SKOR.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menjelaskan soal kebangkitan sepak bola Indonesia, khususnya Timnas Indonesia, kepada media Italia.Keberhasilan Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi (2-0) di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat (19/11/2024) malam, mendapat sorotan Dunia.Sebab hasil laga lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia itu membuka peluang Garuda untuk mentas di panggung Dunia.Erick Thohir pun mendapatkan wawancara eksklusif dari media Italia, Corriere dello Sport, untuk menjelaskan soal sepak bola dan Timnas Indonesia."Itu luar biasa (jika bisa lolos ke Piala Dunia). Selama beberapa bulan terakhir, demam sepak bola di sini tidak pernah setinggi ini," ucapnya mengawali."Saya kira semua orang tahu betapa keras Federasi (PSSI) bekerja untuk menerapkan program yang efektif dan solid.""Kami telah menyelenggarakan pertandingan yang tiketnya ludes terjual secara berturut-turut seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya.""Sponsor dari semua sektor bersemangat untuk bekerja sama, dan pendapatan hak siar TV akan meningkat dua kali lipat. Tim nasional telah menarik minat seluruh negeri," lelaki yang juga Menteri BUMN RI itu menjelaskan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/timnas_indonesia_d99fd301cf.jpg" alt="Timnas Indonesia"><figcaption>Timnas Indonesia. (Hendy Andika/Skor.id)</figcaption></figure>Kepada Pietro Guadagno selaku pewarta, Erick Thohir mengungkapkan bahwa Tragedi Kanjuruhan yang menyebabkan tewasnya 135 orang menjadi pelecut."Indonesia adalah raksasa yang sedang tidur dengan potensi yang sangat besar. Namun, di masa lalu, sepak bola di sini tidak dikelola dengan baik, dengan profesionalisme dan transparansi," katanya."Titik baliknya terjadi setelah tragedi di Stadion Kanjuruhan pada tahun 2022. Saat itu, saya diminta menjadi presiden Federasi. Setelah diangkat, saya bekerja tanpa lelah untuk membawa reformasi."Lebih lanjut, saat ditanyai kemajuan dari pekerjaannya sebagai orang nomor satu di PSSI, disebut semua berawal dari tim nasional. Di bawah arahnnya, ia ingin membangun fondasi sekaligus harapan."Untuk pertama kalinya, tim U-17, U-20, dan U-23 Indonesia berkesempatan lolos ke Piala Dunia. Rencana kami dimulai dengan memenangkan kejuaraan Asia Tenggara, lalu berlanjut ke Olimpiade, dan terakhir Piala Dunia," Erick Thohir melanjutkan."Untuk menembus 16 besar Asia, kami butuh waktu. Tetapi saya yakin, jika terus seperti ini, kami bisa mencapai 9 besar. Saya juga punya visi jangka panjang.""Pada tahun 2045, dalam 20 tahun, saya menargetkan Timnas Indonesia masuk dalam 15 besar peringkat Dunia (Ranking FIFA)," eks-Presiden Inter Milan itu memaparkan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/r3f8pRVb1bo?si=6mAJDiBPfd4xm0iY" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menjelaskan soal kebangkitan sepak bola Indonesia, khususnya Timnas Indonesia, dalam wawancara eksklusif dengan Corriere dello Sport.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Ke Media Italia, Erick Thohir Akui Tragedi Kanjuruhan Pelecut Kebangkitan Timnas Indonesia

