- Eko Yuli Irawan akan menerima apa pun keputusan IOC terkait Olimpiade Tokyo 2020.
- Namun, lifter 30 tahun itu berharap penundaan tak sampai tahun depan.
- IOC dan Pemerintah Jepang akan memutuskan nasib Olimpiade Tokyo, petang ini.
SKOR.id - Eko Yuli Irawan mengungkapkan bakal menerima apa pun keputusan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Pemerintah Jepang terkait Olimpiade XXXII/2020 Tokyo.
Lifter 30 tahun itu mengaku tak keberatan jika pesta olahraga empat tahunan itu harus ditunda akibat pandemi corona demi keselamatan atlet-atlet dari seluruh dunia.
Namun, Eko Yuli Irawan berharap Olimpiade Tokyo tetap bergulir 24 Juli-9 Agustus 2020. Pun jika ada penjadwalan ulang, ia berharap tak sampai tahun depan.
Baca Juga: PB PODSI Dukung Penundaan Olimpiade 2020
Pasalnya, ini akan mengacaukan kalender kompetisi angkat besi 2021. "Pasti bentrok dengan persiapan kejuaraan tahun depan," ujar Eko Yuli yang telah memastikan tiket Olimpiade.
Seperti diberitakan sebelumnya, Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe dikabarkan menggelar rapat dengan Presiden IOC Thomas Bach, Selasa (24/3/2020) petang WIB.
Shinzo Abe dan Thomas Bach disebut-sebut bakal membahas penundaan Olimpiade Tokyo 2020 terkait pandemi corona yang tak kunjung mereda.
Baca Juga: PBSI Umumkan Pelatih Tunggal Putra Hendry Saputra PDP Covid-19
Per Senin (23/3/2020), tercatat lebih dari 300.000 jiwa telah terinfeksi dengan angka kematian menembus 13.000 di seluruh dunia.
Banyak turnamen olahraga dunia yang terdampak, baik ditunda maupun dibatalkan. Keselamatan semua orang menjadi prioritas penyelenggara.
IOC dan Pemerintah Jepang sebagai penanggung jawab Olimpiade 2020, mendapat tekanan dari berbagai pihak untuk melakukan penundaan.