapi dia harus mengutamakan kesehatannya dan keluarganya dan ini adalah pilihan yang tepat, betapapun sulitnya untuk berhenti dari permainan yang dia cintai."

“Tentu saja, mengingat inilah karirr Enock dan keputusan yang tidak dapat dianggap enteng, kami telah meluangkan waktu untuk selengkap mungkin, menyelesaikan investigasi jantung lanjutan dan berkolaborasi dengan para ahli klinis untuk mendapatkan opini kedua terbaik untuk Enock. Kami akan membantunya memastikan kondisinya dikelola dengan perawatan yang tepat agar dia bisa hidup panjang umur dan sehat.”

Kondisi Jantung Bawaan
Kondisi jantung turunan (Inherited cardiac conditions/ICC) merupakan istilah umum yang mencakup berbagai macam penyakit jantung yang relatif jarang. Mereka juga disebut sebagai kondisi jantung genetik.

ICC disebabkan oleh kesalahan - juga dikenal sebagai mutasi - pada satu atau lebih gen kita. Jika seseorang memiliki gen yang salah, ada kemungkinan 50/50 hal itu dapat diturunkan kepada anak-anak Anda.

Efek dari kondisi ini pada Anda dan keluarga bisa sangat besar. Dapat, yang dalam beberapa kasus, mengancam jiwa. Sekitar 500 orang muda meninggal setiap tahunnya di Inggris sebagai akibat dari kelainan jantung genetik.

Kondisi ini tidak selalu memiliki gejala, sehingga Anda mungkin tak menyadari Anda memiliki kondisi tersebut. Sayangnya, terkadang ini dapat berarti pertama kalinya sebuah keluarga sadar akan terpengaruh adalah setelah kematian jantung mendadak (SCD).

Namun, perbaikan besar sedang dilakukan dalam mendeteksi ICC dan juga bagaimana Anda dapat hidup dengan kondisi Anda. Ada perawatan efektif yang memungkinkan Anda menjalani kehidupan normal.

Sejarah keluarga
Sangatlah penting untuk menggambar pohon keluarga medis dengan profesional kesehatan yang sesuai. Ini dapat membantu untuk "melukis gambaran" untuk melihat apakah Anda memiliki - atau pernah memiliki - anggota keluarga lain dengan kondisi yang serupa. Pohon keluarga kadang-kadang dikenal sebagai silsilah..

Tanda dan gejala
Terkadang orang tidak mengalami banyak tanda dan gejala dari kondisi ICC itu, tetapi gejala utama aritmia keluarga adalah:

  • jantung berdebar
  • pingsan atau tidak sadar diri (juga dikenal sebagai sinkop atau "hampir" pingsan)
  • mayoritas anak-anak dan dewasa muda dengan sinkop memiliki penyakit jantung normal dan tidak ada masalah irama jantung utama

Namun, sangatlah penting untuk berbicara dengan dokter umum atau profesional kesehatan Anda jika Anda - atau anggota keluarga Anda - menderita pingsan yang tidak dapat dijelaskan, terutama jika itu terjadi lebih dari sekali.

Perawatan
Kondisi yang berbeda memerlukan perawatan atau intervensi yang berbeda, yang meliputi:

  • perubahan gaya hidup Anda
  • pengobatan
  • defibrillator kardioverter implan (ICD)
  • transplantasi jantung (dalam kasus yang jarang terjadi)

Olahraga
Olahraga dan aktivitas fisik memiliki banyak manfaat. Namun, tingkat olahraga yang kuat bisa berbahaya bagi orang dengan kondisi jantung bawaan. Penelitian saat ini masih mengeksplorasi tingkat aktivitas apa yang tepat untuk individu yang terkena penyakit jantung bawaan, terutama jika mereka masih muda.

Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut, bicarakanlah dengan spesialis jantung Anda.***

Berita Entertainment Bugar Lainnya:

Sakit Jantung pada Pria dan Wanita: Apa Perbedaannya?

Para Ahli Anjurkan Tidur Jam Segini untuk Kurangi Risiko Sakit Jantung

4 Penyebab Sakit Jantung saat Usia Muda Selain Rokok

Source: NationalWorldNHS Inform Scotland

RELATED STORIES

5 Alternatif Mengatasi Hidung Tersumbat Sebelah Tanpa Obat

5 Alternatif Mengatasi Hidung Tersumbat Sebelah Tanpa Obat

Berikut ini lima cara yang bisa menjadi alternatif bagi Skorer dalam mengatasi hidung tersumbat sebelah tanpa harus mengonsumsi obat-obatan.