SKOR.id - Penampakan tribune saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi pada laga lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia jadi sorotan.Timnas Indonesia menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (19/11/2024) malam yang berhasil disudahi dengan manis.Akan tetapi ada satu hal yang mencolok dalam pertandingan tersebut, yakni kondisi tribune yang nampak berkurangnya antusias suporter mendukung langsung.Tak seperti laga sebelumnya ketika menghadapi Timnas Jepang, Jumat (15/11/2024) malam, penonton yang hadir di SUGBK tembus hingga 60.000 penonton.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2024_11_19_at_20_41_37_5f56427380.jpeg" alt="Salah satu sisi tribune Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, nampak sepi saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 19 November 2024. (Nizar Galang/Skor.id)"><figcaption>Salah satu sisi tribune Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, nampak sepi saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 19 November 2024. (Nizar Galang/Skor.id)</figcaption></figure>Bahkan suporter yang mendukung langsung kala itu menjadi buah bibir, dalam konotasi positif, karena dukungannya yang membentangkan koreografi raksasa.Itu dilakukan dua kelompok suporter Timnas Indonesia, La Grande Indonesia dan Ultras Garuda, yang berada pada dua sisi berlawanan, tepatnya belakang gawang.La Grande Indonesia membentangkan gambar raksasa bergambar Gozila yang sedang dihadang oleh pahlawan super Indonesia, Gundala, dengan latar SUGBK.Sedangkan Ultras Garuda memberikan koreografi raksasa berupa catatan Timnas Indonesia yang sempat berhasil mengalahkan Jepang dengan skor telak 7-0.Sementara saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi, dari pantauan langsung Skor.id, suporter tak memenuhi SUGBK dan tidak ada lagi koreografi besar yang dibentangkan.Berdasarkan pengumuman yang diberikan pihak stadion, suporter yang hadir dalam pertandingan matchday keenam Grup C itu berjumlah 55.970 orang.Akan tetapi ada sebuah koreografi yang ditampilkan di SUGBK. Itu datang dari Ultras Garuda, yang memberlihatkan gambar seperti api yang sedang membara.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2024_11_19_at_20_41_50_af4969d60e.jpeg" alt="Penampakan koreografi yang ditampilkan suporter pada salah satu sisi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, nampak sepi saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 19 November 2024. (Nizar Galang/Skor.id)"><figcaption>Penampakan koreografi yang ditampilkan suporter pada salah satu sisi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, nampak sepi saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 19 November 2024. (Nizar Galang/Skor.id)</figcaption></figure>Gambar disertai tulisan penyemangat bagi Timnas Indonesia yaitu Don't Give Up We Believe You dengan arti Jangan Menyerah Kami Percaya Kepadamu (Timnas Indonesia).Adapun SUGBK tidak hanya dihadiri suporter Timnas Indonesia. Ada pula pendukung Arab Saudi yang berkumpul di tribune timur dengan jumlah sekitar ratusan orang.Terlepas dari menurunnya antusias suporter, Garuda berhasil menyudahi pertandingan dengan kemenangan 2-0 atas Timnas Arab Saudi, gol diborong Marselino Ferdinan.Itu menjadi kemenangan perdana Timnas Indonesia pada Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang sekaligus menghidupkan peluang lolos.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/gLe84FOcu-4?si=wNusXqL3p26b3Q85" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Tetap ada koreografi yang ditampilkan suporter di SUGBK pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (19/11/2024) malam.

Antusias Suporter Menurun Saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi

SKOR.id - Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (19/11/2024) malam.Kemenangan 2-0 dicatatkan tim berjuluk Garuda atas The Green Falcons di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, lewat brace Marselino Ferdinan (menit 32 dan 57).Hasil ini menjadi kemenangan perdana Timnas Indonesia pada Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan mendongkrak posisi di klasemen sementra.Tim asuhan Shin Tae-yong naik ke peringkat ketiga menggeser Timnas Cina dan Bahrain, serta Arab Saudi yang turun ke tempat keempat dengan poin yang sama.Jalannya PertandinganTimnas Indonesia langsung mendapat peluang emas saat laga dimulai langsung Marselino Ferdinan yang lolos dari offside, tapi bola membentur tiang.Gempuran terus dilakukan Garuda, namun kiper Ahmed Alkassar tampil apik melakukan dua penyelamatan, salah satunya upaya dari Rafael Struick.Timnas Arab Saudi melakukan tekanan dan bisa mendominasi penguasaan bola, menebar ancaman, yang bisa digagalkan termasuk oleh Maarten Paes.Terus digempur, Timnas Indonesia mencetak gol via serangan balik pada menit ke-32. Marselino Ferdinan memaksimalkan umpan Ragnar Oratmangoen.Setelahnya The Green Falcons tersu mendominasi dan menekan, namun malah serangan balik yang diandalkan Garuda yang bisa lebih membahayakan.Gelombang serangan terus dilancarkan Timnas Arab Saudi yang tidak kunjung membuahkan hasil manis dan babak pertama pun usai dengan skor 1-0.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/indo_vs_arab_10b62b80da.jfif" alt="indonesia vs arab saudi"><figcaption>Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 19 November 2024. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)</figcaption></figure>Babak KeduaThe Green Falcons langsung tampil agresif saat pertandingan memasuki paruh kedua dan lekas menciptakan ancaman yang masih bisa terus dibendung.Timnas Indonesia berhasil memperbesar keunggulan di menit ke-57, lagi-lagi via serangan baik, dari aksi Calvin Verdonk yang dimaksimalkan Marselino.Setelahnya Timnas Arab Saudi tampil lebih agresif, melancarkan ancaman demi ancaman yang mampu terus dibendung oleh barisan pemain bertahanan.Thom Haye digantikan Nathan Tjoe-A-On di menit ke-68, selang 10 menit Pratama Arhan dan Yakob Sayuri menggantikan Marselino dan Sandy Walsh.The Green Falcons terus mendominasi penguasaan bola tapi terus buntu, begitu pula serangan balik tuan rumah, kemudian harus tampil dengan 10 pemain.Justin Hubner mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-89. Selang lima menit Ragnar dan Struick digantikan Muhammad Ferarri dan Shayne Pattynama.Unggul jumlah pemain membuat Timnas Arab Saudi sepenuhnya mengurung, terdapat upaya yang membentur mistar gawang. Laga pun berakhir 2-0.Susunan Pemain UtamaTimnas Indonesia: Maarten Paes; Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Thom Haye, Calvin Verdonk, Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick Pelatih: Shin Tae-yongTimnas Arab Saudi: Ahmed Alkassar; Ali Al Bulayhi, Saud Abdulhamid, Yasir Alshahrani, Hassan Al Tambakti, Nasser Al Dawsari, Marwan Al Sahafi, Faisal Alghamdi, Mohammed Al Qahtani, Mohammed Kanno, Feras Albrikan; Pelatih: Herve Renard<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/gLe84FOcu-4?si=wNusXqL3p26b3Q85" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Hasil dan jalannya pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Selasa (19/11/2024) malam.

