- Chickpeas, juga dikenal sebagai kacang Arab, telah ditanam dan dimakan di negara-negara Timur Tengah selama ribuan tahun.
- Kacang ini kaya akan rasa dan tekstur kasarnya cocok dengan banyak makanan.
- kacang Arab memiliki manfaat kesehatan, seperti membantu menstabilkan berat badan, melancarkan pencernaan, dan mengurangi risiko penyakit.
SKOR.id - Chickpeas, juga dikenal sebagai kacang Arab, telah ditanam dan dimakan di negara-negara Timur Tengah selama ribuan tahun.
Kacang ini kaya akan rasa dan tekstur kasarnya cocok dengan banyak makanan dan bahan lainnya.
Sebagai sumber yang kaya vitamin, mineral, dan serat, kacang Arab dapat menawarkan berbagai manfaat kesehatan, seperti membantu menstabilkan berat badan, melancarkan pencernaan, dan mengurangi risiko penyakit.
Selain itu, kacang polong ini tinggi protein dan merupakan pengganti daging yang sangat baik di banyak hidangan vegetarian dan vegan.
Berikut adalah deretan manfaat kesehatan kacang Arab untuk kesehatan tubuh:
1. Tinggi nutrisi
Kacang Arab kaya akan nutrisi yang mengesankan. Mereka mengandung kalori dalam jumlah sedang dan menyediakan 269 per cangkir (164 gram).
Sekitar 67 persen kalori ini berasal dari karbohidrat, sedangkan sisanya berasal dari protein dan lemak.
Kacang Arab juga menyediakan berbagai vitamin dan mineral, serta serat dan protein dalam jumlah yang layak. Satu cangkir (164 gram) sajian kacang Arab matang menawarkan:
- Kalori: 269
- Protein: 14,5 gram
- Lemak: 4 gram
- Karbohidrat: 45 gram
- Serat: 12,5 gram
- Mangan: 74% dari Nilai Harian (DV)
- Folat (vitamin B9): 71% dari DV
- Tembaga: 64% dari DV
- Besi: 26% dari DV
- Zinc: 23% dari DV
- Fosfor: 22% dari DV
- Magnesium: 19% dari DV
- Tiamin: 16% dari DV
- Vitamin B6: 13% dari DV
- Selenium: 11% dari DV
- Kalium: 10% dari DV
Seperti yang Anda lihat, kacang Arab merupakan sumber mineral mangan dan vitamin B folat yang sangat baik.
2. Dapat membuat Anda merasa kenyang
Protein dan serat dalam kacang arab dapat membantu mengendalikan nafsu makan Anda. Protein dan serat bekerja sama untuk memperlambat pencernaan, yang membantu meningkatkan rasa kenyang.
Selain itu, protein dapat meningkatkan kadar hormon penurun nafsu makan dalam tubuh Anda.
Faktanya, efek pengisian protein dan serat dalam buncis dapat secara otomatis menurunkan asupan kalori Anda.
3. Kaya akan protein nabati
Kacang Arab adalah sumber protein nabati yang hebat. Ini menjadikannya makanan yang sangat baik untuk orang yang tidak makan daging atau produk hewani.
Porsi 1 cangkir (164 gram) menyediakan sekitar 14,5 gram protein, yang sebanding dengan kandungan protein dari makanan serupa seperti kacang hitam dan lentil.
Protein dalam kacang Arab dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan menjaga nafsu makan Anda terkendali.
Protein juga dikenal karena perannya dalam pengaturan berat badan, kesehatan tulang, dan kekuatan otot.
4. Dapat membantu mengatur berat badan
Kacang Arab dapat membantu mengatur berat badan karena efeknya yang mengenyangkan.
Protein dan serat dalam kacang Arab dapat mengurangi nafsu makan Anda, yang kemudian dapat menurunkan asupan kalori Anda saat makan.
Dalam sebuah penelitian, mereka yang makan kacang Arab secara teratur 53 persen lebih kecil kemungkinannya memiliki indeks massa tubuh (BMI) di atas 30 dan lebih mungkin memiliki lingkar pinggang yang lebih rendah daripada mereka yang tidak makan kacanf Arab.
Meskipun BMI tetap menjadi metrik kesehatan yang umum, perlu diingat bahwa keefektifannya terbatas.
Meskipun demikian, ulasan lain menemukan bahwa mereka yang makan setidaknya 1 porsi kacang polong setiap hari, seperti kacang Arab, kehilangan berat badan 25 persen lebih banyak daripada mereka yang tidak makan kacang polong.
Meskipun temuan ini menjanjikan, diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia.
5. Dapat mendukung regulasi gula darah
Kacang Arab dapat membantu mengatur kadar gula darah Anda dalam beberapa cara.
Pertama, mereka memiliki indeks glikemik (GI) yang cukup rendah, yang merupakan penanda seberapa cepat gula darah Anda naik setelah makan makanan.
Diet yang mencakup banyak makanan GI rendah telah terbukti meningkatkan pengaturan gula darah.
Itu karena serat memperlambat penyerapan karbohidrat untuk meningkatkan kadar gula darah secara stabil daripada lonjakan.
Makan makanan kaya protein juga dapat membantu menjaga kadar gula darah yang sehat
Sayuran di Setiap Rumah Ini Memiliki 'Potensi untuk Mengobati Diabetes', Klaim Para Ahli
Cara Memenuhi Kebutuhan Vitamin A