9 Tanda-tanda dan Gejala Kekurangan Vitamin B12

9 Tanda-tanda dan Gejala Kekurangan Vitamin B12

Kekurangan B12 dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk kelelahan, sakit kepala, depresi, kulit pucat atau kuning, gangguan mental, serta nyeri dan peradangan di mulut dan lidah.

5 Bahaya Kecoak jika Dibiarkan di Dalam Rumah, hingga Menyebabkan Kematian

5 Bahaya Kecoak jika Dibiarkan di Dalam Rumah, hingga Menyebabkan Kematian

Berikut ini lima gangguan kesehatan yang bisa terjadi karena keberadaan kecoak di dalam rumah.

Sederet Tips Memilih Buah yang Tepat untuk Penderita Diabetes

Buah-buahan mengandung gula dan karbohidrat alami yang tinggi. Apakah aman bagi penderita diabetes untuk mengkonsumsi buah-buahan? Baca di sini untuk mengetahui beberapa kiat ahli.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Link live streaming UEFA Nations League. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Jerman vs Prancis di UEFA Nations League 2024-2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming Jerman vs Prancis di UEFA Nations League 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 07 Jun, 00:16

Salah satu Alumni Liga TopSkor, Beckham Putra yang ikut bersama skuad timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2023. (Zulhar Kurniawan/Skor.id)

Liga TopSkor

Debut Bersama Timnas Indonesia, Alumni Liga TopSkor Mampu Unjuk Gigi

Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Cina pada lanjutan laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2025 zona Asia.

Nizar Galang | 06 Jun, 16:38

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes. (Grafis Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Tak Larut dalam Euforia, Jay Idzes Tekankan Timnas Indonesia Fokus Hadapi Jepang

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, mengungkapkan Garuda Muda fokus menghadapi Jepang di sisa Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pradipta Indra Kumara | 06 Jun, 15:45

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juara Kumamoto Masters 2024

Badminton

Fajar Alfian Akan Berpasangan dengan Muhammad Shohibul Fikri di Tur Asia

Cederanya Daniel Marthin dan akan rehatnya Rian Ardianto menjadi alasan Fajar/Fikri dipasangkan.

Gangga Basudewa | 06 Jun, 14:25

indo open 2025

Badminton

Indonesia Open 2025: Dua Ganda Putra ke Semifinal

Indonesia berhasil mengirimkan dua pasangan ke semifinal Indonesia Open 2025.

Gangga Basudewa | 06 Jun, 13:47

EVOS Esports

Esports

EVOS Esports Depak Tiga Pelatih Dampak Kegagalan Lolos Playoff MPL ID Season 15

EVOS mengumumkan perpisahan dengan tiga pelatih sekaligus: Coach Taxtump, Coach Caleb, dan Coach Aville.

Gangga Basudewa | 06 Jun, 11:41

Presiden Prabowo memberi sambutan khusus untuk Timnas Indonesia. (Cahyo - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Timnas Indonesia

Presiden Prabowo Beri Sambutan Hangat untuk Timnas Indonnesia usai Tundukkan China

Presiden Prabowo Subianto memberi sambutan kepada Timnans Indonesia, setelah mengalahkan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pradipta Indra Kumara | 06 Jun, 11:10

Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan (Conmebol). (Yusuf/Skor.id).

World

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Conmebol: Argentina Menang Tipis, Brasil Melorot

Rekap hasil pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Conmebol, Argentina dan Brasil beda nasib.

Pradipta Indra Kumara | 06 Jun, 04:31

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Jadwal dan Link Live Streaming Women Pro Futsal League 2024-2025: Pekan 1, 7-8 Juni

Enam pertandingan tersaji pada pekan pembuka Women Pro Futsal League 2024-2025 di GOR Bung Karno, Sukoharjo.

Taufani Rahmanda | 06 Jun, 04:24

Pelatih Timnas Brasil, Carlo Ancelotti. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Debut Carlo Ancelotti bersama Brasil Hasilkan 1 Poin di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Debut Carlo Ancelotti bersama Timnnas Brasil di Kualifikasi Piala Dunia 2026, berakhir imbang melawan Ekuador.

Pradipta Indra Kumara | 06 Jun, 03:54

Load More Articles