Kiprah Christopher Rungkat di SEA Games, Konsisten Raih Medali Sejak Debut

Doddy Wiratama

Editor: Doddy Wiratama

Petenis putra andalan Indonesia, Christopher Rungkat
Petenis putra andalan Indonesia, Christopher Rungkat. (Deni Sulaeman/Skor.id)

SKOR.id - Sejak beberapa tahun terakhir, sosok Christopher Rungkat jadi andalan Indonesia dalam cabang olahraga tenis khususnya di sektor putra.

Berbagai prestasi pun sudah dibukukan oleh Christopher Rungkat baik di level nasional, regional, hungga internasional.

Salah satu prestasi Christopher Rungkat yang layak jadi sorotan adalah betapa konsisten dirinya mempersembahkan medali untuk Indonesia di ajang SEA Games.

Petenis kelahiran 14 Januari 1990 itu memulai debutnya di SEA Games pada edisi 2007 yang berlangsung di Nakhon Ratchasima, Thailand.

Christo yang saat itu masih berusia 17 tahun sukses menyabet dua medali sekaligus dari SEA Games 2007.

Ia mendapat perak dari nomor beregu putra kemudian meraih perunggu saat berpasangan dengan Alexander Elbert Sie di nomor ganda putra.

Pada SEA Games berikutnya, Vientiane 2009, sosok yang pernah jadi juara ganda putra junior French Open 2008 itu kembali mendapat dua medali di nomor yang sama.

Embed from Getty Images

Bedanya, kali ini ia dapat dua keping perunggu dari nomor beregu putra serta ganda putra bersama Nesa Arta.

Christopher Rungkat akhirnya mencicipi medali emas SEA Games perdananya pada edisi 2011 yang kebetulan berlangsung di Jakarta-Palembang.

Tak tanggung-tanggung, ia sukses menyabet tiga medali emas dari nomor tunggal putra, ganda putra bersama Alexander Albert Sie, dan beregu putra.

Masih dalam edisi yang sama, Christo juga mengamankan satu keping medali perak bersama Jessy Rompies di nomor ganda campuran.

Setelah "panen" pada edisi 2011, Christo tak mendapat satu keping pun medali dari SEA Games 2013 yang berlangsung di Naypyidaw, Myanmar.

Christo tak mendapat medali bukan karena gagal melaju jauh atau dibekap cedera melainkan cabang olahraga tenis memang tak dipertandingkan di SEA Games 2013.

Begitu tenis kembali digulirkan pada SEA Games 2015 yang berlangsung di Singapura, koleksi medali Christopher Rungkat dalam ajang dwitahunan itu pun ikut bertambah.

Pada Singapura 2015, ia menyabet satu medali perak dari nomor beregu putra usai kalah 1-2 dari Thailand di partai final.

Sedangkan pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Christo mendapat emas dari nomor tunggal putra dan satu perak ganda campuran bersama Jessy Rompies.

Dalam SEA Games 2019 yang berlangsung di Filipina, Christopher Rungkat kembali mendapatkan medali emas dari nomor ganda campuran bersama Aldila Sutjiadi.

Christo/Dila pun sukses mempertahankan medali emas nomor ganda campuran saat tampil dalam SEA Games 2021 yang digelar di Vietnam pada tahun lalu.

Christopher Rungkat juga tercatat mendapatkan satu keping medali perak SEA Games 2021 dari nomor beregu putra usai kembali dikalahkan Thailand di partai puncak.

Secara keseluruhan, Christopher Rungkat tercatat sudah memiliki 14 medali emas SEA Games dengan rincian enam emas, lima perak, dan tiga perunggu.

Koleksi medali Christo dari pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara itu masih bisa bertambah karena dirinya turut tampil SEA Games 2023 di Kamboja.

Christopher Rungkat pun sudah memulai perjuangannya di SEA Games 2023 dengan menjalani laga babak perempat final nomor beregu putra pada Sabtu (6/5/2023) pagi.

Kompetisi cabor tenis dalam SEA Games 2023 memang akan dibuka lebih dulu dengan dua nomor beregu (putra dan putri) yang bakal berlangsung hingga Selasa (9/5/2023). 

Setelah itu, kompetisi dilanjutkan dengan perebutan lima medali emas di nomor perorangan, yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

RELATED STORIES

Radang Halangi Justin Barki Tampil dalam Semifinal BNI-MedcoEnergi International Tennis M25K Seri II

Radang Halangi Justin Barki Tampil dalam Semifinal BNI-MedcoEnergi International Tennis M25K Seri II

Petenis Indonesia Justin Barki, yang berpasangan dengan Igor Sijsling (Belanda), terpaksa mundur dari BNI-MedcoEnergi International Tennis M25K Seri II karena sakit radang.

