Mengenal Hustle Culture, Gila Kerja yang Bisa Berakibat Depresi

Taufani Rahmanda

Editor:

  • Berikut ini Skor.id menguraikan tentang Hustle Culture, "penyakit" pada orang yang kecanduan bekerja.
  • Hustle Culture bisa dialami oleh siapa saja yang bekerja, tanpa terkecuali Skorer, jadi harus diwaspadai.
  • Pada kesempatan ini Skor.id juga memuat efek dari Hustle Culture hingga cara menghindarinya.

SKOR.id - Ada istilah populer yang menyebut bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika seseorang bekerja keras.

Tapi, pada kenyataannya bekerja keras saja tidak cukup. Malah, kecanduan kerja atau gila kerja malah merugikan.

Untuk itu, pada kesempatan ini Skor.id hendak mengenalkan Skorer pada Hustle Culture, yang dilansir dari PGSG.

Apa itu Hustle Culture?

Hustle Culture bisa dibilang sebagai budaya terburu-buru yang dapat diartikan terlalu berlebihan dalam bekerja, atau begitu menggilai kerja, hingga profuktivitas yang buruk.

Mereka yang disebut Hustle Culture adalah seseorang yang bekerja terus-menerus, berusaha mencurahkan waktu sebanyak mungkin untuk bekerja.

Hustle Culture tampak seperti motivasi berlebih untuk menghasilkan imbalan atau pencapaian. Bagi mereka, bekerja lebih lama akan memberi keuntungan lebih banyak.

Akhirnya, bekerja keras sangat disukai hingga mengorbankan banyak hal dan dapat berakibat pada buruknya kesehatan mental, peningkatan kecemasan, dan depresi.

Hustle Culture sebagai gaya hidup

Bagi "penderita" Hustle Culture, semakin banyak bekerja maka semakin dihargai. Tidak ada orang yang tak mau dipuji, sehingga Hustle Culture pun menjadi gaya hidup.

Di sosial media, bahkan banyak akun yang seolah mempromosikan Hustle Culture. Kebanyakan kutipan motivasi pengorbanan diri menjadi senjata andalannya.

Mantan penderita pun mengakui setelah "menjadi" Hustle Culture, perasaan dalam diri menjadi tidak terkontrol seperti marah pada diri sendiri.

Dan lebih parahnya, ketikan Hustle Culture sudah menjadi gaya hidup, seseorang akan mulai merasa bagaimana aktivitas yang benar dalam menjalani kehidupan.

Pola Pikir Hustle Culture

Penderita Hustle Culture memiliki pola pikir bahwa pekerjaan adalah identitas mereka. Pekerjaan mereka membuat mereka menjadi diri mereka sendiri.

Mereka selalu mendorong agar bekerja lebih dari orang lainnya. Percaya semakin banyak pekerjaan yang dilakukan, semakin cepat imbalan datang.

Pola pikir Hustle Culture bisa timbul setelah bekerja berjam-jam, membuat tentang cukup tidur dan banyak bekerja.

Kemudian mengaku lelah tetapi memaksakan diri untuk mengatasinya, menyebut beberapa cangkir kopi bisa membuatnya terus bekerja, dan percaya istirahat itu buang-buang waktu.

Bagi penderita Hustle Culture, tidak ada pembagian aturan jam kerja dan jam istirahat, melainkan setiap saat waktu bisa digunakan untuk bekerja.

Efek Hustle Culture

Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS), bekerja terlalu banyak dapat menurunkan produktivitas hingga 68 persen.

Masalah lain yang bisa menjadi efek dari Hustle Culture adalah kelelahan dan stres kronis, depresi dan kecemasan, serta penyakit kardiovaskular.

Studi juga menunjukkan bahwa kecanduan bekerja dapat memngaruhi kualitas hidup seseorang.

Cara menghindari Hustle Culture

Langkah pertama adalah menyadari apa yang Skorer lakukan dan arti kesejahteraan. Pola pikir harus berubah. Sadari terlalu banyak bekerja bisa berbahaya.

Tertuama saat merasa kelelahan, tidak tampil sebaik yang diharapkan, dan terjadi penurunan pada produktivitas serta kesehatan.

Kedua, belajar bagaimana menetapkan batasan. Jam kerja sangat penting, sebab ada waktunya seseorang harus mengabaikan perkerjaan dan berisitirahat.

Ketiga, beristirahatlah dengan baik. Pelajari cara menetapkan batasan kemampuan sebab dengan itu seseorang bisa tahu kapan mesti beristirahat.

