Kilas Balik Arsenal 1997-1998: Musim Penuh Pertama Arsene Wenger, Langsung Double Winners

Thoriq Az Zuhri

Editor:

  • Berikut ini adalah kilas balik Arsenal musim 1997-1998.
  • Arsenal jadi raja Inggris dengan juara Premier League dan Piala FA.
  • Arsene Wenger jadi kunci keberhasilan Arsenal musim itu.

SKOR.id - Berikut ini adalah kilas balik Arsenal 1997-1998, saat mereka jadi raja Inggris dengan juara Premier League dan Piala FA.

Musim itu adalah musim penuh pertama Arsene Wenger di Arsenal, setelah pada tengah musim sebelumnya didatangkan dari Nagoya Grampus di Liga Jepang.

Pandangan sebelah mata kepada Arsene Wenger kemudian berubah seketika saat ia mampu membawa Arsenal meraih double winners, juara Premier League dan Piala FA pada musim yang sama.

Ini gelar Liga Inggris pertama The Gunners di Premier League, dan yang pertama di Liga Inggris sejak musim 1990-1991, dan juara pertama Piala FA sejak 1992-1993.

 

 

Pemain baru seperti Marc Overmars dan Emmanuel Petit jadi kunci, ditambah penampilan tanpa cela Dennis Bergkamp di lini depan.

Arsenal hampir meraih treble winners andai tak kalah di semifinal Piala Liga Inggris dari Chelsea, atau tersingkir dari Piala UEFA di tangan PAOK.

Fakta Tim

Pelatih: Arsene Wenger

Liga Inggris: Juara

Piala FA: Juara

Piala Liga: Semifinal

Piala UEFA: Gugur di Ronde 1

Top Skor: Dennis Bergkamp (22 gol)

Pemain Terbaik: Dennis Bergkamp

Kemenangan Kandang Terbesar: 5-0 (vs Barnsley, vs Wimbledon)

Kemenangan Tandang Terbesar: 4-1 (vs Blackburn Rovers)

Penonton Kandang Terbanyak: 38.269 penonton (vs Everton)

Penonton Kandang Tersedikit: 37.164 penonton (vs Crystal Palace)

Rataan Penonton Kandang: 37.277 penonton

Best XI (4-4-2): David Seaman; Lee Dixon, Tony Adams, Steve Bould, Nigel Winterburn; Ray Parlour, Patrick Vieira, Emmanuel Petit, Marc Overmars; Ian Wright, Dennis Bergkamp

Fakta Unik

1. Ini musim penuh pertama Arsene Wenger di Arsenal, tim keempat yang ia latih setelah Nancy, AS Monaco, dan Nagoya Grampus.

2. Arsene Wenger terpilih jadi Pelatih Terbaik Premier League pada akhir musim.

3. Sedangkan Dennis Bergkamp terpilih jadi Pemain Terbaik Liga Inggris versi PFA (pemain profesional) dan FWA (jurnalis).

4. Arsenal tertinggal 12 poin dari juara bertahan Manchester United pada bulan Februari, sebelum kemudian berhasil jadi juara.

5. Nicolas Anelka yang masih berusia 18 tahun kerap jadi andalan sebagai pemain pengganti, jadi pelapis Ian Wright yang sudah di pengujung karier.

6. Marc Overmars (7 juta pounds) yang dibeli dari Ajax Amsterdam jadi rekrutan termahal mereka musim itu.

Kejadian Penting

Ini merupakan musim ke-100 Arsenal sepanjang sejarah, mereka tandai dengan berhasil jadi raja Inggris, juara Premier League dan Piala FA.

Sebelum natal, Arsenal sebenarnya ada di peringkat keenam, membuat mereka tampak bukan seperti calon juara.

Bahkan pada bulan Februari, The Gunners tertinggal 12 angka dari juara bertahan Manchester United, sebelum kemudian rentetan 10 kemenangan beruntun membuat Arsenal jadi juara.

Tim asal London Utara itu mengoleksi 78 poin, unggul satu angka dari Man United di tempat kedua, jadi juara dengan kemenangan lawan Everton 4-0 pada pekan ke-36.

Arsenal berhasil meraih double winners usai mengalahkan Newcastle United di final Piala FA di Wembley. Ini merupakan double winners kedua klub, pertama sejak 1970-1971.

Marc Overmars dan Emmanuel Petit yang dibeli pada awal musim jadi pemain penting dan tak tergantikan di lini tengah, ditambah Patrick Vieira di tengah lapangan, dan Ray Parlour di sisi sayap sebaliknya dari Overmars.

