SKOR.id – Tim voli putra Indonesia, yang rosternya banyak diperkuat para pemain U-20, mengakhiri fase penyisihan grup AVC Challenge Cup 2024 tanpa kemenangan. Alhasil, mereka pun gagal memenuhi target.
Sebelumnya keberangkatan ke turnamen yang berlangsung di Bahrain tersebut, Skuad Garuda diharapkan bisa menembus enam besar oleh Ketua Umum PBVSI Komjen Pol (Purn.) Drs. Imam Sudjarwo M.Si.
Namun, target itu sudah mustahil lagi diwujudkan menyusul dua kekalahan Indonesia di fase grup. Tergabung di Pool C, tim asuhan pelatih Joni Sugiyanto takluk 0-3 (11-25, 16-25, 9-25) dari Korea Selatan pada laga pembuka, Minggu (2/6/2024).
Kemudian dalam pertandingan kedua melawan Qatar, Selasa (4/6/2024) malam, tim voli putra Indonesia kembali kalah 0-3 (17-25, 15-25, 17-25). Ini membuat Merah Putih finis di urutan ketiga alias sebagai juru kunci di Pool C.
Menghadapi Qatar, permainan Fauzan Nibras dan kawan-kawan sebenarnya sudah lebih baik dibandingkan saat melawan Korea. Tetapi performa tim lawan yang solid membuat kemenangan tak dapat diraih.
Terlepas dari hasil akhir, Loudryans Arison Maspaitella, selaku manajer tim, mengatakan penampilan para pevoli muda Indonesia sudah menunjukkan progres dari segi performa pada pertandingan lawan Qatar.
“Secara permainan lumayan bisa mengimbangi Qatar di lapangan, anak-anak tidak lagi demam panggung, tidak seperti lawan Korea di pertandingan pertama,” tutur Loudry, seperti dikutip dari Antara.
Indonesia mengirim skuad muda karena para pemain senior tidak mendapat izin untuk ambil bagian dalam AVC Challenge Cup kali ini dari klubnya masing-masing karena mereka tengah fokus tampil di kompetisi voli Proliga 2024.
Dengan hasil ini Qatar finis sebagai runner up Pool C dan lolos ke babak delapan besar atau perempat final mendampingi Korea Selatan, yang menjadi juara grup.
Sementara itu, Indonesia masih harus berjuang dalam laga perebutan ranking 9-12 AVC Challenge Cup 2024. Pasukan Merah Putih akan bentrok dengan Filipina, yang finis ketiga di Pool A, pada Rabu (5/6/2024) malam WIB.
Pertandingan tersebut nantinya menentukan apakah Indonesia lolos ke partai perebutan peringkat kesembilan atau 11, yang dijadwalkan berlangsung Jumat (7/6/2024) lusa.