- Boris Becker masih menilai Rafael Nadal favorit untuk menjuarai Roland Garros 2023 meski kerap cedera belakangan ini.
- Petenis Spanyol itu telah berlatih di lapangan tanah liat dan diperkirakan bakal melewatkan Sunshine Double.
- Nadal merupakan pemegang rekor gelar terbanyak Grand Slam Roland Garros, yang sudah 14 kali dimenanginya.
SKOR.id – Petenis Rafael Nadal tetap dianggap sebagai favorit untuk memenangkan French Open atau Roland Garros 2023 oleh Boris Becker, yang adalah mantan pelatih Novak Djokovic.
Nadal telah absen sejak tersingkir dari Grand Slam Australian Open 2023 akibat kalah dari Mackenzie McDonald di babak kedua akhir Januari lalu. Ia baru pulih dari robekan tingkat dua pada otot iliopsoas dan baru belakangan terlihat kembali berlatih tenis.
Namun, pemilik 22 gelar Grand Slam itu melakukannya di lapangan tanah liat (clay). Ini membuat banyak pihak berasumsi bahwa Rafael Nadal akan melewatkan Sunshine Double demi fokus ke Roland Garros.
Grand Slam yang berlangsung di Paris, Prancis tersebut adalah event kesukaan sang petenis, di mana ia telah sukses menjuarainya 14 kali. Tahun ini, Nadal tentu akan coba meraih gelar Roland Garros ke-15.
Jika melewatkan Sunshine Double (Indian Wells dan Miami Open), petenis Spanyol itu dipastikan bakal keluar dari daftar 10 besar ATP untuk kali pertama sejak 2005, mengakhiri rekornya selama 910 pekan.
Boris Becker, yang juga merupakan eks petenis tunggal putra no.1 dunia, memberikan pandangan soal Roland Garros 2023, yang dijadwalkan berlangsung pada 28 Mei-11 Juni mendatang.
“Turnamen mayor berikutnya adalah Roland Garros, di mana, di mata saya, favoritnya tetap Rafael Nadal. Tetapi Novak (Djokovic) akan coba mengejarnya. Jadi, mari kita lihat apa yang akan diberikan dua juara hebat ini,” ujar Becker dilansir dari Eurosport.
Berbicara tentang Big Three tenis: Djokovic, Nadal dan Roger Federer, Boris Becker mengatakan orang akan benar-benar melihat dampak besar yang mereka berikan ketika semuanya sudah gantung raket. Sejauh ini baru Federer yang pensiun.
“Saya pikir Djokovic, bersama dengan Nadal dan Federer, bukan hanya ikon olahraga, mereka adalah ikon budaya. Mereka memiliki fans yang melampaui negara mereka masing-masing, Serbia, Spanyol dan Swiss,” tutur pemilik enam gelar Grand Slam itu.
“Pengaruh yang mereka berikan kepada tenis sangatlah besar. Kita akan memahami seberapa besar itu setelah semua pensiun. Saya berharap Novak dan Rafa akan bermain satu atau dua tahun lagi, karena kita akan mendapat manfaat dari itu.”