Terakhir, hilangkan pikiran terkait rasa bersalah berlebihan, juga "kebisingan" dari luar yang terlalu menekan Skorer dalam bekerja.

Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di InstagramFacebookTwitterYouTube
LinkedInTikTokHeloPinterest, serta dengarkan Podcast kami di Spotify.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Bugar Lainnya:

Jarang Disadari, Berikut 5 Manfaat Mandi Pagi dengan Air Dingin

10 Manfaat Mengonsumsi Kerang, Salah Satunya Meningkatkan Kesuburan

Source: PGSG

RELATED STORIES

5 Gerakan Yoga untuk Menghilangkan Migrain

5 Gerakan Yoga untuk Menghilangkan Migrain

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa memadukan yoga dan pengobatan medis membantu meredakan migrain secara lebih baik.

Kenali Macam-macam Tipe Bullying di Tempat Kerja

Kenali Macam-macam Tipe Bullying di Tempat Kerja

Jenis-jenis bullying di tempat kerja juga bisa bermacam wujudnya dan terkadang pelaku tidak menyadari perbuatan.

5 Cara Hadapi Bullying di Tempat Kerja Secara Efektif

5 Cara Hadapi Bullying di Tempat Kerja Secara Efektif

Seharusnya bullying hasrus disikapi oleh secara seksama agar tidak lagi menjadi budaya di lingkungan kerja.

5 Cara Tepat Jelaskan Rasa Depresi Kepada Orang Lain

Strategi ini juga dirangkum berdasarkan Dr. David Rosmarin seorang profesor Psikologi di Harvard Medical School.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Update bursa transfer Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Update Bursa Transfer Liga Italia 2025-2026

Update bursa transfer Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026, Napoli, Inter Milan, Juventus, hingga AC Milan berburu pemain baru.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jul, 04:09

Update bursa transfer La Liga (Liga Spanyol) di musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

Update Bursa Transfer La Liga 2025-2026

Update bursa transfer La Liga (Liga Spanyol) musim 2025-2026, Real Madrid, Barcelona, hingga Atletico Madrid beruburu pemain baru.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jul, 03:41

Skuad Timnas Inggris. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

10 Negara dengan Total Nilai Pasar Terbesar, Ada Inggris hingga Belgia

10 negara dengan total nilai pasar terbesar di Transfermarkt, ada Inggris hingga Belgia.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jul, 03:41

Fantasy Premier League alias FPL. (Zulhar Kurniawan/Skor.id).

Liga Inggris

2 Perubahan Besar FPL Musim Ini, Bisa Jadi Penentu Juara!

Juara liga FPL yang diikuti oleh masing-masing pemain mungkin bisa ditentukan dengan dua perubahan besar FPL musim ini.

Thoriq Az Zuhri | 19 Jul, 03:32

Jens Raven saat membela Timnas U-19 Indonesia di ASEAN U-19 Championship 2024. (Hendy Andika/Skor.id)

Timnas Indonesia

Alasan Parkir Jens Raven dan Tiga Pemain Terbaik Versi Pelatih Timnas U-23 Indonesia

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg, bicara Jens Raven dan para pemain terbaik di Piala AFF U-23 2025.

Taufani Rahmanda | 19 Jul, 03:29

cover bursa transfer Liga 1.

Liga 1

Update Bursa Transfer Liga 1 Menuju Musim 2025-2026

Aktivitas keluar-masuk pemain dan jajaran pelatih tim 18 klub Liga 1 2025-2026 pada awal musim, yang diperbaharui berkala.

Taufani Rahmanda | 19 Jul, 03:19

Timnas U-23 Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Menghitung Kans Indonesia Lolos Semifinal Piala AFF U-23 2025

Untuk lolos ke semifinal Piala AFF U-23 2025, apa yang harus dilakukan oleh Timnas U-23 Indonesia? Mari hitung-hitungan!

Thoriq Az Zuhri | 19 Jul, 03:12

bojan hodak persib

Liga 1

Bojan Hodak Jelaskan TC Persib di Thailand untuk Fasilitasi Para Pemain Asing

Persib Bandung langsung menjalani dua sesi latihan pada hari pertama pemusatan latihan di Thailand, Jumat (18/7/2025).

Taufani Rahmanda | 19 Jul, 01:40

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 19 Jul, 01:26

Pemain sayap Liverpool, Luis Diaz. (Jovi Arnanda/Skor.id).

La Liga

Luis Diaz dan Marcus Rashford Gencar Dikaitkan dengan Kepindahan ke Barcelona

Luis Diaz hingga Marcus Rashford dikaitkan dengan Barcelona di bursa transfer musim panas.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jul, 01:06

Load More Articles