SKOR.id - Hasil positif berhasil ditorehkan Inter Milan pada giornata ke-26 Liga Italia 2023-2024, ketika berhadapan dengan tuan rumah, Lecce.
Pertandingan Lecce vs Inter Milan berakhir dengan skor 4-0 untuk kemenangan I Nerazzurri, yang semakin mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen Liga Italia.
Lautaro Martinez (15', 56') memborong dua gol untuk Inter Milan, dua gol lain diceploskan Davide Frattesi (54'), dan Stefan de Vrij (67').
Meski baru memainkan 25 laga karena menyimpan satu pertandingan tunda, Inter Milan memimpin puncak klasemen Serie A dengan koleksi 66 poin, unggul dari Juventus di posisi kedua dengan 57 poind ari 26 laga.
Dilansir dari laman resmi Inter Milan, tercipta lima catatan menarik seusai kemenangan atas Lecce, berikut ini selengkapnya.
Performa Apik Inter Milan
I Nerazzurri terus menunjukkan performa apik seusai menang atas Lecce, kini mereka mengoleksi 66 poin dari 25 laga di Serie A.
Catatan tersebut hanya kalah dari penampilan mereka di musim 2006-2007 ketika meraih 67 poin dari 21 kemenangan dan empat hasil imbang.
Selain itu untuk pertama kali dalam sejarah mereka di Liga Italia, Inter Milan mencetak 20 laga tandang secara beruntun.
Sejak Januari 2023 tak ada tim yang meraih kemenangan tandang lebih banyak dari Inter Milan (16) di lima liga top Eropa, Man City memiliki catatan serupa.
Kini Inter Milan telah mencatatkan 16 clean sheets dalam 25 laga di Liga Italia, performa ini menyamai catatan yang mereka torehkan di musim 1988-1989.
Lautaro Martinez Luar Biasa
Dua gol ke gawang Lecce membuat Lautaro Martinez menceploskan gol ke-100 dan 101 untuk Inter Milan di Serie A.
Kapten Inter Milan itu menjadi pemain I Nerazzurri kesembilan yang menceploskan 100 gol untuk satu tim di kompetisi liga, sebelum berusia 27 tahun.
Tercatat dalam tiga musim terakhir, penyerang Argentina itu menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Italia, setidaknya 15 gol lebih banyak dari pemain lain.
Selain itu dengan torehan 22 gol dalam 23 laga, ia melampaui catatan gol terbanyaknya untuk Inter Milan di Liga Italia dalam semusim (21 gol).
Gol dan Assist Davide Frattesi
Davide Frattesi juga tampil apik pada pertandingan menghadapi Lecce, ia mencetak gol dan menyumbang satu assist untuk gol kedua Lautaro Martinez.
Torehan ini menjadi kedua kalinya bagi Davide Frattesi untuk mencetak gol dan assist dalam satu pertandingan di Serie A.
Faktor Federico Dimarco
Lagi-lagi Federico Dimarco menampilkan performa apik untuk I Nerazzurri, yang menjadikannya salah satu senjata berbahaya.
Setidaknya dalam tiga musim terakhir di Serie A, ia menjadi bek kedua yang paling banyak terlibat dalam gol: 20, hasil sembilan gol dan 11 assist.
Sundulan Stefan de Vrij
Pada pertandingan melawan Lecce, Stefan de Vrij menyumbang satu gol sekaligus penutup kemenangan 4-0 Inter Milan.
Sejak gol pertamanya di Serie A, yang dicetak pada 11 September 2016 melawan Chievo, Stefan de Vrij menjadi bek yang mencetak jumlah gol sundulan terbanyak di kompetisi ini (13).