Evan Dimas Berpotensi Melanjutkan Tradisi Deretan Gelandang Subur Persija

Taufani Rahmanda

Editor:

  • Persija Jakarta punya tradisi memunculkan gelandang subur, yang berpotensi dilanjutkan Evan Dimas.
  • Evan Dimas sejauh musim ini selalu mencetak gol di setiap laga dan jadi top score sementara Persija.
  • Sebelum Evan Dimas, ada sederet gelandang subur yang pernah memerkuat skuad Persija, lokal dan asing.

SKOR.id - Tak banyak disadari, Persija Jakarta punya tradisi memunculkan gelandang subur, yang berpotensi dilanjutkan Evan Dimas Darmono.

Evan Dimas merupakan bagian dari proyek besar Persija, yang baru didatangkan pada musim 2020 bersama para pemain berlabel bintang lainnya.

Taji Evan Dimas sebagai gelandang produktif pun langsung terlihat dalam dua laga yang sudah dijalani bersama Persija dalam Liga 1 2020.

Gol selalu diciptakan Evan Dimas pada setiap pertandingan yang dijalaninya, atau sudah tercipta dua gol dari dua laga (160 menit main).

Catatan itu membuat Evan Dimas jadi top score sementara Persija di atas Marko Simic, Osvaldo Haay, dan Otavio Dutra, yang baru melesakkan satu gol.

Adapun dari konten "fakta Persija" yang ada di laman resmi klub, diketahui bahwa tim memang kerap dihuni oleh gelandang yang subur.

Berikut deretan gelandang tersubur yang pernah menunjukkan tajinya untuk Macan Kemayoran, julukan Persija, sejak Liga Indonesia 1994-1995:

Iskandar

Iskandar hanya tiga musim membela Persija, yakni pada 1993 hingga 1996. Namun, penampilannya pada musim 1994-1995 meninggalkan rekor.

Ia menjadi gelandang Persija pertama dan mungkin satu-satunya yang bisa mencetak lebih dari 10 gol dalam semusim kompetisi kasta tertinggi.

Ada 15 gol yang dicetak Iskandar. Keberhasilan itu tak lepas dari kemampuannya menjadi eksekutor utama bola mati tim ibu kota tersebut.

Dari total gol itu, lima di antaranya tercipta melalui tendangan bebas langsung dan tiga dari penalti. Tujuh sisanya dari hasil permainan terbuka.

Perlu diketahui, pada musim itu, catatan gol Iskandar bahkan melebihi raihan dua penyerang tim: Abdul Kholik (8 gol) dan Miro Baldo Bento (7).

Imran Nahumarury

Imran Nahumarury merupakan gelandang yang tercatat sebagai pemain pilar saar Persija juara Liga Indonesia 2001, bersama pelatih Sofyan Hadi.

Pemain asal Tulehu, Maluku ini mencatatkan rekor gol terbanyak dalam satu musimnya yakni pada edisi 1999-2000, dengan menciptakan sembilan gol.

Lelaki yang kini menjadi asisten Pelatih PSIS Semarang itu memiliki kemampuan tendang jarak jauh yang membuatnya jadi gelandang subur.

Keahlian Imran melepaskan tendanga yang keras dan terukur ini yang lantas membuatnya dipanggil membela timnas Indonesia pada awal 2000-an.

Ramdani Lestaluhu

Gelandang tersebut ketiga Persija sejak musim 1994-1995 adalah Ramdani Lestaluhu. Itu diciptakan Ramdani saat dalam masa keemasan.  

Pemain yang sudah membela Persija sejak 2007 dan sempat membela Sriwijaya FC pada 2013 lantas kembali lagi pada 2014, jadi top score tim dengan delapan gol.

Itu tercipta dalam Indonesia Super League (ISL) 2014. Saat itu Persija ditangani Benny Dolo dan sedang tak punya penyerang yang tajam.

Catatannya dalam ISL 2014 bahkan mampu diulanginya Ramdani Lestlaluhu dalam Liga 1  2017. Sayang, kini penampilannya menurun karena cedera.

Javier Roca

Javier Roca menjadi satu-satunya pemain asing yang ada pada daftar gelandang tersubur Persija, yakni mencetak tujuh gol semusim.

Gelandang asal Chili ini memang hanya semusim membela Macan Kemayoran tapi langsung meninggalkan kesan manis yakni pada musim 2006-2007.

Javier Roca mempunyai keahlian utama atau kekuatan andalan dalam hal akurasi tendangan dan bergantian menjadi eksekutor bersama Ismed Sofyan.

Lewat ketangkasannya itulah Roca membukukan tujuh gol dalam semusim. Jika melihat rekaman video, gol-gol Javier Roca tercipta dengan indah. 