Di lini depan, Dennis Bergkamp tampil luar biasa, mencetak 22 gol di semua ajang, dan meraih gelar Pemain Terbaik dari PFA dan FWA di akhir musim.

Ia berduet dengan Ian Wright yang sudah di akhir karier, dan Nicolas Anelka, pemuda 18 tahun yang eksplosif, termasuk mencetak gol penentu kemenangan di final Piala FA.

Di lini belakang, gawang David Seaman sulit dibobol, dengan dilindungi kuartet Lee Dixon, Tony Adams, Steve Bould, dan Nigel Winterburn.

Arsenal kemudian mengulangi double winners ini empat musim berselang pada 2001-2002.

Berita Arsenal Lainnya:

Junichi Inamoto Pemain Pertama asal Jepang di Arsenal, tapi Raih Sukses bersama Fulham

Takehiro Tomiyasu ke Arsenal, Sejarah Perjalanan dan Awal Karier di J.League

Source: Arsenal

RELATED STORIES

Kilas Balik Atletico Madrid 1995-1996: Merusak Hegemoni Barcelona dan Real Madrid

Kilas Balik Atletico Madrid 1995-1996: Merusak Hegemoni Barcelona dan Real Madrid

Berikut ini adalah kilas balik Atletico Madrid pada musim 1995-1996 yang merusak hegemoni Barcelona dan Real Madrid.

Kilas Balik Liga Italia 1991-1992: Era Gli Invicibli AC Milan di Bawah Asuhan Pelatih Debutan

Kilas Balik Liga Italia 1991-1992: Era Gli Invicibli AC Milan di Bawah Asuhan Pelatih Debutan

Berikut ini adalah kilas balik Liga Italia (Serie A) musim 1991-1992 yang dijuarai oleh AC Milan.

Kilas Balik AC Milan 1993-1994: Catenaccio Sempurna Antarkan Rosonerri Raih Double Winners

Berikut ini adalah kilas balik AC Milan pada musim 1993-1994 yang berhasil meraih Double Winners.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas U-23 Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Tinjau TC Timnas U-23 Indonesia, CdM SEA Games 2025 Yakin Bisa Pertahankan Emas

Chief de Mission (CdM) Indonesia untuk SEA Games 2025, Bayu Priawan Djokosoetono, tinjau pemusatan lathan Timnas U-23 Indonesia.

Teguh Kurniawan | 08 Oct, 16:48

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 15:32

Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto, dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap perkembangan olahraga di Indonesia.

Timnas Indonesia

Jelang Lawan Arab Saudi, Presiden Prabowo Beri Motivasi buat Timnas Indonesia

Presiden RI, Prabowo Subianto, menghubungi Timnas Indonesia jelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Teguh Kurniawan | 08 Oct, 13:58

PB Djarum (Hendy AS/Skor.id)

Badminton

Sembilan Atlet Muda Raih Beasiswa Bulu Tangkis dan Gabung PB Djarum

Peraih Djarum Beasiswa Bulutangkis yang juga gabung PB Djarum itu berasal dari berbagai daerah di Tanah Air.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 13:37

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia

Skuad Resmi Timnas Indonesia Versus Arab Saudi, Calvin Verdonk dan Nathan Tjoe-A-On Dicoret

Patrick Kluivert telah memilih 23 pemain Timnas Indonesia untuk menghadapi Arab Saudi. Siapa saja?

Teguh Kurniawan | 08 Oct, 13:17

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 11:25

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 1. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 1 Pekan Kelima

PSPS vs Sriwijaya, Garudayaksa vs Adhyaksa, PSMS vs Persikad, Sumsel United vs Persekat, Persiraja vs FC Bekasi pada Jumat-Minggu (10-12/10/2025).

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 10:20

Timnas putri U-17 Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

Jadwal Timnas Putri U-17 Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita U-17 2026 di Myanmar

Tim asuhan Timo Scheunemann berangkat ke Myanmar pada Kamis (9/10/2025) usai melakukan TC di Batu, Malang.

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 07:48

Profil Klub Liga Italia, AC Milan. (Yusuf/Skor.id)

Liga Italia

AC MIlan dan AS Roma Punya Catatan Clean Sheets Terbanyak di Liga Italia 2025-2026

AC Milan dan AS Roma punyca catatan clean sheets terbanyak di Liga Italia 2025-2026 sejauh ini.

Pradipta Indra Kumara | 08 Oct, 07:45

Obituarium sepak bola Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Mantan Bek Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 1998 Herman Pulalo Tutup Usia

Sepak bola Tanah Air kembali berduka. Eks-pemain Timnas Indonesia, Herman Pulalo, meninggal dunia pada Rabu (8/10/2025).

Taufani Rahmanda | 08 Oct, 05:18

Load More Articles