Ini Persisnya Efek Buruk Minum Alkohol Berlebihan pada Kulit Anda

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Minuman beralkohol yang berlebihan dapat mengakibatkan dampak serius pada kulit.
  • Toh, banyak orang sangat menyadari pengaruh negatif tersebut.
  • GQ mencoba mencari jawaban atas sejumlah pertanyaan terkait efek tersebut.

SKOR.id - Minum minuman beralkohol dapat berdampak serius pada kulit. Dan kebanyakan orang dewasa pada dasarnya sangat tahu bagaimana pengaruh alkohol tersebut.

Ada korelasi yang jelas antara keluar malam dan mata rakun keesokan paginya. Tetapi, apa gambaran besarnya, dan apa yang terjadi jika acara sedikit minum itu berkelanjutan (satu atau dua porsi per hari, katakanlah) untuk kulit seseorang?

Untuk menjawab pertanyaan ini dan lebih banyak lainnya, GQ mencari saran dari dokter kulit bersertifikat, Dr. Amy Spizuoco dari True Dermatology di New York City. Dan, berikut ini jawaban dari beberapa pertanyaan penting tersebut:

Bagaimana Alkohol Berdampak Negatif pada Kulit
1. Dehidrasi
Mungkin tampak tidak logis bahwa beberapa cairan benar-benar membuat tubuh dehidrasi, tetapi itulah yang dilakukan alkohol.

Dalam kasus alkohol, saat tubuh memetabolismenya, ia melepaskan produk sampingan yang disebut asetaldehida, yang menurut Spizuoco, beracun bagi jaringan tubuh dan kulit (menyebabkan keduanya kehilangan kelembapan).

Inilah sebabnya mengapa kulit Anda bisa terasa kasar dan kering di pagi hari setelah pesta.

Kemudian, jika Anda mengumpulkan semua fakta kejadian yang Anda alami, bayangkan pengaruhnya terhadap penuaan dini.

Kulit dehidrasi mudah keriput dan secara rutin sangat rentan terhadap fktor ketahanan, kekencangan, dan elastisitas.

Selain itu, memiliki kulit kering adalah kondisi utama munculnya jerawat.

2. Peradangan dan jerawat
Beberapa orang menjadi tersipu setelah satu minuman, sementara yang lain mengambil 12 shot utuh untuk menghasilkan rona kemerahan di pipi.

“Alkohol melepaskan histamin yang melebarkan kapiler darah,” Spizuoco menjelaskan. "Efek bersihnya adalah kemerahan pada kulit."

Namun, Spizuoco memperingatkan bahwa, saat terjadi hingga tahunan, peradangan dan kemerahan ini bisa permanen.

Rentetan konstan menghasilkan gelombang konstan. Sebagai catatan tambahan, pikirkan peradangan yang disebabkan oleh bagian lain dari tubuh Anda, seperti hati Anda, dan efeknya terus mengarah ke tubuh bagian bawah.

Jenis peradangan lain yang disebabkan oleh alkohol lebih terlokalisasi, dan akrab bagi kita semua: Jerawat.

“Alkohol melebarkan pori-pori kulit, yang menyebabkan komedo dan komedo putih,” kata Spizuoco.

“Dan jika tidak diobati dengan benar, itu dapat menyebabkan papula kulit yang meradang (benjolan seperti lesi/luka) dan jerawat kistik.”

Dalam jangka panjang, ini dapat menyebabkan jaringan parut permanen, mengakibatkan hiperpigmentasi, yang dengan sendirinya bisa permanen atau membutuhkan waktu berbulan-bulan atau bahkan setahun untuk menghilang.

3. Menghambat Regenerasi Sel
Dari banyak proses tubuh yang dipengaruhi alkohol, tidur menempati urutan yang paling rentan. Karena, jika siklus tidur Anda terganggu, alkohol secara efektif dan signifikan mengganggu siklus peremajaan sel tubuh Anda. Belum lagi, fungsi kognitif utama Anda.