Zainal

Catatan tujuh gol dalam semusim juga pernah ditorehkan gelandang Persija lainnya, yakni Zainal pada musim perdana Liga Indonesia, yakni 1994-1995.

Zainal bisa dibilang merupakan gelandang lokal terbaik yang dimiliki Persija, karena cukup tajam bersama Iskandar pada musim 1994-1995.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Persija Jakarta Lainnya:

Rapor Terbaru Pemain Persija Bagus, Intensitas Latihan Makin Naik

Absen di Latihan Persija, Sergio Farias Masih Tunggu Tiket Pesawat dari Manajemen

Source: TransfermarktPersija.id

RELATED STORIES

Otavio Dutra Bicara Perkembangan Sesi Latihan Persija Jakarta

Otavio Dutra Bicara Perkembangan Sesi Latihan Persija Jakarta

Bek naturalisasi Persija Jakarta, Otavio Dutra, cukup menikmati sesi latihan yang telah berlangsung selama sepekan.

Kisah Rohit Chand, dari Atlet Kriket hingga Jadi Kapten Termuda Timnas Nepal

Kisah Rohit Chand, dari Atlet Kriket hingga Jadi Kapten Termuda Timnas Nepal

Rohit Chand Takuri, gelandang Persija, mulanya adalah atlet kriket berprestasi sebelum menjadi pesepak bola.

Robertino Pugliara Ungkap Momen Terindah Bersama Persija, saat Bobol Persib

Robertino Pugliara Ungkap Momen Terindah Bersama Persija, saat Bobol Persib

Robertino Pugliara sempat menjadi gelandang tengah andalan Persija Jakarta pada musim 2007-2009 dan juga 2011-2013.

Evan Dimas Terbantu Timnas Indonesia untuk Persiapan Persija

Evan Dimas Terbantu Timnas Indonesia untuk Persiapan Persija

Pemusatan latihan timnas Indonesia membantu persiapan Evan Dimas Darmono hadapi lanjutan Liga 1 2020.

Evan Dimas Sudah Bicara Masa Depan, saat Baru Setengah Tahun Bersama Persija

Menurut Evan Dimas, dia bukan tidak mungkin akan lama membela Persija Jakarta.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

erick thohir - gianni infantino

National

Presiden FIFA: Tak Masalah Erick Thohir Jadi Menpora dan Ketum PSSI

Presiden FIFA, Gianni Infantino, juga memuji perkembangan pesat sepak bola Indonesia.

Rais Adnan | 25 Sep, 03:16

Konferensi Pers Jakarta Running Festival 2025 Rabu (24/9/2025)

Other Sports

Jakarta Running Festival 2025 Bakal Lebih Besar dari Sebelumnya

Tahun ini JRF akan diikuti oleh lebih dari 27.000 peserta dari 45+ negara, termasuk sekitar 1.000 pelari mancanegara.

Gangga Basudewa | 25 Sep, 02:25

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 25 Sep, 01:07

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 25 Sep, 01:06

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

Daftar Pemain Langganan yang Tidak Dipanggil ke Timnas Indonesia

Patrick Kluivert tidak memanggil beberapa pemain yang sebelumnya menjadi langganan Timnas Indonesia.

Rais Adnan | 25 Sep, 01:03

Gelandang Timnas Indonesia, Joey Pelupessy, membela klub asal Belgia Lommel SK. (Foto: Instagram Joey Pelupessy/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

World

Main Sebagai Pengganti, Joey Pelupessy Bawa Lommel SK Menang

Joey Pelupessy dimainkan sebagai pengganti saat Lommel SK menang di kandang Club NXT.

Rais Adnan | 25 Sep, 00:15

Pemain Timnas Indonesia di Sassuolo, Jay Idzes. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga Italia

Tanpa Jay Idzes, Sassuolo Tersingkir dari Coppa Italia 2025-2026

Jay Idzes tidak masuk DSP saat disingkirkan Como 1907 pada babak kedua Coppa Italia 2025-2026.

Rais Adnan | 24 Sep, 23:49

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 24 Sep, 15:57

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Tidak Masuk Akal, Jadwal Persija di Super League 2025-2026 Menurut Mauricio Souza

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, menyoroti jadwal tandang yang harus dijalani pada Super League 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 24 Sep, 15:52

Futsal Super Cup 2025 di Solo pada 25-28 September 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Futsal Super Cup 2025: Empat Laga pada 25 September

Fafage Banua vs Nanzaby FC, Bintang Timur vs Moncongbulo FC, Cosmo JNE vs Unggul FC, dan Black Steel vs Pangsuma FC.

Taufani Rahmanda | 24 Sep, 13:53

Load More Articles