- AFC merilis daftar lima gol paling dramatis di Piala AFC dalam tiga musim terakhir.
- Salah satu pemain yang masuk dalam daftar ini adalah mantan penyerang Persija Jakarta, Addison Alves.
- Addison mencetak gol indah saat menghadapi Song Lam Nghe An di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
SKOR.id - Mantan penyerang Persija Jakarta, Addison Alves, masuk dalam daftar gol dramatis menit-menit akhir Piala AFC.
Laman federasi sepak bola Asia (AFC) merilis daftar lima gol menit-menit akhir yang paling dramatis.
Dalam daftar tersebut ada perwakilan klub Indonesia yakni Persija Jakarta saat tampil di Piala AFC 2018.
Addison Alves, mantan penyerang Persija Jakarta, mencetak gol penentu kemenangan saat berjumpa dengan wakil Vietnam, Song Lam Nghe An.
Selain Addison, ada pula pemain dari klub Singapura, Irak, Tajikistan, dan Bangladesh.
Kelima pemain tersebut dinobatkan sebagai pencetak gol menit-menit akhir yang menentukan kemenangan sekaligus paling dramatis di gelaran Piala AFC.
Berikut daftar 5 pencetak gol menit akhir terbaik versi AFC:
1. Stipe Plazibat (Home United)
Pada semifinal zona ASEAN Piala AFC 2017 wakil Singapura Home United menjamu Global FC asal Filipina.
Home United butuh dua gol untuk melaju ke babak selanjutnya karena tertinggal 1-2 hingga menit ke-88.
Stipe Plazibat tampil sebagai pahlawan degan mencetak dua gol pada menit-menit akhir.
Gol pertama pemain asal Kroasia itu tercipta pada menit ke-89, skor imbang 2-2 setelah gol tersebut.
Tak cukup sampai di situ, Plazibat menentukan kemenangan Home United pada menit ke-90+4 sekaligus mengantar timnya ke babak final zona ASEAN Piala AFC 2017.
2. Amjad Radhi (Air Force Club)
Masih di edisi 2017, tim asal Irak, Air Force Club Al-Quwa Al-Jawiya berjumpa dengan Al-Wahda dari Suriah.
Pertandingan partai final zona Barat Piala AFC 2017 itu berlangsung dengan tensi tinggi.
Leg pertama di kandang Al-Wahda dimenangi oleh tuan rumah dengan skor 2-1 atas Air Force Club.
Praktis Air Force Club harus memenangi laga dan tak boleh kebobolan untuk mengalahkan agregat Al-Wahda.
Namun, perlu menunggu hingga pengujung pertandingan bagi Air Force Club untuk memetik kemenangan.
Adalah Amjad Radhi yang menjadi penentu kemenangan pada menit ke-90+4. Berkat lesatan tersebut Air Force Club unggul gol tandang.
3. Addison Alves (Persija)
Beralih ke edisi Piala AFC 2018, Persija Jakarta menjadi salah satu wakil Indonesia selain Bali United.
Persija sukses memuncaki klasemen Grup H degan poin 13 dari enam pertandingan, salah satu yang paling menentukan adalah kemenangan atas Song Lam Nghe An.
Pada matchday keempat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Persija susah payah mengalahkan wakil Vietnam tersebut.
Addison Alves mengonversi peluang menjadi gol pada menit ke-90+3. Persija akhirnya memenangi dua pertandingan sisanya dan melaju ke babak semifinal zona ASEAN.
Macan Kemayoran musim itu berhasil dua kali memecahkan rekor penonton terbanyak dalam satu pertandinganm yakni saat melawan Tampines Rovers dan Johor Darul Takzim.
4. Mihail Titow (Altyn Asyr)
Pertandingan tak kalah serunya terjadi di Grup D Piala AFC 2018 yang mempertemukan Altyn Asyr melawan Istiklol.
Keadaan imbang 2-2 ketika pemain Istiklol Akhtam Nazarov mencetak gol dari titik putih pada menit ke-90+1.
Namun itu bukan gol terakhir dalam pertandingan tersebut. Pada menit terakhir perpanjangan waktu, Mihail Titow sukses mencetak gol dan membawa Altyn Asyr menang 3-2.
Wakil Turkmenistan itu akhirnya keluar sebagai juara Grup D dan akhirnya bisa melaju ke babak final Piala AFC 2018.
Sayang perjuangan Altyn Asyr harus kandas di kaki Air Force Club Al-Quwa Al-Jawiya dengan skor 0-2.
5. Masih Saighani (Abahani Limited Dhaka)
Rekor tercipta pada saat Abahani Limited Dhaka menjadi tim Bangladesh pertama yang melaju ke fase gugur Piala AFC 2019.
Pertandingan terakhir di Grup E mempertemukan Abahani Limited Dhaka dan wakil India Minerva Punjab.
Masih Saighani mencetak gol penentu kemenangan Abahani Limited Dhaka pada menit ke-90+3.
Skor 1-0 cukup untuk membawa Abahani memuncaki klasemen dengan poin 13 dari enam pertandingan.
Abahani berselisih dua angka dari Chennaiyin yang akhirnya gagal lolos karena kalah dalam tabel peringkat dua terbaik.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Dibantai Manchester City, Penampilan Babak Pertama Terburuk Liverpool era Jurgen Klopphttps://t.co/qSax0FJGnR— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 3, 2020
Berita Persija Lainnya:
Bersama The Jakmania, Eks-Dirut Persija Berikan Bansos Kepada Pekerja GBK
Rekor Keren Arema FC di Liga 1, Persija Bersama Persebaya dan Persib Tak Masuk Daftar
Demi Masuk Skuad Timnas Indonesia U-16, Pemain Persija Siapkan Fisik dan Mental