Ini adalah saat tubuh Anda menyembuhkan dirinya sendiri dengan baik dari semua penyakit, dan saat tubuh meregenerasi sel dengan cepat untuk menjaga Anda dalam kondisi prima.

Karena itu berkaitan dengan sel-sel superfisial, itu berarti kulit Anda akan terlihat lebih kusam, dan teksturnya lebih kasar.

4. Mata bengkak dan lingkaran hitam
Mata Anda akan mengungkapkan berapa sering Anda minum alkohol. Mereka adalah produk sampingan dari dehidrasi, peradangan, dan istirahat yang buruk.

Dehidrasi dan hilangnya kekencangan menyebabkan timbunan lemak di bawah mata Anda turun ke bawah, dan membuat area tipis kulit menjadi tembus pandang yang memperlihatkan pembuluh darah di sebelahnya — karenanya lingkaran hitam. Kelelahan hanya memperburuk semuanya.

Cara Meminimalkan Efek Alkohol pada Kulit (saat Anda Minum)
Jadi, selain minum secukupnya, apa saran Dr. Spizuoco untuk mengurangi ketegangan yang dangkal ketika minum? Dia menyarankan gantian antara satu porsi alkohol dan segelas air.

"Ini dapat meminimalkan efek berbahaya dari alkohol pada kulit dengan tetap menghidrasi jaringan dan kulit," katanya.

Spizuoco juga menekankan bahwa makan makanan lengkap sebelum atau saat minum akan mencegah efek samping, karena beberapa alkohol akan melewati sistem pencernaan bersama dengan makanan, sehingga keduanya dimetabolisme bersama-sama. Dan dengan demikian, efek sampingnya tidak teras begitu ampuh.***

Berita Bugar Lainnya:

Dampak Negatif Mengonsumsi Alkohol bagi Atlet

Apakah Anda Seorang Pecandu Alkohol? Kenali Tanda-tanda Peringatan Berikut

Begini Proses Alkohol Bertahan hingga Menghilang dalam Sistem Tubuh Anda

Source: GQ

RELATED STORIES

Memahami Kanker Payudara, yang Menghantui Olivia Newton-John selama 30 Tahun sebelum Meninggal

Memahami Kanker Payudara, yang Menghantui Olivia Newton-John selama 30 Tahun sebelum Meninggal

Olivia Newton-John, penyanyi pemenang Grammy empat kali yang dikenal dengan hits seperti "Physical" tahun 1981 dan perannya sebagai Sandy Olsson dalam gerakan Grease, telah meninggal setelah bertahun-tahun berjuang melawan kanker payudara. Dia berusia 73 tahun.

Gula Batu, Pemanis Buatan yang Ternyata Punya Dampak Buruk bagi Kesehatan

Gula Batu, Pemanis Buatan yang Ternyata Punya Dampak Buruk bagi Kesehatan

Setidaknya ada empat dampak buruk bagi kesehatan jika gula batu dikonsumsi secara berlebihan.

Peneliti Temukan Metode Menurunkan Berat Badan dengan Melakukan Satu Hal Ini

Peneliti Temukan Metode Menurunkan Berat Badan dengan Melakukan Satu Hal Ini

Membatasi makan Anda antara pukul 7 pagi dan 3 sore diyakini dapat membantu untuk menurunkan berat badan sekaligus tekanan darah Anda, menurut temuan para peneliti internasional.

Hari Orgasme Wanita Internasional 2022: Ini Fakta dan Manfaat yang Perlu Anda Ketahui

Hari Orgasme Wanita Internasional 2022: Ini Fakta dan Manfaat yang Perlu Anda Ketahui

Hari Orgasme Wanita Internasional mendorong wanita untuk mendapatkan kesadaran yang lebih besar tentang tubuh mereka, dan hak mereka untuk kesenangan seksual.