AQUA X TIMNAS INDONESIA

Hasil Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Marselino Ferdinan Brace, Garuda Menang Perdana

SKOR.id - Persija Jakarta mendapatkan amunisi tambahan untuk memperkuat pertahanan tim jelang menantang Persebaya Surabaya di Liga 1 2024-2025.Tim berjuluk Macan Kemayoran itu dijadwalkan menjalani pertandingan tandang melawan Persebaya pada pekan ke-11 Liga 1 2024-2024, Jumat (22/11/2024).Meski tiga pemain utamanya harus pergi meninggalkan tim karena membela Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2024, persiapan terus dimatangkan.Tidak hanya menjalani latihan, Persija juga melakoni laga uji coba, yakni menghadapi tim Liga 2 2024-2025, Persipal Palu, pada Sabtu (16/11/2024) sore.Latihan tanding digelar di Stadion Pakansari, Bogor, dan sekaligus menandai kembalinya Hansamu Yama yang jadi tambahan amunisi untuk lawan Persebaya.Bek berusia 29 tahun itu memang telah lama absen mengawal barisan pertahanan Macan Kemayoran karena mengalami cedera pada lutut kirinya di musim lalu.Ia terakhir kali tampil pada pekan ke-24 Liga 1 2023-2024 saat Persija tandang melawan Borneo FC, dan setelahnya harus menepi hingga masuk meja operasi."Selamat untuk Hansamu kembali bermain. Ia mendapatkan menit bermain dan juga pemain muda tampil hari ini," kata pelatih Persija, Carlos Pena, di situs resmi klub."Bagi saya, yang penting mereka tetap berada dalam ritme berkompetisi tim. Jadi, saya sangat senang," pelatih asal Spanyol berusia 41 tahun itu melanjutkan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2024_11_18_at_20_22_10_46d8cdc1a4.jpeg" alt="Hansamu Yama menandai kembalinya membela Persija Jakarta setelah cedera panjang, dalam laga uji coba melawan Persipal Palu di Stadion Pakansari, Bogor, 16 November 2024. (Media Persija Jakarta)"><figcaption>Hansamu Yama menandai kembalinya membela Persija Jakarta setelah cedera panjang, dalam laga uji coba melawan Persipal Palu di Stadion Pakansari, Bogor, saat jeda Liga 1 2024-2025 pada 16 November 2024. (Media Persija Jakarta)</figcaption></figure>Bersua Persipal, kesempatan memang diberikan kepada para pemain yang minim tampil di Liga 1 2024-2025 seraya Akbar Arjunsyah hingga Zahaby Gholy.Duel yang berakhir kemenangan 3-1 itu juga memberi kabar positif lain karena striker Gustavo Almeida bisa unjuk gigi dengan memborong semua gol tim."Hasil (lawan Persipal) tidak penting. Meski begitu tentu saja kami ingin selalu menang dalam setiap pertandingan," kata Carlos Pena."Tapi fokus uji coba ini adalah sebagai persiapan untuk pertandingan berikutnya melawan Persebaya. Saya senang dengan kinerja dan sikap para pemain.""Selain itu tidak ada yang cedera, jadi kami bersiap untuk latihan berikutnya," pelatih yang datang untuk menggantikan Thomas Doll itu menjelaskan.Adapun tiga pemain Persija yang dipanggil ke Timnas Indonesia adalah kapten Rizky Ridho (bek), Muhammad Ferarri (bek), dan Witan Sulaeman (penyerang).Garuda melakoni laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan menjamu Jepang dan Arab Saudi pada 15 dan 19 November 2024.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/gLe84FOcu-4?si=AySVJYltL6YttlZn" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Persija Jakarta mendapat kabar baik jelang bersua Persebaya Surabaya dari uji coba lawan Persipal Palu, Sabtu (16/11/2024).

