SKOR.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kembali buka suara soal nasib Elkan Baggott yang kini diabaikan oleh Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, bek 21 tahun itu tak kunjung dilirik pelatih Shin Tae-yong sejak diduga menampik panggilan membela Timnas U-23 Indonesia pada play-off Olimpiade 2024, Juni Mei lalu.
Elkan sudah melewatkan dua FIFA Matchday beruntun, termasuk putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Padahal, Timnas Indonesia saat ini sedang butuh suntikan bek tengah menyusul absennya Jordi Amat (cedera) dan Justin Hubner (akumulasi kartu satu laga).
Alih-alih memanggil Elkan, Shin Tae-yong lebih memilih dua bek yang merumput di liga domestik, yakni Muhammad Ferarri dan Wahyu Prasetyo.
Perang dingin yang berlarut ini membuat banyak yang mempertanyakan masa depan Elkan Baggott bersama Timnas Indonesia.
Apalagi skuad Garuda akan kedatangan calon bek tengah baru, Mees Hilgers (FC Twente), yang sudah mendapatkan lampu hijau untuk menjalani proses naturalisasi.
Tapi, Erick Thohir mengatakan, pintu Timnas Indonesia buat Elkan Baggott sebenarnya belum tertutup. Sang pemain hanya perlu membuka diri dan menurunkan egonya untuk kembali.
"Tentu Elkan mesti membuka diri. Saya lihat Elkan ini pemain potensial buat Indonesia. Tetapi, kembali saya ingatkan, kita itu di tim nasional permainan tim, tidak bisa hanya satu (pemain)," ujarnya.
"Elkan sendiri juga harus punya komitmen kalau mau bangun timnas. Kita cari kecocokanlah, tidak usah saling ego. Coach Shin Tae-yong prinsipnya ya, dia punya kebijakan yang keras, dan saya harus hormati itu," lanjut Erick.
Sosok yang juga Menteri BUMN itu mengingatkan bahwa Elkan sebenarnya punya peluang besar untuk mencapai banyak hal bersama Timnas Indonesia. Itu akan sangat sayang jika disia-siakan.
"Saya yakin kesempatan Elkan untuk berprestasi dengan Timnas Indonesia jauh lebih besar (dibandingkan) kesempatannya gabung ke timnas negara lain. Saya rasa, ada value tersendiri bergabung dengan Timnas Indonesia, mungkin Elkan juga perlu pikirkan itu," kata Erick Thohir.
Keputusan memang ada di Elkan Baggott. Sejauh ini, banyak pihak sudah buka suara, kecuali dirinya.
Beberapa waktu lalu, via wawancara eksklusif dengan PSSI, Shin Tae-yong juga mengutarakan hal yang sama.
"Memang (masalah) ini sangat sensitif untuk dibahas. Mungkin lebih baik Elkan yang berbicara, itu lebih masuk akal," katanya.