Mengenang 30 Tahun Insiden Penusukkan Monica Seles

Mengenang 30 Tahun Insiden Penusukkan Monica Seles

Petenis Amerika kelahiran Serbia itu ditusuk dari belakang oleh penggemar gila saingan terbesarnya, Steffi Graf, pada 30 Maret 1993.

Kiprah Tenis Indonesia di SEA Games, Sapu Bersih Emas 1987

Sejak SEA Games 1977 hingga saat ini, Indonesia menjadi negara dengan total medali tenis terbanyak.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Koki spesialis kue kering dan ahli cokelat Amaury Guichon menunjukkan proses pembuatan “Chocolate Racetrack”. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Culture

Chocolate Racetrack Bawa Amaury Guichon ke Masa Kanak-kanak

Amaury Guichon membuat lintasan mobil balap dari cokelat.

Tri Cahyo Nugroho | 15 Nov, 00:38

Pembalap F1 Valtter Bottas dan Hyland melakukan terobosan dengan menciptakan musik dari data biometrik dari kokpit mobil balap. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Culture

Flight of the Valtteri, Merasakan Sensasi dan Adrenalin Balap lewat Musik

Pembalap F1 Valtter Bottas berkolaborasi dengan Hyland menciptakan musik dari data biometrik dari kokpit mobil balap.

Tri Cahyo Nugroho | 15 Nov, 00:29

Karier winger asal Brasil, Neymar, di Al Hilal diyakini akan segera habis. Belakangan namanya sudah dikaitkan dengan klub masa kecilnya Santos, serta MLS dan Barcelona. (Jovi Arnanda/Skor.id)

SKOR SPECIAL

Mengungkap ke Mana Neymar Akan Pergi Usai Arab Saudi

Neymar belakangan sudah dikaitkan dengan klub masa kecilnya Santos, MLS, dan Barcelona.

Tri Cahyo Nugroho | 15 Nov, 00:11

kualifikasi piala dunia 2026.jpg

Timnas Indonesia

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Cina Tekuk Bahrain, Timnas Indonesia Jadi Juru Kunci

Timnas Cina catat kemenangan kedua beruntun di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, usai menaklukkan Bahrain 1-0, Kamis (14/11/2024).

Teguh Kurniawan | 14 Nov, 23:00

Tim Geypens dan Dion Markx, dua pemain yang akan dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia U-20. (Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Salaman dengan Erick Thohir, Tim Geypens dan Dion Markx Segera Gabung Timnas Indonesia

Dua pemain berdarah keturunan, Tim Geypens dan Dion Markx, bakal menjadi anggota terbaru Timnas Indonesia.

Teguh Kurniawan | 14 Nov, 22:18

PUBG Mobile Global Championship atau PMGC (Yusuf/Skor.id)

Esports

PUBG Mobile PMGC 2024: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

PMGC 2024 alias PUBG Mobile Global Championship sudah dimulai, berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkapnya.

Thoriq Az Zuhri | 14 Nov, 21:38

Turnamen Free Fire tingkat dunia, FFWS Global Finals 2024. (Yusuf/Skor.id)

Esports

FFWS Global Finals 2024: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran FFWS Global Finals 2024 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Free Fire tingkat dunia ini.

Thoriq Az Zuhri | 14 Nov, 21:36

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Foto PSSI/Grafis Jovi Arnanda/Skor.id)

Timnas Indonesia

Australia dan Arab Saudi Berbagi Poin, Ini Tanggapan Shin Tae-yong

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menilai persaingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia akan sengit.

Nizar Galang | 14 Nov, 16:46

Pelatih dan kapten Timnas Jepang, Hajime Moriyasu dan Wataru Endo (merah) pada konferensi pers jelang pertandingan melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 14 November 2024. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Timnas Indonesia

Minim Bermain di Liverpool, Wataru Endo Tetap Bersemangat Hadapi Timnas Indonesia

Kapten Timnas Jepang, Wataru Endo, percaya diri bisa meraih hasil maksimal saat menghadapi Indonesia, Jumat (15/11/2024).

Sumargo Pangestu | 14 Nov, 16:44

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes. (Grafis Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia vs Jepang: Jay Idzes Bawa Strategi Bertahan dari Italia

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, akan memimpin lini pertahanan skuad Garuda menghadapi serangan Timnas Jepang, Jumat (15/11/2024).

Nizar Galang | 14 Nov, 16:34

Load More Articles