- Berikut ini lima gangguan kesehatan yang bisa terjadi karena keberadaan kecoak di dalam rumah.
- Kecoak membawa berbagai jenis bakteri atau virus yang bisa berbahaya jika hinggap di makanan atau minuman.
- Pergerakan dari kecok juga bisa membahayakan seraya masuk ke dalam bagian tubuh, menggigit, hingga menyebabkan alegri.
SKOR.id - Bukan hanya menjijikan, kecoak merupakan salah satu serangga yang dapat menyebarkan berbagai jenis bakteri dan virus penyebab panyakit bagi manusia.
Hal ini dikarenakan kecoak hidup di lingkungan yang kotor dan mengambil makan dari berbagai tempat, termasuk pembuangan sampah, seperti yang dikutip dari Alodokter.
Kecoak juga cenderung akan lebih banyak berkeliaran di rumah saat musim hujan seperti yang sedang terjadi di Indonesia saat ini. Apalagi jika kondisinya sedang banjir.
Sebab kecoak cenderung akan menjauhi air atau genangan air, sehingga mereka akan lebih banyak masuk ke dalam rumah. Hal itu tentunya patut untuk dihindari atau antisipasi.
Pasalnya terdapat beberapa gangguan kesehatan yang dapat disebabkan oleh kecoak sebagai serangga pembawa kuman ke rumah. Berikut ini penjabarannya:
1. Keracunan Makanan
Berbagai riset menunjukkan, kecoak adalah salah satu sumber bakteri Salmonella yang dapat menyebabkan keracunan makanan dan penyakit demam tifoid atau tifus bagi manusia.
Kecoak bisa mencemari makanan atau minuman dengan kuman atau bakteri. Jika Skorer mengonsumsinya, terdapat risiko keracunan makanan atau tifus.
2. Gangguan Pencernaan
Tak Salmonella, kecoak juga dapat membawa berbagai jenis mikroorganisme lain seperti bakteri Shigella, E.coli, dan Pseudomonas aeruginosa, virus hepatitis A dan rotavirus, serta berbagai jenis parasit cacing, yang dapat menyebabkan diare.
Saat kecoak menghinggapi makanan yang Skorer konsumsi, berbagai kuman, virus, dan parasit penyebab penyakit tersebut dapat mencemari makanan.
Jika mengonsumsi makanan tersebut, dapat mengalami berbagai penyakit, terutama gangguan pencernaan, seperti diare dan cacingan.
3. Luka Akibat Gigitan
Kecoak memang jarang menggigit tubuh manusia, tetapi Skorer tetap harus waspada. Luka akibat gigitan kecoak bisa terjadi di area kuku, jari kaki, atau bagian tubuh lain.
Jika tidak segera dibersihkan, luka tersebut bisa rentan mengalami infeksi. Pada kasus tertentu, bisa menimbulkan penyakit infeksi yang berbahaya, seperti leptospirosis.
4. Masuk ke Dalam Tubuh
Kecoak bisa saja masuk ke dalam tubuh seperti hidung dan telinga, saat Skorer terlelap tidur. Karena itu, penting untuk selalu menjaga kebersihan tempat tinggal, termasuk tempat tidur.
Agar tetap bersih dan aman dari kecoak, hindari kebiasaan makan di tempat tidur, karena sisa makanan bisa mengundang kecoak untuk mendekati tempat tidur.
5. Alergi
Layaknya jenis zat lain yang dapat memicu alergi, seperti polusi atau bulu hewan, kecoak juga dapat memicu reaksi alergi pada manusia.
Orang yang mengalami gejala alergi biasanya akan mengalami gejala gatal-gatal, batuk, dan pilek.
Namun, walau jarang terjadi, reaksi alergi akibat paparan kecoak kadang bisa lebih parah dan menimbulkan reaksi anafilaksis.
Kondisi ini bisa menyebabkan penderitanya pingsan, sesak napas, bahkan meninggal bila tidak segera mendapat pertolongan dari dokter.
Selain itu, orang yang menderita asma juga bisa rentan mengalami kekambuhan gejala apabila sering terpapar zat alergen atau pemicu alergi yang dibawa oleh kecoak.
Baca Juga Berita Bugar Lainnya:
Perlu Diketahui soal Posisi Tidur yang Benar dan Cara yang 'Benar' untuk Tidur
Dampak Buruk Terlalu Sering Tidur Larut Malam, Salah Satunya Menurunkan Gairah Seks