- Kemenpora menjajaki kerja sama dalam bidang olahraga dan kepemudaan dengan Universitas Indonesia (UI).
- Menpora, Zainudin Amali juga sudah mulai melakukan audiensi dengan Rektor Universitas Indonesia, Ari Kuncoro, Rabu (27/10/2021).
- Rektor UI Ari Kuncoro, menjelaskan bahwa beberapa negara yang olahraganya maju melibatkan perguruan tinggi dalam perekrutan atlet-atlet berprestasi.
SKOR.id - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjajaki kerja sama dalam bidang olahraga dan kepemudaan dengan Universitas Indonesia (UI).
Menpora Zainudin Amali pun sudah beraudiensi dengan Rektor Universitas Indonesia, Ari Kuncoro, di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (27/10/2021).
"Hari ini saya kedatangan pak Rektor UI, perguruan tinggi kebanggaan kita semua. Kami mendiskusikan berbagai hal, baik itu untuk bidang kepemudaan maupun olahraga."
Menurut Zainudin Amali, dukungan perguruan tinggi sangat penting karena jika sudah bergerak maka bisa dipastikan elemen masyarakat lainnya akan mengikuti.
Pihaknya pun mengapresiasi program yang sudah dicanangkan, yakni Kampus Merdeka, Merdeka Belajar terutama terkait penyeimbangan intelektualitas dan tingkat kebugaran.
Selain itu, dicanangkan juga kurikulum khusus atlet. Sehingga jika ada atlet yang berprestasi di lapangan maka prestasinya akan dikonversi jadi prestasi akademik.
“Kami menyambut baik gagasan ini, apalagi dimulai dari UI. Saya kira resonansinya berbeda jika dimulai dari tempat lain. Kami terbuka apa yang dikerjasamakan bisa dikolaborasikan."
Politisi Golkar itu berharap apa yang dirancang UI dapat jadi contoh baik dan membuat orang tua tidak lagi khawatir ketinggalan akademik saat anak-anaknya menjadi atlet.
“Masyarakat tentu punya keinginan bagi anak-anaknya untuk jadi atlet dan olahragawan berprestasi tanpa ketinggalan dari sisi akademiknya," ujar Zainudin.
"Nah ini oleh Rektor UI sudah dirancang, sehingga itu akan bisa dikerjasamakan dengan Kemenpora,” kata Zainudin.
Sementara itu, Ari Kuncoro menjelaskan bahwa beberapa negara yang olahraganya maju melibatkan perguruan tinggi dalam perekrutan atlet-atlet berprestasi.
“Sebagai contoh, turnamen basket di Amerika Serikat itu ada NCAA Basketball Collage. Mereka menjalani kurikulum dan ada beasiswa sebagai atlet,” kata sang Rektor UI.
Menurut Ari Kuncoro, para atlet di NCAA memiliki kurikulum sendiri yang sudah disesuaikan dengan ilmu keolahragaan.
Hal itu jadi salah satu contoh program atlet dan pendidikan yang tersinergi dan sudah berjalan dengan baik.
View this post on Instagram
Berita Olahraga Lainnya:
Rapat dengan Menko Polhukam, Menpora Laporkan PON XX Papua Berjalan dengan Sukses
Napak Tilas Kebangsaan, Upaya Kemenpora Genjot Nasionalisme Jelang Hari Sumpah Pemuda