SKOR.id - Performa Inter Milan musim ini sempat membuat mereka menjadi salah satu kandidat peraif treble winners, sebelum semua berujung dengan kegagalan.
Inter Milan sempat memiliki kesempatan memimpin di Liga Italia (Serie A), hingga berpeluang memenangi Coppa Italia dan Liga Champions.
Namun, kesempatan meraih treble justru berakhir trouble, karena I Nerazzurri gagal meraih gelar di tiga kompetisi tersebut.
Inter Milan harus kehilangan kesempatan mempertahankan gelar Scudetto Liga Italia, yang berhasil direbut Napoli melalui hasil dramatis hingga pekan terakhir.
Skuad asuhan Simone Inzaghi ini sempat menjadi pemimpin di klasemen Liga Italia, mengungguli Napoli, Atalanta, Juventus, dan pesaing terdekat lainnya.
Posisi mereka memang sempat tergusur oleh Napoli, Atalanta, dan Fiorentina, dan memasuki pekan ke-15 mereka merosot ke peringkat empat.
Pada pekan ke-20 Liga Italia 2024-2205, Inter Milan kembali naik ke posisi kedua, Atalanta yang sempat memimpin di puncak klasemen turun ke posisi ketiga, sedangkan Napoli kembali menduduki singgasana.
Inter Milan terus menempel ketat Napoli, hingga akhirnya di pekan ke-26 mereka berhasil merebut puncak klasemen Liga Italia.
Inter Milan meraih kemenangan 1-0 atas Genoa, sementara Napoli tumbang 1-2 di markas Como pada pekan ke-26.
Kedua tim saling berhadapan di pekan ke-27, hasil imbang tetap membuat Inter Milan memimpin di puncak klasemen dengan selisih satu poin dari I Partenopei.
Pada pekan ke-29, Inter Milan berhasil unggul tiga poin dari Napoli, tetapi rentetan hasil buruk di bulan April membuat I Nerazzurri goyah.
Tak hanya itu, kesempatan mereka meraih treble winners di musim 2024-2025 juga pupus di bulan April.
Secara berurutan Inter Milan kalah 0-1 dari Bologna di Liga Italia, lalu kalah 0-3 dari AC Milan di leg kedua semifinal Coppa Italia, dan kalah 0-1 dari AS Roma di Liga Italia.
Kekalahan dari AC Milan membuat Inter Milan tersingkir di babak semifinal Coppa Italia dari rival sekota mereka.
Sementara kekalahan dari AC Milan, membuat Inter Milan kehilangan posisi puncak klasemen di momen penting.
Napoli pun mengambil alih puncak klasemen di pekan ke-34 dengan keunggulan tiga poin atas Inter Milan.
Sisa empat pertandingan berakhir dengan tiga kemenangan dan sekali imbang untuk Inter Milan.
Sementara Napoli meraih dua kemanangan dan dua hasil imbang, tetapi cukup mengantarkan mereka sebagai juara Liga Italia 2024-2025.
Penentuan di pekan terakhir tak membuahkan keajaiban bagi Inter Milan, meski menang 2-0 atas Como di tempat lain Napoli juga menang 2-0 atas Cagliari.
Napoli finis di peringkat pertama dengan koleksi 82 poin dari 38 pertandingan, Inter Milan berdiri di belakang mereka dengan selisih satu poin.
Harapan Inter Milan meraih gelar musim ini masih terbuka di ajang Liga Champions setelah pada awal Mei, mereka menang dramatis 4-3 atas Barcelona di babak semifinal.
PSG menjadi lawan mereka di babak final Liga Champions, yang dilangsungkan di Munich Football Arena, Minggu (1/6/2025) dini hari WIB.
Namun, harapan I Nerazzurri mengangkat piala kembali berakhir kegagalan, mereka dibantai 0-5 oleh PSG di final Liga Champions 2024-2025.
Catatan ini menjadi hasil terburuk mereka di final Liga Champions, mimpi treble winners berakhir trouble.
Ironisnya justru PSG yang berhasil mewujudkan catatan treble musim ini, setelah memenangi Liga Prancis, Piala Prancis, ditutup dengan Liga Champions.