SKOR.id – Pembalap McLaren Lando Norris menjadi yang tercepat pada sesi latihan hari pertama Formula 1 Grand Prix Singapura di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, Jumat (20/9/2024).
Ia memuncaki timesheet usai mencatatkan waktu 1 menit 30,727 detik dalam Latihan Bebas Kedua (FP2). Norris mengungguli bintang Ferrari Charles Leclerc dengan selisih tipis 0,058 detik.
Keduanya memang telah bersaing ketat sejak FP1 F1 GP Singapura 2024, di mana Lando Norris finis kedua, terpaut 0,076 detik di belakang Leclerc, yang keluar sebagai pembalap terkencang.
Seperti dalam Grand Prix Azerbaijan pekan lalu, persaingan yang tersaji di barisan depan lintasan Marina Bay adalah antara McLaren dan Ferrari.
Meski berhasil mengakhiri hari Jumat sebagai yang terkencang dan puas dengan kecepatannya, Norris berharap dapat unggul dengan selisih yang lebih besar atas Leclerc.
“Kecepatannya bagus, saya merasa baik. Itu juga lap yang bagus. Kami melakukan apa yang kami harapkan, saya pikir, untuk berada di depan Ferrari,” ujar pembalap asal Inggris.
“Charles hanya tertinggal 0,058 detik. Saya berharap memiliki jarak yang jauh lebih besar daripada yang sebenarnya, yang berarti mereka cepat. Ferrari samgat kencang. Sejauh ini semuanya berjalan baik.”
Rekan setim Charles Leclerc di Tim Kuda Jingkrak, Carlos Sainz Jr., menempati posisi ketiga pada sesi Jumat dengan gap lebih dari 0,5 detik di belakang dua pembalap terdepan.
Pemenang F1 GP Azerbaijan 2024, Oscar Piastri, menyelesaikan sesi Jumat Grand Prix Singapura di urutan kelima, di belakang Yuki Tsunoda (RB).
Sementara itu, juara dunia bertahan Formula 1, Max Verstappen, gagal menembus posisi Top 10. Pembalap Red Bull Racing hanya bisa menuntaskan sesi di P15, terpaut 1,294 detik dari Leclerc.
“Kami tidak memiliki grip yang kami inginkan pada ban, jadi saya merasa kami lebih banyak tergelincir dari biasanya. Hal ini menyebabkan masalah tertentu bagi kami di FP2,” kata Verstappen.
“Kami harus kembali menganalisis data serta melihat apa yang dapat kami lakukan untuk mengoptimalkan performa mobil dan ban sehingga kami dapat meningkat sebelum kualifikasi,” ia menambahkan.