SKOR.id – Banyak hari-hari spesial tertentu yang diperingati pada bulan Oktober ini oleh masyarakat dunia.
Salah satunya adalah Global Handwashing Day atau Hari Cuci Tangan Sedunia, yang dirayakan tiap tanggal 15 Oktober.
Tujuan dari peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia adalah untuk mengampanyekan kepada seluruh lapisan masyarakat, agar semua tahu manfaat nyata cuci tangan pakai sabun secara rutin.
Dikutip dari globalhandwashing.org, Hari Cuci Tangan Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 2008.
Ketika itu, lebih dari 120 juta anak di seluruh dunia mencuci tangan dengan sabun di lebih dari 70 negara.
Sejak tahun 2008, para pemimpin dari level bawah hingga internasional telah menggunakan Hari Cuci Tangan Sedunia untuk menyebarkan informasi tentang cuci tangan.
Juga, membangun wastafel dan keran air dan menunjukkan betapa bernilainya tangan yang bersih. Sejak itulah, Hari Cuci Tangan Sedunia terus berkembang.
Hari Cuci Tangan Sedunia didukung oleh pemerintah setempat, sekolah, lembaga internasional, organisasi masyarakat sipil, LSM, perusahaan swasta, individu, dan banyak lagi.
Tema Hari Cuci Tangan Sedunia tahun 2023 adalah Clean Hands are Within Reach.
Pentingnya Cuci Tangan
Dikutip dari situs Kementerian Kesehatan RI, dr. Michael William Ramschie dari RSUP Sanglah Denpasar menjelaskan dalam artikelnya mengenai pentingnya cuci tangan.
Menurut dr. Michael, mencuci tangan merupakan salah satu cara termudah mencegah terjadinya penularan penyakit yang kadang disepelekan oleh masyarakat.
Global Handwashing Partnership mengungkapkan, mencuci tangan dapat menurunkan risiko infeksi saluran napas akut sebanyak 16-23 persen.
Dan juga, penurunan risiko pneumonia sebanyak 50 persen, penurunan pada infeksi neonatal, serta penurunan risiko diare hingga 48 persen.
Mencuci tangan dengan sabun juga terbukti mengurangi kematian bayi terkait infeksi sebesar 27 persen, dan mencegah penyakit lain seperti Ebola, SARS, dan Covid-19.
Berikut ini 6 langkah cuci tangan yang direkomendasikan oleh World Health Organization (WHO):
- Ratakan sabun pada kedua telapak tangan
- Gosok punggung tangan dan sela-sela jari secara bergantian
- Gosok sela-sela jari bagian dalam secara bergantian
- Gosok telapak tangan dengan posisi jari saling mengunci
- Gosok ibu jari secara berputar dalam genggaman tangan dan lakukan pada kedua ibu jari secara bergantian
- Gosok ujung-ujung jari dengan posisi menguncup pada telapak tangan dengan gerakan berputar secara bergantian
Gerakan cuci tangan ini dilakukan 4 kali pada masing-masing langkah dengan durasi 20-30 detik bila menggunakan handrub berbasis alkohol, dan 40-60 detik dengan air bersih mengalir dan sabun.
Dengan melakukan 6 langkah cuci tangan yang baik dan benar, diharapkan dapat mengurangi penyakit menular yang disebabkan higienitas rendah.
Mengenai waktu yang tepat untuk cuci tangan, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan Kementrian Kesehatan menyarankan momen penting untuk mencuci tangan sebagai berikut:
- Sebelum, saat, dan sesudah menyiapkan makanan
- Sebelum dan setelah makan
- Sebelum menyusui bayi dan mengganti popok
- Sebelum dan setelah mengasuh seseorang yang sakit di rumah
- Sebelum dan sesudah merawat luka
- Setelah buang air
- Setelah batuk atau bersin
- Setelah menyentuh sampah
Setelah beraktivitas seperti mengetik, menyentuh uang, hewan atau binatang, berkebun, dan lain-lain.
Itulah tadi langkah-langkah dan momen yang tepat untuk cuci tangan. Jika semuanya bisa dipraktikkan oleh masyarakat, niscaya kebersihan dan kesehatan akan terus terjaga.