Liga 1

Jelang Tantang Persebaya, Persija Dapat Amunisi Tambahan untuk Pertahanan

SKOR.id - Timnas Indonesia kalah telak dari Jepang pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat (15/11/2024) malam.Kekalahan 0-4 dialami di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Gol dicetak lewat bunuh diri Justin Hubner (34'), Takumi Minamino (39'), Hidemasa Morita (49'), dan Yukinari Sugawara (69').Hasil ini membuat Samurai Biru, julukan Timnas Jepang, semakin perkasa memuncaki klasemen sementara Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.Sebaliknya, kekalahan membuat tim berjuluk Garuda belum mampu beranjak dari tempat terbawah, peringkat keenam, sama-sama setelah menjalani lima laga.Jalannya PertandinganDalam kondisi lapangan diguyur hujan, Timnas Jepang langsung mendominasi penguasaan bola, namun terus mengalami kebuntuan dalam upaya mengancam.Peluang emas malah lebih dulu dimiliki Timnas Indonesia melalui serangan balik pada menit kedelapan, yang gagal dimaksimalkan oleh Ragnar Oratmangoen.Saat Samurai Biru terus kesulitan, Garuda mengancam di menit ke-14 dan 15 via umpan silang Kevin Diks dan Rafael Struick, sama tak ada yang menyambar.Setelahnya Timnas Jepang kian agresif. Pada menit ke-18 peluang gagal dimaksimalkan Koki Ogawa. Lalu dua penyelamatan juga dilakukan Maarten Paes.Upaya membuahkan hasil di menit ke-34. Gol bunuh diri diciptakan oleh Justin Hubner saat berupaya memotong umpan silang Daichi Kamada ke Ogawa.Terus tampil mengurung, gol kedua bisa dicetak Samurai Biru pada menit ke-39 via Takumi Minamino yang lari menyambar bola umpan dari Kaoru Mitoma.Hujan berhenti. Timnas Indonesia melakukan pergantian di menit ke-41, Kevin Diks keluar dan masuk Sandy Walsh. Jepang perlahan menurunkan tempo.Garuda mengancam lewat Yakob Sayuri pada menit ke-40+3, tapi masih bisa digagalkan Kou Itakura dan Zion Suzuki. Babak pertama pun berakhir 0-2.Babak KeduaTekanan lekas dilakukan Timnas Jepang memasuki paruh kedua. Kesalahan umpan dilakukan Paes, dimanfaatkan Hidemasa Morita jadi gol di menit ke-49.Setelahnya Timnas Indonesia tampil lebih agresif, namun upayanya tak kunjung membuahkan hasil. Peluang Calvin Verdonk pada menit ke-54 masih melebar.Berbagai peluang lewat bola mati didapatkan Garuda yang sempat mengancam. Pratama Arhan dimasukan di menit ke-62 untuk menggantikan Yakob Sayuri.Saling balas serangan sempat terjadi. Samurai Biru mencetak gol lagi pada menit ke-69 lewat sepakan Yukinari Sugawara yang leluasa mengincar sudut sempit.Empat menit berselang ada peluang emas yang dimiliki Garuda, tetapi Arhan gagal memaksimalkan kesempatan terbuka saat menerima umpan dari Ragnar.Dua pergantian dilakukan tim tuan rumah di menit ke-76. Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinan masuk menggantikan Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On.Kebuntuan terus dialami Timnas Indonesia. Malah Jepang yang bisa meneror walau sudah menurunkan tempo permainan. Dua penyelamatan dilakukan Paes.Jelang bubaran, Samurai Biru terus mendominasi dan menekan, namun tidak ada lagi gol tambahan dan Garuda harus mengalami kekalahan telak 0-4 di kandang.Susunan Pemain UtamaTimnas Indonesia: Maarten Paes; Kevin Diks, Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner, Calvin Verdonk, Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye, Yakob Sayuri, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick; Pelatih: Shin Tae-yongTimnas Jepang: Zion Suzuki; Daiki Hashioka, Kou Itakura, Koki Machida, Hidemasa Morita, Wataru Endo, Kaoru Mitoma, Takumi Minamino, Ritsu Doan, Daichi Kamada, Koki Ogawa; Pelatih: Hajime Moriyasu<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zNlgMyqTnRw?si=rizL6yFTNUrosnWL" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Hasil dan jalannya laga Timnas Indonesia vs Jepang pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat (15/11/2024) malam.

