Alur Kerja Cepat Gugus Tugas Penyelesaian Sanksi WADA, Hukuman Setahun Dipangkas Jadi 4 Bulan

Agustinus Rosario

Editor:

  • WADA telah resmi mencabut sanksi yang sebelumnya diberikan untuk LADI.
  • Alhasil, bendera Merah Putih boleh kembali berkibar dan Indonesia boleh kembali menjadi tuan rumah event internasional.
  • Sebelum mencabut sanksi tersebut, ada proses panjang yang dilalui Indonesia untuk lepas dari hukuman.

SKOR.id - Penantian panjang masyarakat Indonesia akhirnya berakhir pada Jumat (4/2/2022) hari ini.

Sanksi WADA yang selama hampir empat bulan menjerat Indonesia, karena dianggap tak patuh kode etik, akhirnya dicabut.

Berita ini diumumkan langsung oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA, Raja Sapta Oktohari, dalam konpers resmi di Wisma Kemenpora.

Dengan dicabutnya sanksi, Indonesia boleh kembali mengibarkan bendera Merah Putih di ajang olahraga internasional.

Selain itu, Indonesia juga diperbolehkan menjadi tuan rumah kejuaraan olahraga internasional yang selama terjerat sanksi hak tersebut turut dicabut.

Ada proses panjang selama empat bulan terakhir di balik keputusan yang melegakan masyarakat Indonesia tersebut.

Berikut rangkuman kronologi polemik WADA dengan LADI yang berhasil dihimpun oleh redaksi Skor.id.

14 September 2021: Komite Eksekutif WADA menetapkan status tidak patuh untuk LADI.

7 Oktober 2021: Sanksi WADA efektif berlaku selama setahun karena LADI tak memanfaatkan kesempatan untuk menyanggah.

17 Oktober 2021: Tim bulu tangkis putra Indonesia berhasil menjuarai Thomas Cup 2020. Sorotan pun tertuju saat seremoni karena bendera Merah Putih tak bisa berkibar.

Sebagai gantinya, bendera PBSI lah yang ditampilkan saat lagu Indonesia Raya berkumandang di Ceres Arena, Aarhus, Denmark. 

18 Oktober 2021: Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA resmi dibentuk sebagai respons Menpora Zainudin Amali menanggapi sanksi WADA.

Dari tiga butir yang menjadi fokus, Gugus Tugas memprioritaskan komunikasi dan koordinasi serta percepatan pemenuhan syarat agar terbebas dari sanksi.

20 Oktober 2021: Raja Sapta Oktohari selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA berangkat ke Yunani untuk bertemu WADA di ANOC General Assembly.

21 Oktober 2021: Melakukan sinergi internal antara Gugus Tugas dengan LADI.

Sekjen NOC Indonesia, Ferry Kono, menyebut ada 24 pending matters yang harus diselesaikan LADI agar Indonesia terbebas dari sanksi WADA

25 Oktober 2021: Gugus Tugas bertemu langsung secara fisik dengan Presiden dan Direktur Jenderal WADA di Crete, Yunani.

Dalam kesempatan ini, Gugus Tugas mendapat masukan soal langkah-langkah percepatan yang harus diambil oleh LADI.

31 Oktober 2021: Raja Sapta Oktohari menghadap Presiden Joko Widodo untuk melaporkan hasil pertemuan dengan WADA.

2 November 2021: Melakukan pertemuan secara virtual antara LADI, WADA, JADA, dan SEARADO. Hasil dari pertemuan ini adalah adanya timeline penyelesaian rumusan masalah.

11 November 2021: Komisi X DPR RI mengundang Menpora, Ketua LADI, dan Ketua Gugus Tugas untuk rapat kerja.

30 November 2021: Gugus Tugas, LADI, dan SEARADO melakukan virtual meeting untuk mengetahui progres pemenuhan pending matters.

NOC Indonesia pun mengirim surat ke WADA meminta penegasan terkait larangan bendera Merah Putih berkibar di ajang olahraga regional, kontinental, dan internasional.

6 Desember 2021: Surat balasan dari WADA diterima. Sekjen NOC Indonesia lalu mengedarkan surat itu ke seluruh federasi olahraga di Tanah Air.

7 Desember 2021: Okto didampingi bendahara NOC Indonesia, Tommy Hermawan Lo, berangkat ke Kantor WADA di Lausanne, Swiss.

9 Desember 2021: Ketua Gugus Tugas memaparkan progres yang sudah didapat Indonesia untuk terlepas dari sanksi WADA.

Pada pertemuan tersebut, Dirjen WADA sangat terkesan dan berjanji meninjau ulang sanksi yang diberikan.

23 Desember 2021: Sepulang dari Swiss, Okto menyempatkan diri mampir ke Singapura untuk bertemu Direktur Umum SEARADO, Gobinathan Nair.

7 Januari 2022: Okto kembali melakukan pertemuan lanjutan dengan Gobinathan di KBRI Singapura.

10 Januari 2022: LADI fokus menyelesaikan Test Distribution Plan (TDP) 2022.

13 Januari 2022: WADA melalui Head of Compliance Unit mengirimkan surat kepada LADI yang intinya memberitahukan bahwa LADI dianggap sudah memenuhi seluruh kewajiban.

Mereka pun menyarankan kepada Komite Eksekutif WADA untuk segera dapat mencabut sanksi terhadap LADI selambat-lambatnya 2 Februari 2022.

