SKOR.id – Siapa tidak kenal Cristiano Ronaldo? Dia salah satu ikon olahragawan yang paling banyak digemari di dunia dengan ratusan juta fans yang memujanya.
Salah satu penggemar beratnya adalah seorang seniman asal Qatar bernama Mohammed Bin Ibrahim Al Fakhrook.
Kekagumannya terhadap pemain berjulukan CR7 itu membawanya hingga ke Arab Saudi, untuk menghadiahkan karya seni ciptaannya kepada idolanya. Semua itu semua terjadi karena sebuah lukisan, sebuah karya seni.
Cristiano Ronaldo memiliki 600 juta pengikut di Instagram, lebih banyak daripada orang mana pun di dunia. Jadi wajar jika dikatakan bahwa ia memiliki banyak penggemar.
Namun tidak banyak yang menunjukkan pengabdian dan imajinasi yang sama seperti Mohammed Bin Ibrahim Al Fakhrook.
Dia bukanlah pelukis sembarangan. Mohammed baru saja lulus dari universitas di negaranya dan sedang memulai karier dalam bidang industri minyak dan gas.
Namun ia telah mencapai mimpinya untuk bertemu dengan sang megabintang, sosok yang menginspirasinya untuk menjadi mahasiswa yang menonjol.
“Selama berada di universitas, saya meraih penghargaan tertinggi dan mendapatkan posisi teratas di antara rekan-rekan saya di 11 perguruan tinggi,” kata Mohammed.
“Etos kerja saya ditandai dengan upaya tulus untuk mencapai keunggulan dan pengabdian yang tak tergoyahkan, sifat yang sangat saya kagumi dalam diri Cristiano Ronaldo.”
Ia kemudian menunjukkan sebuah foto pemain asal Portugal itu yang menjadi inspirasinya untuk dijadikan sebuah lukisan.
“Potret (Cristiano Ronaldo) ini memiliki makna pribadi yang mendalam dan berfungsi sebagai kenang-kenangan abadi.”
“Melambangkan kekaguman saya terhadap seorang atlet yang telah menjadi sumber inspirasi sejati bagi mereka yang berjuang untuk mencapai keunggulan dalam usahanya”
Lewat bakat dan kemampuannya melukis, Mohammed kemudian melukis potret pemain asal Portugal itu.
“Karya seni ini, yang saya beri nama ‘Beyond the Field’, menangkap esensi perjalanan luar biasa Cristiano Ronaldo dan makna mendalam yang diwakilinya,” kata Mohammed.
“Ekspresi Ronaldo yang gembira dan penuh kemenangan, membeku dalam waktu, memikat penonton, menarik mereka ke dalam dunianya.”
Makna Lukisan Ronaldo
Lukisan tersebut terinspirasi dari foto CR7 yang memegang trofi UEFA Nations League yang diraihnya bersama Portugal pada tahun 2019. Di tangannya, ia memegang sebuah bola emas.
“Ini melambangkan momen yang tidak terhitung jumlahnya ketika keterampilan bola Ronaldo berubah menjadi keajaiban murni.”
“Seperti mencetak gol krusial pada menit-menit akhir pertandingan yang membuahkan kemenangan,” ujar Mohammed.
Gambar seekor merpati terbang yang muncul dari bola emas mewakili karakter Ronaldo yang luar biasa, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Dimasukannya logo yang mewakili tim-tim yang pernah dibela Ronaldo di bagian atas potret, menyoroti keserbagunaannya dan tantangan-tantangan yang telah ia atasi di liga yang berbeda.
"Ini sebuah penghormatan terhadap fakta, bahwa Ronaldo begitu unggul saat tampil di liga terbesar: Inggris, Spanyol dan Italia,” katanya.
Penggabungan citra Ronaldo dengan Raja Joseph I dari Portugal abad ke-18, dilakukan, kata sang seniman, untuk menambah sejarah dan signifikansi budaya.
Idenya muncul saat Piala Dunia 2022 lalu di Qatar. Jazirah Arab merayakan ketika Maroko menyingkirkan Portugal pada perempat final bulan Desember 2022.
Tetapi itu juga menandai peluang terakhir Ronaldo memenangkan trofi Piala Dunia, satu-satunya hadiah utama dalam sepak bola yang luput dari genggamannya.
