- Menerapkan diet selama beribada puasa di bulan Ramadan bukanlah hal yang mustahil.
- Menjaga pola makan dengan perbanyak serat dan protein hingga air putih menjadi salah satunya.
- Menjaga jam tidur juga penting agar diet dan ibadah berjalan beriringan.
SKOR.id - Berpuasa selama 30 hari penuh pada bulan Ramadan sembari tetap melakukan diet adalah hal yang sangat mungkin dilakukan.
Namun, menerapkan diet atau aturan makan khusus selama berpuasa pada bulan Ramadan harus mendapat perhatian khusus.
Bagaimana tidak? Selama belasan jam dalam sehari, tubuh kita tak akan mendapat asupan makanan maupun minuman.
Jika asupan gizi tak terpenuhi, tentu akan berdampak pada tubuh dan bisa jadi akan memengaruhi kekhusyukan dalam beribadah.
Masalah lain yang mungkin timbul adalah pola makan menjadi berantakan karena kalap ingin mengonsumsi apa saja setelah belasan jam berpuasa.
Lantas, bagaimana cara diet yang baik selama bulan Ramadan? Simak lima tips yang dilansir Skor.id dari halodoc.com berikut ini:
1. Perbanyak Serat dan Protein
Baik saat sahur maupun buka puasa, konsumsilah makanan yang mengandung serat dan protein tinggi.
Makanan dengan serat dan protein tinggi akan membantu menekan nafsu makan saat berbuka puasa sehingga proses diet akan terjaga.
Hindari makan berkalori tinggi atau gorengan karena justru akan membuat berat badan lebih mudah naik.
2. Batasi Makanan dan Minuman Manis
Aneka rupa takjil yang mengandung banyak gula memang cukup menggoda untuk dijadikan sajian berbuka puasa.
Hadirnya berbagai varian camilan berbuka puasa di bulan Ramadan acap kali membuat banyak orang kalap.
Membatasi konsumsi makanan dan minuman dengan kandungan gula berlebih tentu harus dilakukan sebagai upaya untuk menjaga program diet.
3. Makan Berbuka Secukupnya
Seharian berpuasa tanpa asupan makanan dan minuman sering membuat banyak orang melampiaskan hasrat mereka ketika waktu berbuka tiba.
Ubahlah mindset 'balas dendam' setelah berpuasa seharian dengan 'makanlah secukupnya'. Sehingga ibadah malam tetap jalan dan diet pun terus di koridor yang benar.
Begitu juga ketika sahur, ubah pola pikir 'menimbun makanan' untuk amunisi menjalani puasa seharian dengan makanlah secukupnya.
4. Konsumsi Banyak Air Putih
Berpuasa bukan berarti program delapan gelar air putih dalam sehari harus dilupakan. Sebab, kebutuhan cairan akan terganggu jika konsumsi air berkurang selama Ramadan.
Gunakan rumus 2-2-2-2 yang artinya dua gelas saat sahur, dua gelas saat berbuka puasa, dua gelas setelah salat Tarawih, dan dua gelas sebelum tidur.
Trik ini akan membantu menyeimbangkan kebutuhan air dalam tubuh serta meningkatkan metabolisme yang berpengaruh dalam pembakaran lemak.
5. Istirahat Cukup
Meski tak ada kaitan langsung dengan makanan dan minuman yang dikonsumsi, istirahat cukup juga menjadi kunci sukses diet selama Ramadan.
Apalagi, jam tidur selama bulan Ramadan pasti akan disesuaikan mengingat kita harus bangun dini hari untuk makan sahur.
Kurang tidur selama berpuasa justru akan mengacaukan metabolisme tubuh serta meningkatkan nafsu makan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Team Nigma Resmi Tak Akan Diperkuat Satu Pemain di DPC Europe 2021 Season 2 https://t.co/BTGCN7Y2zM— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 7, 2021
Berita Skortips Lainnya:
Tips: Memulai 5 Rutinitas Sehat Jelang Bulan Ramadan, Agar Berat Badan Tak Mengembang!