- Paolo Ciabatti menyebut bahwa Ducati hanya hoki memenangi gelar konstruktor terbaik MotoGP 2020.
- Kemenangan Ducati terbantu atas performa Yamaha yang angin-anginan sepanjang tahun.
- Absennya Marc Marquez juga menjadi nilai plus Ducati untuk meraih titel konstruktor terbaik.
SKOR.id - Paolo Ciabatti, direktur olahraga Ducati Racing, mengatakan bahwa keberhasilan timnya menyabet titel konstruktor tak lepas dari dukungan semesta.
Hoki Ducati terbantu dengan performa Yamaha yang angin-anginan karena hanya tangguh di awal musim MotoGP 2020 saja.
Dalam wawancara dengan Speedweek, Paolo Ciabatti, tidak menampik bahwa Ducati sempat terintimidasi dengan Yamaha di awal musim.
Bagaimana tidak? Yamaha melalui pembalap Petronas mereka, Fabio Quartararo, berhasil menyabet nilai sempurna di dua seri perdana MotoGP 2020.
Fabio Quartararo memenangi MotoGP Spanyol dan Andalusia yang keduanya digelar di Sirkuit Jerez.
"Akhirnya Ducati memenangi titel konstruktor terbaik untuk kali pertama sejak 2007. Itu pencapaian yang bagus," kata Paolo Ciabatti.
"Namun, kami tidak bisa menutupi kenyataan bahwa kami berhasil karena Yamaha kehilangan dua kali lipat dari 50 poin yang mereka dapatkan di Jerez."
"Jika Yamaha tidak kehilangan poin tersebut (karena banyak mengalami insiden) maka tentunya mereka lebih layak meraih titel konstruktor terbaik berbekal tujuh kemenangan seri."
Selain Yamaha, Ducati juga merasa bahwa absennya Marc Marquez dari Honda juga memuluskan langkah mereka menjadi konstruktor terbaik musim ini.
Pasalnya, Honda selalu mendominasi perebutan titel juara dunia maupun konstruktor terbaik sejak Marc Marquez bergabung tujuh tahun silam.
Sayangnya, para pembalap Ducati gagal memaksimalkan peluang untuk merebut titel juara dunia MotoGP 2020 karena kalah konsisten dengan rider Suzuki, Joan Mir.
"Dengan absennya Marc Marquez, kami memiliki peluang terbaik untuk mengamankan titel juara dunia. Sayangnya kami malah melewatkannya," Ciabatti menjelaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Rencana Nataru Carolina Marin, Pangkas Masa Liburan demi Target 2021 https://t.co/V4EFRmxdSU— SKOR Indonesia (@skorindonesia) December 24, 2020
Berita MotoGP Lainnya:
Bos Ducati Heran Sekaligus Kagum dengan Performa Suzuki dan Joan Mir di MotoGP 2020