"Sebagai seorang pengagum, saya sangat tersentuh dengan kepergiannya dari Piala Dunia tahun lalu.”
“Menyaksikan kepergiannya dari lapangan mengilhami momen imajinasi, dan sebuah ide pun lahir,” kata Mohammed.
“Saya bermimpi untuk tidak hanya menghubungi Ronaldo secara pribadi tetapi juga mendokumentasikan. Saya mendapatkan tanda tangannya pada karya seni saya."
“Lukisan ini memiliki makna pribadi yang mendalam dan berfungsi sebagai kenang-kenangan abadi.”
“Melambangkan kekaguman saya yang mendalam terhadap seorang atlet yang telah menjadi sumber inspirasi sejati bagi mereka yang berjuang untuk mencapai keunggulan dalam usahanya.”
Tantangan Berat Menemui Ronaldo
Sebagai tanda dari seorang penggemar, lukisan tersebut tentunya sangat mengesankan. Namun pria berusia 24 tahun itu belum selesai.
Mohammed ingin menunjukkan potret itu kepada sang GOAT. Mengingat tingkat ketenaran Ronaldo, hal itu selalu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.
Hingga suatu hari ia merasa beruntung, kepindahan Ronaldo pada Desember 2022 ke Al Nassr tidak hanya mengejutkan dunia, tetapi juga memudahkan pria Qatar itu untuk menemuinya.
“Ronaldo sepertinya di luar jangkauan. Tantangannya berat, namun saya menerima tantangan itu dengan sepenuh hati,” kata Mohammed.
“Selama berbulan-bulan saya mencari berbagai cara untuk menjangkau Ronaldo, menjangkau para eksekutif, penulis, manajer, dan CEO yang terkait dengan industri sepak bola.”
“Meski mengalami kemunduran, saya terus melanjutkan perjalanan, dan pada akhirnya, saya memulai perjalanan ke Riyadh, Arab Saudi, tanpa rencana yang jelas kecuali dedikasi saya untuk bertemu dengannya.”
Saat itu tanggal 24 April 2023, semifinal Piala Raja antara Al Nassr dan Al Wehda. Ronaldo dan timnya diharapkan mampu mengalahkan tim asal Mekah itu dan melaju ke final.
Tapi yang terjadi sebaliknya, kekalahan mengejutkan Al Nassr 0-1 dari Al Wehda tampaknya membuat rencana sang seniman nyaris buyar.
“Karena kekalahan tersebut, rasanya hampir mustahil bertemu Ronaldo atau pemain lainnya.” Setelah enam jam berada di stadion, Mohammed hampir menyerah dan berniat kembali ke Qatar.
“Namun, ketika saya hendak pergi, perwakilan Al Nassr yang baik hati memperkenalkan saya kepada Ricardo, manajer Ronaldo.”
“Ricardo menyukai lukisan saya dan menyebutnya indah. Dia dengan baik hati menawarkan untuk berbicara dengan Ronaldo atas nama saya.”
“Segera, seseorang dikirim untuk memberitahu saya agar menunggu di area yang ditentukan karena Ronaldo akan lewat.”
Saat-saat cemas berlalu, hingga kemudian salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepak bola itu muncul.
“Saat saya melihat Ronaldo mendekat, rasanya seperti mimpi. Saya benar-benar berpikir saya akan bangun kapan saja, haha!”
“Ronaldo bertanya apakah saya yang membuatkan lukisan itu, dan saya dengan antusias menjawab 'Ya'."
Mohammed dengan senang hati menceritakan kepada The New Arab bagaimana perasaannya.
"Luar biasa karena, setelah kekalahan, lukisan saya mungkin membuat Ronaldo bersorak,” ujarnya.
“Dia mengatakan kepada saya bahwa itu luar biasa, lalu saya memintanya untuk menandatangani lukisan itu di kiri bawah.”
“Dia berhenti sejenak dan kemudian memutuskan untuk menandatangani di tengah potret, tepat di bawah logo tim sepak bola yang berbeda.”
“Ternyata lebih indah dari yang saya harapkan. Kata-kata tidak bisa mengungkapkan perasaan saya saat itu. Itu adalah hari paling bahagia dalam hidup saya.”