SKOR.id - Gelandang Arema FC, Evan Dimas, bertekad meningkatkan performanya di lapangan pada musim depan.
Evan Dimas bergabung dengan Arema FC jelang Liga 1 2022-2023, diplot sebagai pengatur serangan tim berjuluk Singo Edan tersebut.
Dia tampil dalam 30 pertandingan sepanjang musim lalu, menyumbang dua gol dan satu assist.
Mantan kapten Timnas Indonesia itu termasuk salah satu pemain yang paling sering membela Arema FC di Liga 1 2022-2023, yakni selama 2.178 menit.
Cuma ada lima nama di skuad Singo Edan yang melebihi menit bermainnya, musim lalu, yakni Renshi Yamaguchi (2.381), Adilson Maringa (2.393), Bagas Adi (2.449), Johan Alfarizi (2.659), dan Sergio Silva (2.675).
Meski demikian, Evan Dimas merasa performanya masih belum memuaskan. Apalagi jika dikaitkan dengan peran sebagai playmaker tim.
Maklum, Arema FC merupakan tim dengan jumlah gol paling sedikit di antara kontestan Liga 1 2022-2023, cuma 32 gol saja. Artinya, Evan kurang mampu "melayani" rekan-rekannya.
Bahkan, juru kunci Rans Nusantara FC saja bisa mencetak 40 gol, walaupun dicap sebagai tim terburuk musim lalu.
"Saya berusaha memberikan yang terbaik buat Arema. Saya juga berusaha tahun depan bisa memberi prestasi yang lebih baik dari tahun ini," kata pemain bernama lengkap Evan Dimas Darmono ini, dikutip dari situs PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Perjalanan Arema FC di Liga 1 2022-2023 memang tak mudah. Mereka mengalami tiga kali pergantian pelatih, dan, yang paling menyesakkan, terlibat Tragedi Kanjuruhan.
Ya, peristiwa kelam pasca laga melawan Persebaya Surabaya, 1 Oktober tahun lalu, itu memang sangat mempengaruhi situasi Arema FC, baik di dalam maupun luar lapangan.
Banyak konsekuensi yang mesti mereka terima, dan akhirnya membuat performa di lapangan pun tak maksimal.
Kendati begitu, Evan Dimas ingin menjadikan semua kesulitan tersebut sebagai motivasi untuk bangkit musim depan.
"Saya harus mensyukuri apa adanya dan bagaimana caranya setiap pertandingan itu maksimal," kata pemain tengah 28 tahun itu.
Evan Dimas tampaknya siap memainkan musim keduanya bersama Arema FC walaupun sempat dikabarkan cabut dari Malang.