Hasil Timnas Indonesia vs Jepang: Garuda Kalah Telak di SUGBK

SKOR.id - Pendukung Timnas Jepang membawa budaya kebersihan saat tim kebanggaannya berlaga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.Lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mempertemukan Timnas Indonesia dengan Jepang pada Jumat (15/11/2024) malam.Meskipun dimainan di Indonesia, pertandingan tersebut tidak hanya dihadiri oleh suporter Garuda, melainkan juga para pendukung dari Timnas Jepang.Dari pantauan langsung Skor.id di area SUGBK, setidaknya ada dua suporter Timnas Jepang tampak sibuk membagikan plastik sampah berwarna biru sejak sore hari.Mereka membagikan plastik kepada para suporter asal Jepang dan berarti ganda, tak hanya digunakan untuk mendukung Samurai Biru, julukan Timnas Jepang.Salah satu pendukung Timnas Jepang, Kohei, mengatakan jika plastik itu nantinya juga untuk memungut sampah-sampah di dalam stadion, usai pertandingan.Adapun bersih-bersih yang dilakukan suporter sudah menjadi kebiasaan saat Timnas Jepang berlaga, dan diharapkan bisa tertular kepada masyrakat setempat, termasuk suporter Indonesia.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/indo_v_jpn_b119a8e22d.jfif" alt="indonesia vs jepang"><figcaption>Timnas Indonesia vs Jepang di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, 15 November 2024. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>"Orang-orang Jepang sangat sopan. Jadi saya adalah bagian dari budaya ini. Ini adalah budaya unik dari Jepang," ujar Kohei yang sengaja terbang dari Singapura.Lebih lanjut diakui bahwa dirinya dan penggemar Timnas Jepang lainnya sangat terkejut dengan atmosfer para pendukung skuad Garuda di SUGBK.Bagi Kohei, duel menghadapi Timnas Indonesia adalah kali pertama atau pengalaman perdananya menyaksikan langsung Samurai Biru berlaga di luar negeri.Ia pun optimistis jika Wataru Endo dan kawan-kawan bisa kembali meraih kemenangan dalam perjuangan di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia."Pendukung Indonesia akan bernyanyi dengan keras, seperti yang bisa kamu lihat, ada banyak penonton di stadion ini. Tapi menurut saya Jepang tetap akan menang," kata Kohei.Adapun ia terkejut dengan kemegahan SUGBK dan dinilai sangat besar jika dibandingkan dengan stadion-stadion yang ada di Jepang."SUGBK sangat besar, memuat 80 ribuan penonton. Di Jepang, tidak banyak stadion seperti ini, jadi saya sangat terkejut," Kohei memungkasi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zNlgMyqTnRw?si=RFluLXt6W6uSSpwh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Suportert Timnas Jepang terkejut dengan antusias penggemar Indonesia dan kemegahan SUGBK, tapi yakin kebanggannya menang.

Timnas Indonesia vs Jepang: Pendukung Samurai Biru Bawa Budaya Kebersihan ke SUGBK

SKOR.id – Orang tua Justin Hubner tidak ingin melewatkan pertandingan menarik yang mempertemukan Timnas Indonesia melawan Jepang.&nbsp;Laga Timnas Indonesia vs Jepang merupakan lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11/2024) malam WIB.&nbsp;Pada laga ini, bek timnas Indonesia, Justin Hubner, mendapatkan dukungan langsung dari ayah, ibu, dan kakeknya. Mereka tampak sudah berada di sekitaran ring satu SUGBK pada pukul 16.00 WIB.Ayah Justin Hubner, Ferdinan Patrick Rudolf Hubner, mengaku ini merupakan pertandingan yang sulit untuk Timnas Indonesia. Sebab Jepang merupakan tim yang dipenuhi pemain-pemain berkualitas.&nbsp;“Memang situasi yang sulit untuk memenangkan pertandingan, tapi berdoa untuk hasil yang bagus,” kata Ferdinan Patrick Rudolf Hubner, kepada awak media saat berjalan di sekitaran ring satu SUBGK.&nbsp;<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Orang_tua_Justin_Hubner_6c59a8fb9d.jpg" alt="Orang tua Justin Hubner.jpg"><figcaption>Pada laga melawan Jepang, Justin Hubner mendapatkan dukungan langsung dari orang tua. (Sumargo Pangestu/Skor.id)</figcaption></figure>Lebih dari itu, Ferdinan Patrick Rudolf Hubner berharap pertandingan berakhir seri. Menurutnya, itu merupakan hasil terbaik untuk skuad Garuda.“Saya berharap skor 1-1, karena Jepang adalah tim yang kuat. Dan kalian tahu Jepang adalah peringkat ke-15 dunia, dan Indonesia peringkat ke-130, itu jarak yang sangat jauh,” ujar Ferdinan Patrick Rudolf Hubner.&nbsp;“Jadi kami berharap hasil&nbsp;yang&nbsp;terbaik (untuk Timnas Indonesia),” ia menambahkan.&nbsp;Sejatinya, memang Justin Hubner memiliki peluang besar untuk bermain sebagai starter di pertandingan ini. Seperti diketahui, salah satu pemain keturunan berposisi bek tengah, Mees Hilgers harus absen karena menderita cedera.Menghadapi Jepang merupakan pertandingan yang tidak mudah untuk Timnas Indonesia. Bahkan, Shin Tae-yong sempat menyebutkan bahwa ini laga yang sulit untuk timnya.&nbsp;Namun, Shin Tae-yong beserta para pemain akan tetap berusaha keras untuk bisa mencuri poin dalam pertandingan ini.&nbsp;Shin Tae-yong mengaku telah melakukan upaya agar mentalitas para pemain tidak menurun menjelang duel melawan tim berjulukan Samurai Biru.“Selalu saya katakan kepada para pemain, nikmati saja, tuangkan segala sesuatu yang kalian miliki saat bertanding. Jadi daripada memberi tekanan kepada para pemain, saya membiarkan mereka fokus kepada pertandingan,” kata Shin Tae-yong pada sesi konferensi pers, Kamis (14/11/2024).“Para pemain kami saat ini juga sudah lebih fokus. Dengan kemauan tinggi seperti sekarang, dan kesatuan mereka, pasti akan bisa memberi hasil yang baik.”“Jadi daripada memberi tekanan keras secara psikologi, saya lebih memberi motivasi kepada pemain terkait apa yang bisa kami lakukan demi membuat masyarakat Indonesia puas,” tambah pelatih berusia 54 tahun itu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fylOVwCGX9M?si=b4hwKLTrtMimeOp7" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Justin Hubner mendapatkan dukungan langsung dari ayah, ibu, dan kakeknya pada laga melawan Jepang, malam ini.