9 Latihan Mudah untuk Memperkuat Otot Dasar Panggul yang Dapat Dilakukan di Mana Saja

Wanita melewati tiga momen penting dalam hidup kita yang menghukum dasar panggul: kehamilan, persalinan pervaginam, dan menopause.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Lamine Yamal salah satu bintang produktif di Barcelona asuhan Hansi Flick. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Mengapa Lamine Yamal Layak Meraih Ballon d’Or 2025

Lamine Yamal menjadi kandidat terkuat untuk meraih penghargaan Ballon d’Or 2025.

Rais Adnan | 22 Sep, 07:55

Bek Persija Jakarta, Jordi Amat. (Foto: Dok. Persija/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Kalah dari PSM, Jordi Amat Minta Pemain Persija Lakukan Otokritik

Bek Persija, Jordi Amat, mengakui PSM layak menang atas timnya.

Rais Adnan | 22 Sep, 07:28

Roger Federer bermitra dengan Oliver Peoples untuk kacamata hitam RF. (Hendy AS/Skor.id)

Fashion

Misteri Jam Tangan Rolex Terbaru Roger Federer

Roger Federer mengenakan jam tangan dari Rolex terbaru, jam tangan yang penuh misteri karena tak ada yang tahu tentangnya.

Thoriq Az Zuhri | 22 Sep, 06:54

tavares psm

Liga 1

Tuai Kemenangan Perdana, Pelatih PSM Makassar Lega

PSM Makassar berhasil mengakhiri paceklik kemenangan mereka usai menumbangkan Persija Jakarta.

Rais Adnan | 22 Sep, 06:52

Max Verstappen

Formula 1

Fakta Menarik Usai F1 GP Azerbaijan 2025: Max Verstappen Panaskan Perburuan Gelar, Carlos Sainz Podium Pertama bersama Williams

Berikut beberapa fakta menarik usai F1 GP Azerbaijan yang digelar pada Minggu (21/9/2025).

Rais Adnan | 22 Sep, 05:09

kevin diks - gladbach

World

Imbangi Bayer Leverkusen, Kevin Diks Nilai Timnya Tunjukkan Karakter

Kevin Diks bermain penuh saat Borussia Monchengladbach mencuri satu poin di kandang Bayer Leverkusen.

Rais Adnan | 22 Sep, 04:35

FFWS SEA Fall 2025. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

4 Tim Free Fire Indonesia Lolos Grand Final FFWS SEA Fall 2025

Grand Final FFWS SEA Fall 2025 akan segera dilaksanakan, ada empat tim Free Fire asal Indonesia yang akan ikut serta.

Thoriq Az Zuhri | 22 Sep, 04:06

Tim U-15 Putra PB Djarum meraih gelar Piala Sigit Budiarto. (Superliga Junior 2025)

Badminton

Daftar Juara Superliga Junior 2025, PB Djarum Raih Dua Gelar

PB Djarum sukses memenangi Piala Sigit Budiarto dan Piala Liem Swie King yang dipersembahkan tim U-15 Putra dan tim U-19 Putra.

Gangga Basudewa | 22 Sep, 02:35

Bek Inter Milan, Federico Dimarco. (Dede Mauladi/Skor.id).

Liga Italia

5 Fakta Kemenangan Tipis Inter Milan Kontra Sassuolo

Inter Milan mampu menang tipis lawan Sassuolo pada laga Liga Italia malam tadi, berikut ini fakta-fakta laga tersebut.

Thoriq Az Zuhri | 22 Sep, 01:53

Laga Barcelona vs Getafe di La Liga. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

La Liga

5 Fakta saat Barcelona Bantai Getafe di La Liga

Barcelona menang besar lawan Getafe di La Liga malam tadi, berikut ini fakta-fakta laga tersebut malam tadi.

Thoriq Az Zuhri | 22 Sep, 00:46

Load More Articles