SKOR.id - Sevilla tampil sebagai juara Liga Europa 2022-2023 setelah mengalahkan AS Roma lewat adu penalti pada Kamis (1/6/2023) dini hari WIB.
Final Liga Europa 2022-2023 harus ditentukan lewat drama adu penalti (4-1) setelah kedua tim bermain sama kuat dengan skor 1-1 di waktu normal dan perpanjangan waktu.
Di Puskas Arena, AS Roma sempat memimpin lebih dulu lewat gol Paulo Dybala sebelum akhirnya Los Nervionenses berhasil mengimbangi berkat gol bunuh diri Gianluca Mancini.
La Joya membawa Giallorossi unggul pada menit ke-34. Pemain juara Piala Dunia Argentina menerima bola terobosan dari Gianluca Mancini dan sentuhan pertama yang sempurna membantunya melakukan penyelesaian kaki kiri yang mematikan.
Itu merupakan gol kelima Dybala di panggung Liga Europa dan dia menjadi pemain asing kedua Roma yang mencetak gol di final mayor kompetisi Eropa untuk AS Roma, setelah Pedro Manfredini.
Gol tersebut dirayakan para pemain Roma di lapangan dan bangku cadangan dengan besar-besaran, berlari ke arah bintang Argentina itu untuk memeluknya. Anehnya, Mourinho tidak terlihat terkesan dan mendesak cadangan Roma untuk kembali ke bangku cadangan.
The Special One tampak tidak senang dan memerintahkan para pemainnya kembali ke bangku cadangan 'pertandingan masih panjang.' Benar saja, di babak kedua, keunggulan timnya berakhir.
Adalah Mancini yang justru mengoyak gawang Rui Patricio pada menit ke-52. Bek tengah internasional Italia itu gagal mengantisipasi crossing dari Jesus Navas, sehingga bola meluncur ke gawang Roma.
Skor 1-1 bertahan hingga wasit asal Inggris Anthony Taylor meniup peluit panjang dan memaksa kedua tim memainkan perpanjangan waktu.
Berdasarkan statistik, Sevilla sebenarnya lebih unggul dibandingkan Roma. Tim asuhan Jose Luis Mendilibar ini menguasai 66 persen ball possession dan memiliki 16 tembakan, meski hanya dua yang tepat mengarah ke gawang.
Sementara Giallorossi bermain lebih efektif dengan berhasil melepaskan empat tembakan dari delapan peluang yang tercipta.
Setelah 30 menit tambahan, tidak ada gol yang tercipta meski kedua tim bermain menyerang. Pertandingan pun harus ditentukan lewat adu penalti.
Ini menjadi kali ketiga beruntun final Liga Europa harus ditentukan lewat adu tos-tosann, ketika Villarreal dan Eintracht Frankfurt tampil sebagai juara di dua edisi sebelumnya.
Di babak ini, Mancini dan Ibanez menjadi algojo Roma yang gagal mengeksekusi penalti, sehingga Sevilla keluar sebagai juara Liga Europa untuk kali ketujuh.
Keberhasilan ini membuat Sevilla berhak tampil di Liga Champions musim depan lewat jalur juara Liga Europa, karena di LaLiga mereka hanya berada di posisi ke-11.
Fakta Menarik Sevilla vs AS Roma:
- Jesus Navas (37 tahun dan 191 hari) menjadi pemain tertua yang tampil sebagai starter di final Piala UEFA/Liga Europa sejak David Weir untuk Rangers pada 2008 (38 tahun, 4 hari). Navas memenangkan Piala UEFA pada tahun 2006 melawan Middlesbrough ketika dia berusia 20 tahun 170 hari.
- Gianluca Mancini adalah pemain pertama yang mencetak gol melawan tim Jose Mourinho di final turnamen klub Eropa sejak Henrik Larsson pada tahun 2003. Dan uniknya, saat ini dia bermain untuk tim Jose Mourinho.
- Untuk kali ketiga secara secara beruntun, final Liga Europa ditentukan lewat adu penalti, di mana dalam dua laga sebelumnya Villarreal dan Eintracht Frankfurt tampil sebagai juara.
- Paulo Dybala menjadi pemain asing kedua yang mencetak gol di final mayor kompetisi Eropa untuk AS Roma, setelah Pedro Manfredini (brace di Fairs Cup 1961 vs Birmingham).