Harapan Realistis Ayah Justin Hubner di Laga Timnas Indonesia vs Jepang

SKOR.id - Artikel Skor Special kali ini akan membahas fakta-fakta skuad Timnas Jepang yang harus kamu ketahui.(Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).Timnas Jepang akan melanjutkan perjuangan di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia bulan ini.Samurai Biru akan melakoni dua laga tandang, melawan Timnas Indonesia pada 15 November, lalu melawan Timnas Cina empat hari berselang.Untuk dua laga ini, pelatih Hajime Moriyasu memanggil 27 pemain.Apa saja fakta-fakta di balik 27 pemain Samurai Biru ini? Simak dalam artikel Skor Special berikut ini!1. Termuda dan TertuaYuto Nagatomo tak diragukan lagi adalah pemain tertua di skuad Samurai Biru saat ini.Nagatomo berusia 38 tahun, ia lahir 12 September 1986!Setelah Nagatomo, pemain tertua selanjutnya adalah Wataru Endo dan Junya Ito yang sama-sama berusia 31 tahun.Lalu ada trio Takumi Minamino, Kyogo Furuhashi, dan Hidemasa Morita yang sudah berusia 29 tahun.Sedangkan pemain termuda di skuad adalah Kota Takai yang berusia 20 tahun, ia lahir 4 September 2004.Setelah itu, ada tiga pemain 22 tahun, Zion Suzuki, Hiroki Sekine, dan Joel Chima Fujita,2. Caps Terbanyak dan TersedikitYuto Nagatomo juga merupakan pemain dengan caps terbanyak. Sejak debut pada 2008, Nagatomo sudah tampil 142 kali untuk Timnas Jepang!Menariknya, Nagatomo bukan pemain dengan caps terbanyak sepanjang sejarah Jepang, ia hanya ada di peringkat kedua.Nagatomo berselisih 10 laga dari Yasuhito Endo yang tampil 152 kali untuk Samurai Biru pada 2002 sampai 2015 lalu.Setelah Nagatomo, di skuad sekarang, pemain dengan caps terbanyak selanjutnya adalah Wataru Endo (65 caps), Takumi Minamino (63), Junya Ito (58), dan Ritsu Doan (54).Sedangkan pemain dengan caps tersedikit adalah Yuki Ohashi dan Hiroki Sekine yang sama-sama belum menjalani debutnya alias 0 caps.Setelah itu ada Kota Takai (1 caps), Joel Chima Fujita (2), Kosei Tani (2), dan Ayumu Seko (3).3. Gol Terbanyak dan TersedikitTakumi Minamino adalah pemain tersubur di skuad Timnas Jepang saat ini.Mantan pemain Liverpool ini mencetak 23 gol dalam 63 penampilannya bersama Timnas Jepang.Minamino hanya butuh satu gol lagi untuk masuk 10 besar pencetak gol sepanjang masa Timnas Jepang. Shunsuke Nakamura ada di tempat ke-10 dengan 24 gol.Setelah Minamino di skuad sekarang, ada Junya Ito dengan 14 gol, lalu Ritsu Doan (10 gol), dan empat pemain dengan delapan gol: Daichi Kamada, Ao Tanaka, Kaoru Mitoma, dan Keito Nakamura.Sedangkan di sisi lain, ada 11 pemain yang belum mencetak gol untuk Timnas Jepang, tiga di antaranya kiper.Delapan pemain outfield yang belum cetak gol adalah Hiroki Sekine, Yuki Ohashi, Joel Chima Fujita, Ayumu Seko, Daiki Hashioka, Reo Hatate, dan Koki Machida.4. Tim Penyumbang Pemain TerbanyakCeltic jadi penyumbang pemain terbanyak di skuad