- Mengosumsi rempah memberikan banyak manfaat untuk kesehatan.
- Beberapa rempah dipercaya bisa mempengaruhi tekanan darah dan kolesterol.
- Jahe, Kunyit, dan Kayu Manis memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan.
SKOR.id - Rempah-rempah tidak hanya membuat makanan terasa lebih enak, mereka juga dikenal bagus untuk kesehatan.
Zat-zat yang terkandung dalam rempah dipercaya memiliki kontribusi nutrisi yang bermanfaat bagi kebugaran.
Selain bisa untuk mengobati luka dan menghilangkan rasa sakit, banyak rempah juga digunakan sebagai bahan pengawet makanan.
Peneltian terus dilakukan untuk mengulik seberapa besar manfaat rempah-rempah untuk mengobati penyakit.
Mengutip tiga peneltian terbaru terkait manfaat rempah-rempah bagi kesehatan, berikut penjelasannya seperti dilansir dari Mundo Deportivo:
Meningkatkan tekanan darah
Pennsylvania State University dan Texas Tech University yang ada di Amerika Serikat, telah meneliti efek penggunaan herbal dan rempah-rempah dalam diet orang dewasa yang berpotensi mengalami penyakit kardiometabolik.
Dalam penelitian, 71 peserta diberikan dosis 6,6, lalu 3,4, dan 0,5 gram rempah-rempah per hari dalam menu diet mereka selama empat minggu.
Ketiga metode diet yang dipilih untuk penelitian ternyata tidak menunjukkan perbedaan kadar kolesterol atau gula darah.
Namun, 24 jam setelah partisipan mengonsumsi dosis lebih tinggi (sekitar 1,5 sendok) bumbu dan rempah, tekanan darah meningkat dibandingkan dengan metode sebelumnya.
Menurunkan Kolesterol
Sementara itu, penelitian lain menyimpulkan bahwa suplemen jahe, kayu manis, dan kunyit bisa menurunkan kolesterol.
Tiga rempah tersebut sudah digunakan untuk makanan selama berabad-abad, tapi juga dikenal sebagai penunjang kesehatan karena sifat anti-inflamasi dan antioksidan-nya.
Studi ini juga menyimpulkan bahwa ketiga jenis rempah ini bisa memberi manfaat besar dalam menurunkan kolesterol jahat.
Namun, efeknya pada kesehatan dan penyakit tertentu seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Rempah untuk Penderita Diabetes Tipe 2
Studi lain yang dikembangkan University of Clemson di AS, juga melakukan penelitian terkait dampak rempah-rempah terhadap penderita diabetes.
Jahe, kunyit, dan kayu manis, serta pigmen kurkuminoid dan kurkumin - ditemukan dalam kunyit - diuji pada pasien diabetes tipe 2.
Sekitar seribu peserta objek penelitian menerima suplemen rempah-rempah tersebut dalam bentuk kapsul selama satu hingga tiga bulan.
Hasilnya menyimpulkan bahwa mengonsumsi jahe, kayu manis, kunyit, kurkumin, dan kurkuminoid meningkatkan profil lipid penderita diabetes tipe 2.
Meskipun manfaat ini harus diperhatikan, beberapa pertimbangan seperti dosis rempah-rempah, jenis, durasi konsumsi dan karakteristik populasi harus diperhitungkan.
Pada akhirnya, dari ketiga penelitian di atas menunjukkan bahwa rempah-rempah dapat menawarkan manfaat potensial bagi penderita diabetes tipe 2 dan menurunkan kadar kolesterol jahat.
Namun penelitian tentang rempah-rempah masih terbatas, sehingga para ahli perlu terus mengkaji manfaat dari bahan-bahan penyedap tersebut.
Oleh karena itu, bagi penderita penyakit apa pun, sebelum mulai mengkonsumsi salah satu dari rempah-rempah di atas, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau spesialis.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Artikel kebugaran lainnya:
Mengenal Alulosa, Pengganti Gula dan Manfaatnya bagi Kesehatan
2 Alasan Mengapa Makan Terlalu Cepat Tidak Baik untuk Tubuh
Waspada Sejumlah Bahaya yang Ditimbulkan Radiasi Hp Akibat Lama Bermain Game