SKOR.id - Prima Pramac Racing jadi tim peserta MotoGP 2024 terakhir yang menggelar acara launching pada Rabu (28/2/2024).
Bertempat di Sirkuit Internasional Bahrain, Prima Pramac Racing untuk kali pertama memamerkan motor Ducati Desmosedici GP24 yang bakal digunakan pada MotoGP 2024.
Secara tampilan, motor milik salah satu tim satelit Ducati di MotoGP itu bakal mengusung livery dengan kombinasi warna ungu, merah, dan putih.
Warna ungu yang merupakan identitas Prima selaku title sponsor tim tampak mendominasi disusul warna merah yang merepresentasikan Ducati.
Sementara itu, pemilihan warna hitam sebagai kombinasi memberi penyegaran tersendiri untuk tampilan motor Prima Pramac Racing pada MotoGP 2024.
Sebab, motor milik tim Prima Pramac Racing dalam dua musim terakhir selalu dibalut dengan kombinasi warna ungu, merah, dan putih.
Perubahan tampilan motor ini pun mendapat apresiasi dari Jorge Martin yang sudah memperkuat tim Pramac Racing sejak musim 2021.
“Ini perubahan besar. Saya sudah berada di dalam tim selama tiga tahun dan motornya selalu punya warna putih,” kata Jorge Martin mengomentari tampilan motornya.
“Saya pikir ini lebih baik, lebih agresif. Semoga kami juga bisa tampil agresif di atas lintaran.”
Dalam kesempatan yang sama, Jorge Martin berharap dirinya dan tim Prima Pramac Racing bisa tampil kompetitif sekaligus melanjutkan tren positif dari musim lalu.
Pada MotoGP 2023, Prima Pramac Racing sukses menyabet gelar juara dunia kategori tim. Sayang, keberhasilan itu gagal diikuti Jorge Martin di kategori pembalap.
Jorge Martin yang masih punya peluang jadi juara dunia MotoGP 2023 hingga balapan terakhir harus puas finis sebagai runner up dengan 428 poin.
Pembalap asal Spanyol itu terpaut 39 angka atas Francesco Bagnaia (Ducai Lenovo Team) yang keluar sebagai juara dunia MotoGP 2024.
“2023 adalah tahun fantastis yang dikemas dengan hasil luar biasa dan kepuasan. Saya akan melakukan yang terbaik untuk menjadikan 2024 lebih baik,” ujarnya.
“Saya tahu, saya dianggap sebagai salah satu kandidat juara dunia (MotoGP 2024) bahkan sebelum musim dimulai.”
“Itu adalah tekanan yang hanya dirasakan oleh sejumlah pembalap dan menjadi salah satu yang mendapatkannya membuat saya makin termotivasi,” Martin menambahkan.
Rasa optimistis menatap kompetisi MotoGP 2024 juga dirasakan rekan setim anyar Jorge Martin, Franco Morbidelli.
Bagi Franco Morbidelli, musim 2024 adalah lembar baru dalam perjalanannya sebagai rider di pentas MotoGP setelah lima musim sebelumnya jadi penunggang motor Yamaha.
Sempat menggebrak dengan jadi runner up MotoGP 2020 kala memperkuat tim Petronas Yamaha SRT, kiprah Morbidelli justru meredup setelahnya.
Dalam dua musim terakhir, Morbidelli yang membalap untuk tim Monster Energy Yamaha bahkan lebih banyak berkutat di papan tengah.
Wajar jika juara dunia Moto2 2017 itu antusias menatap musim baru apalagi bersama Prima Pramac Racing yang tergolong bisa tampil kompetitif.
“Musim 2024 adalah titik balik dalam karier saya. Saya bergabung dengan tim yang tahun lalu bersaing untuk gelar juara dunia pembalap hingga balapan terakhir,” katanya.
“Tim ini juga berhasil meraih gelar juara dunia tim. Jadi, saya punya semua faktor yang dibutuhkan untuk menjadikan musim ini berkesan.”
“Sayang, saya memulai musim 2024 dengan kecelakaan yang memaksa saya melewatkan tes pramusim. Namun, sekarang saya sudah pulih,” rider Italia itu menambahkan.
“Saya sudah sangat tak sabar untuk mengenal motor Ducati Desmosedici GP24 dan meraih sejumlah hasil penting dengan mengendarainya.”