SKOR.id – Persik Kediri resmi melepas mantan gelandang sekaligus kapten Timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono, melalui pengumuman di media sosial mereka, Rabu (1/1/2025).
Dengan demikian, untuk sementara Evan berstatus tanpa klub pada awal Januari 2025 ini.
Pelatih Persik, Marcelo Rospide, menyebut keputusan melepas Evan Dimas diambil melalui kesepakatan bersama.
"Manajemen dan pemain bersepakat untuk mengakhiri kerja sama, kami mengucapkan terima kasih dan mendoakan yang terbaik untuk karier Evan Dimas kedepannya," kata Rospide seperti dikutip dari laman resmi Persik.
Selama berseragam Persik sejak awal musim Liga 1 2024-2025, Evan Dimas baru satu kali membela klub berjulukan Macan Putih itu.
Yakni ketika Persik kalah 0-1 dari PSBS Biak di Stadion Brawijaya pada 28 September 2024 lalu. Ketika itu Evan turun dari bangku cadangan menggantikan Riyatno Abiyoso menit ke-68.
Fakta tersebut seakan menegaskan Evan Dimas mengalami penurunan performa yang signifikan dalam beberapa musim terakhir.
Pemain berusia 29 tahun ini sudah jarang dimainkan di tiga klub terakhirnya. Pada musim kedua memperkuat Arema FC (2023-2024), Evan hanya turun enam kali.
Ketika hengkang ke PSIS Semarang pertengahan musim 2023-2024, Evan hanya bermain dalam delapan pertandingan. Nasib buruknya berlanjut ketika memperkuat Persik musim ini.
Salah satu faktor awal penyebab menurunnya performa Evan ditengarai akibat cedera parah yang dialaminya dalam final SEA Games 2019 melawan Vietnam di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina.
Bek Vietnam, Doan Van Hau mencederai engkel Evan Dimas sehingga tidak mampu melanjutkan permainan. Indonesia kalah 0-3 dalam laga yang digelar 10 Desember 2019 itu.
Evan harus digantikan oleh Syahrian Abimanyu dan tidak bisa melanjutkan pertandingan. Setelah pertandingan, Evan dibantu kursi roda saat menerima medali perak.
Evan sempat merasa takut karena mendengar bunyi "krek" saat terinjak dan khawatir tulangnya patah. Ia juga khawatir dengan kondisi kakinya dan melakukan MRI untuk mengeceknya.
Setelah melalui proses terapi dan fisioterapi, Evan baru bisa bermain dengan normal sekitar tiga minggu.
Ia pun memilih hengkang dari klubnya, Barito Putera, menuju Persija Jakarta musim 2019-2020.
Apa daya, Evan saat itu hanya main dua kali di Persija karena kompetisi Liga 1 dihentikan akibat pandemi Covid 19.
Pasca-pandemi, Evan kemudian mencoba bangkit dan sempat mendapatkan banyak menit bermain ketika memperkuat Bhayangkara FC (2021-2022) dan Arema FC (2022-2023).
Namun Evan kembali mengalami cedera parah, kali ini hamstring-nya yang membuatnya tercoret dari persiapan Timnas Indonesia menghadapi kualifikasi Piala Asia 2023.
Kali terakhir ia memperkuat Skuad Garuda adalah pada laga uji coba menghadapi Timor Leste 27 Januari 2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta yang dimenangkan Indonesia 4-1.
Ketika itu Evan menyandang ban kapten dan tampil sebagai starter sebelim digantikan Marselino Ferdinan menit ke-66.
Kemudian pada musim keduanya bersama Arema (2023-2024), perannya di tim mulai tergeser.
Total Evan hanya tampil delapan kali sebelum dilepas ke PSIS Semarang pada paruh kedua musim tersebut.
PSIS pun tidak terlalu lama mempertahankan Evan. Setelah hanya delapan kali tampil di Skuad Mahesa Jenar, pemain asal Surabaya ini pun dilepas ke Persik Kediri musim 2024-2025.