SKOR.id – Maverick Vinales dominan di Circuit of The Americas (COTA). Rider Aprilia Racing ini mampu mengonversi pole position menjadi kemenangan back-to-back dalam sprint MotoGP Amerika 2024.
Vinales tak mendapat masalah berarti sepanjang sprint atau balapan singkat 10 lap Grand Prix Amerika, putaran ketiga MotoGP 2024 di COTA, Sabtu (13/4/2024) sore atau Minggu (14/4/2024) dini hari WIB.
Memulai dari pole, Top Gun, julukan Vinales, mampu menjaga posisi selepas start. Spaniard memimpin di depan dua kompatriotnya, Marc Marquez (Gresini Racing) dan Pedro Acosta (Red Bull GasGas Tech3).
Maverick Vinales mempertahankan kecepatannya sepanjang sprint hingga akhirnya melewati garis finis dengan selisih 2,294 detik atas Marquez yang keluar sebagai runner-up.
Kemenangan ini menjadi yang kedua untuk Vinales dari tiga sprint MotoGP 2024 yang sudah bergulir. Top Gun juga meraih podium utama pada balapan singkat putaran sebelumnya GP Portugal di Portimao.
Vinales menyebut ini salah satu momen terbaiknya. Ia berharap bisa melanjutkan performanya agar bisa meraih kemenangan dalam balapan utama atau Grand Prix pada Minggu atau Senin (15/4/2024) WIB.
“Luar biasa, saya seperti bermimpi dan saya ingin terus begini. Levelnya fantastis, sangat mengesankan. Kami tampil dengan tekad yang kuat, sangat senang dengan kerja tim,” kata Vinales usai sprint.
“Jelas bahwa di Qatar (balapan pembuka) itu bukan level kami dan di Portimao (Portugal) kami berhasil menemukan keseimbangan motor. Saya tidak bisa berkata banyak lagi. Terima kasih untuk tim dan fans.”
Bagi Marc Marquez, finis kedua di COTA ini pun menandai podium back-to-back dalam sesi sprint. Pada balapan singkat di Portimao, juara dunia delapan kali tersebut juga finis sebagai runner-up.
Dalam sprint di COTA, trek yang merupakan salah satu teritorinya, Marquez kali ini mampu mengatasi serangan rookie sensasional Tech3 Pedro Acosta dalam perebutan posisi kedua.
“Saya sangat menghargai podium ini karena tidak mudah (meraihnya). Ada bagian balapan di mana saya membuat eror dan kehilangan waktu, tetapi saya mampu meredam Acosta dan Martin,” tutur Marquez.
“Perlahan-lahan saya bangkit. Saya sudah tahu apa masalahnya, semua disebabkan munculnya getaran yang tak saya alami saat latihan. Jadi cukup sulit melaju cepat, namun saya bisa menyelesaikannya.”
Acosta sendiri akhirnya kehilangan posisi ketiga, yang sukses direbut rider Prima Pramac Racing sekaligus pemuncak klasemen sementara, Jorge Martin. Sang rookie harus puas menempati urutan keempat.
Sedangkan juara dunia bertahan MotoGP Francesco Bagnaia hanya dapat menyelesaikan sprint di posisi kedelapan. Bintang Ducati Lenovo Team itu terpaut sangat jauh, 9,349 detik, dari Maverick Vinales.
Rekan setim Pecco, sapaan Bagnaia, Enea Bastianini mendapatkan hasil lebih baik dengan finis keenam, di antara Aleix Espargaro (Aprilia Racing) di posisi kelima dan Jack Miller (KTM Factory Racing) di P7.