Timnas Jepang sekarang dengan mengirimkan tiga pemain.Tiga pemain ini adalah Reo Hatate, Kyogo Furuhashi, dan Daizen Maeda.Koneksi Jepang dan Celtic terjadi gara-gara Ange Postecoglou.Sebelum melatih Tottenham Hotspur, ia adalah pelatih Celtic, yang direkrut tim Liga Skotlandia tersebut usai menangani Yokohama F. Marinos di J1 League.Ini sebabnya, saat Ange pindah ke Skotlandia, ia membawa beberapa pemain J1 League yang kini tampil apik dan dipanggil ke Timnas Jepang.Setelah Celtic, ada klub Liga Prancis, Reims, yang menyumbang dua pemain lewat Junya Ito dan Keito Nakamura.Sisanya, masing-masing klub mengirimkan satu pemain.5. Liga Penyumbang Pemain TerbanyakLiga Inggris jadi penyumbang pemain terbanyak. Akan tetapi, dari tujuh pemain, hanya empat yang bermain di Premier League alias kasta teratas. Tiga pemain lain bermain di kasta kedua alias Divisi Championship.Wataru Endo yang juga merupakan kapten Timnas Jepang jadi salah satu bintang utama dengan bermain di Liverpool, meskipun kini berstatus sebagai pemain pelapis.Kaoru Mitoma jadi bintang lainnya, ia tampil elegan di sisi sayap Brighton and Hove Albion dalam beberapa musim terakhir.Selain itu, ada Daichi Kamada di Crystal Palace dan Yukinari Sugawara di Southampton.Tiga pemain di kasta kedua adalah Yuki Ohashi (Blackburn Rovers), Ao Tanaka (Leeds United), dan Daiki Hashioka (Luton Town).Pemain Arsenal, Takehiro Tomiyasu, tak dipanggil karena mengalami cedera.Liga Jepang jadi penyumbang terbanyak kedua dengan lima pemain, disusul Liga Prancis dan Liga Skotlandia dengan masing-masing tiga pemain.6. Pemain dengan Darah Luar NegeriSaat ini, Jepang memiliki banyak pemain yang punya darah luar negeri dalam diri mereka.Dua di antaranya masuk dalam skuad Timnas Jepang bulan ini.Pertama ada Zion Suzuki yang lahir di New Jersey, Amerika Serikat, dari ayah asal Ghana dan ibu asal Jepang.Saat kecil, keluarganya kemudian pindah ke Urawa, Saitama, Jepang.Pemain kedua, ada Joel Chima Fujita, yang lahir di Tokyo.Ayahnya memiliki darah Nigeria, sedangkan ibunya orang Jepang.7. Pemain Tertinggi dan TerpendekKota Takai adalah pemain tertinggi di skuad Timnas Jepang saat ini, menjulang 192 sentimeter tingginya.Ia lebih tinggi dari dua pemain Jepang lainnya yang bertinggi 190cm, Koki Machida dan Zion Suzuki.Sedangkan pemain terpendek di skuad saat ini adalah Yuto Nagatomo dan Kyogo Furuhashi, keduanya bertinggi "hanya" 170 sentimeter.Setelah keduanya, ada Ritsu Doan dan Takumi Minamino (172cm), lalu Reo Hatate, Daizen Maeda, dan Takefusa Kubo (173cm).<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fylOVwCGX9M?si=u3wk6QAKPgzQP-FO" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Jepang memanggil 27 pemain untuk dua laga bulan November ini, apa saja fakta-fakta tentang para pemain Samurai Biru?

Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage situs Skor.id.

