- PSS Sleman mengecam keras insiden percobaan pembakaran yang terjadi di Omah PSS, Minggu (28/11/2021).
- Direktur Utama PSS Sleman, Andywardhana Putra, sudah memiliki sejumlah saksi mata serta rekaman berisi detik-detik pembakaran Omah PSS.
- Dari hasil penyelidikan sementara, pihak kepolisian menyebut bahwa pelaku pembakaran Omah PSS berjumlah empat orang.
SKOR.id – Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada, Andywardhana Putra, memastikan bahwa pihaknya bakal mengusut tuntas insiden upaya pembakaran di Omah PSS, Minggu (28/11/2021).
Sebelumnya, dunia maya sempat dihebohkan dengan rekaman Closed Circuit Television (CCTV) yang menampilkan detik-detik upaya pembakaran Omah PSS, Ngaglik, Sleman.
Dari rekaman tersebut, tampak seorang pemuda yang mengguyurkan bensin ke meja dan lantai, kemudian dibakar menggunakan korek. Akibatnya, api sempat menyala beberapa waktu sebelum akhirnya padam.
Andywardhana menyebut, saat ini insiden upaya pembakaran Omah PSS ini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Dia memastikan, upaya pembakaran ini akan diusut hingga tuntas.
"Untuk kejadian di Omah PSS, saat ini sedang diselidiki oleh pihak kepolisian. Kami pasti mengusut tuntas hal ini," ujar Andywardhana, saat dihubungi wartawan, Minggu (28/11/2021).
"Kami berharap bahwa kejadian-kejadian seperti ini tidak kembali terulang lagi di waktu yang akan datang," ia melanjutkan.
Menurut Andy, upaya pembakaran Omah PSS ini tidak menyebabkan kerusakan yang berarti. Sebab, nyala api akibat pembakaran bensin ini hanya sebentar.
"Kerusakannya sebetulnya tidak terlalu parah. Hanya kerusakan-kerusakan minor. Memang sempat ada api karena disiram bensin," ujarnya.
View this post on Instagram
Selain itu, mantan Direktur Keuangan PT PSS ini memastikan bahwa pihaknya telah memiliki saksi mata kejadian ini.
Sebab, ada sejumlah penjaga keamanan serta karyawan yang berada di Omah PSS. Rekaman video CCTV pun juga akan menjadi alat bukti untuk membantu penyelidikan pihak kepolisian.
"Ada penjaga, dan beberapa karyawan yang sedang berada di Omah PSS. Jadi ada saksi yang melihat kejadian sekaligus foto dan rekaman CCTV," ujarnya.
Hasil Penyelidikan Sementara
Insiden percobaan pembakaran Omah PSS ini langsung diselidiki oleh pihak kepolisian. Menurut hasil penyelidikan sementara, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB.
Kapolres Sleman, AKBP Wachyu Tri Budi, menerangkan, pelaku percobaan pembakaran ini diperkirakan berjumlah empat orang.
"Dari hasil olah TKP maupun keterangan saksi-saksi informasi, serta hasil rekaman CCTV, pelakunya diperkirakan empat orang. Pelaku percobaan pembakaran ya, karena apinya padam sendiri," kata Wachyu, Senin (29/11/2021).
Wachyu menjelaskan, empat orang yang terlibat aksi ini memiliki perannya masing-masing. Hanya ada satu orang yang berperan mengguyurkan bensin dan membakarnya.
“Dua orang berada di luar. Satu orang masuk, kemudian menyiramkan bensin ke meja menggunakan botol air mineral, kemudian dibakar. Ini hasil CCTV," ujarnya.
Meskipun demikian, sampai saat ini pihak kepolisian belum menerima laporan apapun dari PT Putra Sleman Sembada.
Namun, Wachyu memastikan bahwa pihaknya akan tetap mengusut insiden ini untuk mengetahui motif pelaku.
"Memang belum membuat laporan. Itu yang kami sayangkan. Namun, walaupun tidak melapor, kami akan tetap mengusut kasus ini hingga diketahui motifnya apa," katanya.
View this post on Instagram
Berita PSS Lainnya:
Direktur Utama Tegaskan PSS Sleman Tak Akan Dipolitisasi
Sidang Komdis PSSI, PSS Sleman Kembali Didenda Kini karena Tingkah Laku Buruk
Hasil PSS Sleman vs Bhayangkara FC: Laga Tanpa Pemenang dan Tanpa Gol