SKOR.id ā Pemain Timnas Indonesia, Sandy Walsh, belum lama ini dikabarkan melangsungkan pernikahan dengan sang istri, Aislinn Konig, pada Jumat (16/8/2024) lalu.
Momen kebahagiaan tersebut dibagikan langsung oleh Walsh dalam unggahan di akun Instagram resminya, Sabtu (17/8/2024), bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-79.
āHappy 79th Independence Day (Selamat Hari Kemerdekaan RI ke-79),ā begitulah caption yang ditulis Walsh dalam unggahan fotonya tersebut.
Menariknya, pemain yang memperkuat klub Liga Belgia, KV Mechelen, itu mengenakan pakaian adat dari Indonesia dalam pernikahan tersebut. Sedangkan sang istri, Konig, memilih memakai gaun tradisional Cina.
Saking cintanya terhadap budaya Indonesia, Walsh menggabungkan unsur berbagai daerah pada pakaian pernikahannya itu.
Bek berusia 29 tahun tersebut terlihat gagah dengan mengenakan bawahan batik, baju dengan motif ukir, serta songkok atau peci asal Lampung.
Mengenal Peci Tapis Lampung
Peci atau songkok merupakan simbol budaya Indonesia. Peci bukan sekadar penutup kepala, tetapi juga merupakan simbol identitas, kebanggaan budaya, dan gaya fashion yang tak lekang oleh waktu di Indonesia.
Dari pemimpin negara hingga rakyat biasa, peci terus mengukir jejaknya dalam sejarah dan budaya Indonesia, serta memperkuat keberagaman dan kekayaan warisan budaya.
Demikian pula peci khas Lampung yang tentunya memiliki filosofi dan sejarah tersendiri. Peci ini sering disebut sebagai peci tapis Lampung.
Dikutip dari lampungtraveller.com, sebenarnya peci tapis Lampung merupakan varian dari kain tapis Lampung.
Kain tersebut merupakan warisan leluhur yang menjadi simbol kemegahan dari eksistensi suku Lampung. Khususnya pada perempuan, alam, dan Sang Pencipta.
Kain tapis yang dibuat di Desa Negeri Katon ini merupakan khas Pepadun, dan di Lampung sendiri ada dua kabupaten yang memproduksi tapis yaitu Kabupaten Pesawaran dan Kabupaten Pesisir Barat.
Produk tapis pun kian berkembang, jika dulu hanya monoton pada kain kini juga berkembang menjadi berbagai turunan produk.
Selain peci juga terdapat selendang, bros, jilbab, dompet, sandal, hingga berbagai pernak-pernik aksesori berbahan kain tapis.
Pemasaran tapis asal Desa Negeri Katon juga cukup luas, tak hanya dalam negeri bahkan sudah sampai negara-negara tetangga yang memesan di tempat produksi tersebut.
Terkait harga, di toko-toko online, peci tapis khas Lampung ini dijual dengan harga berkisar antara Rp60.000 hingga Rp200.000.