SKOR SPECIAL

7 Fakta Skuad Timnas Jepang yang Harus Kamu Tahu!

SKOR.id – Kapten Timnas Jepang, Wataru Endo, percaya diri bisa memberikan hasil terbaik untuk timnya saat menghadapi Timnas Indonesia pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.Seperti diketahui, musim ini Wataru Endo minim menit bermain di kompetisi Liga Inggris 2024-2025 bersama Liverpool FC.&nbsp;Tercatat, Wataru Endo baru memainkan lima pertandingan bersama Liverpool, dengan total 19 menit, di era kepelatihan Arne Slot.Wataru Endo pun mengaku bahwa dirinya memang tidak menjadi pilihan utama Liverpool di Liga Inggris musim ini,&nbsp;Meski demikian, gelandang 31 tahun itu tetap melakukan tugasnya sebagai pemain profesional, berlatih serta menjaga kebugaran.&nbsp;Ia pun tidak masalah dengan kondisi tersebut dan tetap akan berupaya keras untuk bisa membawa Timnas Jepang meraih kemenangan atas Timnas Indonesia.“Walau saya sekarang tidak bermain reguler di Liverpool, tetapi saya rasa tidak ada masalah karena saya sudah biasa bermain sebagai profesional,” kata Wataru Endo dalam sesi konfrensi pers menjelang pertandingan, Kamis (14/11/2024).“Dan saya juga latihan, jadi kondisi saya juga cukup bagus. Sebagai kapten Timnas Jepang, saya percaya diri dan akan berjuang segenap tenaga. Besok, saya akan berjuang dengan&nbsp;semangat,” tambah mantan gelandang VfB Stuttgart itu.&nbsp;Pertandingan melawan Timnas Indonesia akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Jumat (15/11/2024) malam.Wataru Endo enggan menganggap enteng Timnas Indonesia. Ia akan tetap menghargai pasukan Merah-Putih dan bakal menampilkan permainan terbaik.“Besok kami akan main di kandang lawan, Indonesia sangat antusias terhadap sepak bola, dan sekarang di Indonesia banyak pemain dan suporter yang sangat menyambut kami,” ujar Wataru Endo.“Saya merasa suasananya sangat hangat (welcoming). Besok kami akan menghadapi Indonesia sebagai musuh, jadi saya akan tetap menunjukkan respek dan memaksimalkan penampilan terbaik,” dia memungkasi.&nbsp;Timnas Jepang saat ini menempati peringkat pertama klasemen sementara Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan raihan 10 poin.&nbsp;Dari empat pertandingan, tim berjuluk Samurai Biru itu sukses memetik tiga kemenangan dan meraih satu hasil seri&nbsp;Adapun, hasil seri itu didapatkan ketika menjamu Australia pada partai terakhir mereka yang berakhir dengan skor 1-1.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fylOVwCGX9M?si=rK7YK6VOy-3xN1an" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kapten Timnas Jepang, Wataru Endo, percaya diri bisa meraih hasil maksimal saat menghadapi Indonesia, Jumat (15/11/2024).

Minim Bermain di Liverpool, Wataru Endo Tetap Bersemangat Hadapi Timnas Indonesia

SKOR.id - Kapten Timnas Jepang, Wataru Endo memastikan akan tampil maksimal sebagai bentuk respek terhadapan Indonesia ketika kedua tim bersua.Diketahui Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Jepang dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat (15/11/2024) malam.Bertempat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Wataru Endo enggan menganggap remeh Timnas Indonesia, meskipun Jepang diunggulkan.Pemain berposisi gelandang yang membela klub Liverpool FC (Inggris) itu memastikan bakal menampilkan permainan terbaik bersama Timnas Jepang karena menghargai Indonesia.“Besok kami akan main di kandang lawan. Indonesia sangat antusias terhadap sepak bola dan sekarang di Indonesia banyak pemain dan suporter yang sangat menyambut kami,” kata Wataru Endo pada konferensi pers jelang laga, Kamis (14/11/2024).“Saya merasakan sambutan yang sangat hangat. Besok kami akan menghadapi Indonesia sebagai musuh, jadi saya akan tetap menunjukkan respek dan bermain maksimal, memberikan penampilan terbaik," ia menambahkan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/pemain_bintang_jepang_ce5ed13046.jfif" alt="timnas jepang latihan vs indo"><figcaption>Para pemain kunci dengan nama besar di Timnas Jepang; Wataru Endo, Takefusa Kubo, dan Takumi Minamino, sudah ikut latihan jelang hadapi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, 13 November 2024. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>Timnas Jepang saat ini memuncaki klasemen sementara Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan raihan 10 poin dari empat pertandingan.Tim berjuluk Samura Biru itu belum terkalahkan, yakni mendapatkan tiga kemenangan dan sekali seri. Satu-satunya hasil imbang terjadi pada duel terkini.Yakni 1-1 ketika menjamu Timnas Australia pada 15 Oktober 2024, yang dijabarkan Wataru Endo perihal permasalahannya dan menjadi pembenahan bagi timnya.“Kemarin lawan Australia kebobolan, menurut saya, lini pertahanan Jepang sebenarnya sudah oke. Kami bertahan dengan taktik 1 lawan 1,” ujar pemain berusia 31 tahun itu.“Kami bertahan dengan agresif, itu jadi kelebihan tapi ternyata jadi kekurangan juga bagi pertahanan Jepang. Waktu itu para pemain bebannya sangat banyak.""Jadi saya rasa kami harus mengurangi beban pemain bertahan. Kalau saya di posisi dia (Shogo Taniguchi), saya juga pasti bingung.""Jadi ini adalah masalah di mana kami harus mengambil risiko dan kalau menerapkan taktik satu lawan satu lagi, saya harus membantu pemain bertahan itu," Wataru Endo memungkasi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fylOVwCGX9M?si=rK7YK6VOy-3xN1an" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kapten Timnas Jepang yang juga pemain Liverpool FC, Wataru Endo, bicara soal duel menghadapi Indonesia.

Latest Articles - timnas Indonesia