17 Januari 2022: Menpora Zainudin Amali menggelar rapat kerja bersama Gugus Tugas. Ia memuji gerak cepat yang dilakukan Okto.

28 Januari 2022: LADI menempati kantor baru di dawrah Jakarta Selatan. 

1 Februari 2022: TDP 2022 LADI disetujui JADA (Badan Antidoping Jepang) yang ditugaskan untuk melakukan asistensi selama masa sanksi.

JADA pun memberi lampu hijau kepada LADI untuk melaksanakan TDP 2022.

2 Februari 2022: Komite Eksekutif WADA melaksanakan pertemuan. Hasilnya, WADA mengumumkan bahwa LADI pada umumnya telah dianggap patuh.

Alhasil, ancaman sanksi yang semula setahun berkurang drastis menjadi hanya hampir empat bulan.

Berita WADA lainnya:

WADA Resmi Cabut Sanksi dari Indonesia dan Thailand, Merah Putih Kembali Berkibar

Jelang Terbebas dari Sanksi WADA, NOC Indonesia Ajak Masyarakat Ikut Kampanye Virtual

TDP LADI Sudah Disetujui JADA, Indonesia Tinggal Tunggu Kabar Gembira WADA

Source: Kemenpora

RELATED STORIES

Para Penjual Set Top Box Tayangan Bajakan Sepak Bola Divonis Bersalah

Para Penjual Set Top Box Tayangan Bajakan Sepak Bola Divonis Bersalah

Sebayak empat penjual Set Top Box tayangan sepak bola ilegal divonis bersalah oleh majelis hakim.

KONI Pusat Kobarkan Kampanye Anti-doping di Tanah Air

Sekjen KONI Pusat, Lukman Djajadikusuma, menyebut doping sebagai aib bagi para pelaku olahraga.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

kumamoto masters japan 2025

Badminton

Ramping, Indonesia Cuma Kirim Lima Wakil ke Kumamoto Masters 2025

Komposisi skuad Indonesia di Kumamoto Masters 2025 terdiri dari dua tunggal putra, dua tunggal putri, dan satu ganda putri.

Teguh Kurniawan | 10 Nov, 14:45

mills

National

Langkah Besar Mills di Malaysia, Jadi Mitra Resmi Terengganu FC

Mills mempertegas komitmennya untuk memperluas jaringan bisnis di kawasan Asia Tenggara dengan menjadi mitra resmi Terengganu FC.

Sumargo Pangestu | 10 Nov, 13:44

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 2. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 2 Pekan 10

Persiku vs PSIS, Deltras FC vs Persela, Tornado FC vs Barito Putera, Persipura vs Persipal, Persiba vs PSS pada Selasa-Rabu (11-12/11/2025).

Taufani Rahmanda | 10 Nov, 12:57

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026 untuk Grup 1. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Championship 2025-2026: Grup 1 Pekan 10

Garudayaksa FC vs Sriwijaya FC, Adhyaksa FC vs Persiraja, Persekat vs PSMS, PSPS vs FC Bekasi City, Sumsel United vs Persikad, Selasa-Kamis (11-13/11/2025).

Taufani Rahmanda | 10 Nov, 10:56

Cover LTS Semarang.

Liga TopSkor

Liga TopSkor Semarang 2026 Gelar Dua Kelompok Umur, Kick-off 29 November

Liga TopSkor Semarang baru saja menyelesaikan tahapan awal untuk diputarnya kompetisi musim 2026.

Nizar Galang | 10 Nov, 10:41

Pelatih asal Argentina, Angel Alfredo Vera. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Madura United Beri Tugas Baru untuk Angel Alfredo Vera, Tak Lagi Jadi Pelatih Kepala

Angel Alfredo Vera dipastikan tidak lagi menjadi pelatih kepala Madura United, namun kini bertugas sebagai dirtek.

Rais Adnan | 10 Nov, 09:27

Timnas Indonesia U-22. (Hendy AS/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ini Harga Tiket Timnas U-23 Indonesia vs Mali, Termurah Rp50 Ribu

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Mali akan digelar di Stadion Pakansari, Kab. Bogor, pada 15 dan 18 November 2025.

Rais Adnan | 10 Nov, 09:10

Cover FIFA

World

FIFA Bentuk Forum Konsultasi Pemain Profesional, Ini Poin Penting yang Disepakati

FIFA juga mengumumkan akan mendirikan dan mengelola dana khusus senilai USD20 juta untuk pemain profesional.

Rais Adnan | 10 Nov, 07:52

Skuad Timnas futsal Indonesia pada laga uji coba internasional lawan Malaysia di Yogyakarta, 13 Okotber 2024. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

SEA Games 2025 Persiapan Ideal Timnas Futsal Indonesia Menuju Piala Asia Futsal 2026

Timnas futsal Indonesia tidak dipecah lagi, FFI mau Garuda lanjut SEA Games 2025 ke Piala Asia Futsal 2026.

Taufani Rahmanda | 10 Nov, 07:28

Tim putra dan putri Universitas Surabaya (Ubaya) sukses menjadi juara LIMA Basketball 2025 Surabaya Conference. (Foto: Dok. LIMA Basketball/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Basketball

LIMA Basketball 2025 Surabaya Conference: Ubaya Kawinkan Gelar Juara

Tim putra dan putri Ubaya berhasil menjuarai LIMA Basketball 2025 Surabaya Conference.

Rais Adnan | 10 Nov, 07:21

Load More Articles