SKOR.id – Marc Marquez akan memulai lembaran baru karier balapnya. Ia sudah tidak lagi membela Repsol Honda, tetapi tim satelit Ducati, Gresini Racing, pada MotoGP 2024. Pun begitu, The Baby Alien tetap difavoritkan.
Bisa dibilang Marquez merupakan pembalap terhebat di eranya, bahkan salah satu yang terbaik sepanjang masa di MotoGP. Ia selalu dianggap sebagai kandidat juara dunia tiap musimnya, tak terkecuali tahun ini.
Meskipun tak lagi membalap untuk tim pabrikan, Marquez tetap diperhitungkan dalam perebutan gelar pada 2024. Ini membuktikan statusnya sebagai juara dunia enam kali kelas MotoGP belum dilupakan.
Dengan berbekal motor juara dunia, Ducati Desmosedici GP23, di Gresini Racing, Marc Marquez punya potensi untuk membukukan lima rekor pada MotoGP tahun ini.
1) Juara Dunia MotoGP Pertama dengan Tim Satelit
Belum ada pembalap MotoGP yang pernah merasakan kesuksesan menjadi juara dunia dengan motor tim satelit. Namun, jika Marquez mampu keluar sebagai kampiun bersama Gresini pada 2024, maka ia adalah yang pertama.
Valentino Rossi, Kenny Roberts, Marco Lucchinelli, dan Franco Uncini pernah menjadi juara dunia kelas utama dengan sumber daya lebih terbatas dibanding rider pabrikan. Tetapi itu belum pernah dilakukan sepanjang era motor 4 tak MotoGP sejak 2002.
2) Penantian Terlama untuk Kembali Jadi Juara Dunia
Jika Marc Marquez mampu merengkuh gelar juara dunia 2024, maka ia juga akan menjadi pembalap peraih titel dengan penantian terlama sejak kali terakhir keluar sebagai kampiun di katetori utama.
Mantan rival beratnya, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, sama-sama merasakan kesuksesan meraih gelar lagi tiga tahun setelah menjuarai MotoGP. Sedangkan Casey Stoner perlu empat tahun antara titel pertama dengan Ducati (2007) dan Honda (2011).
Seandainya The Baby Alien berhasil keluar sebagai juara dunia dengan Gresini, maka ia membutuhkan lima tahun untuk menjadi kampiun MotoGP lagi sejak gelar terakhirnya bersama Repsol Honda pada 2019.
3) Juara Dunia MotoGP dengan Dua Pabrikan Berbeda
Marquez berpeluang menyandang status pembalap yang sukses menjadi juara dunia kelas premier dengan dua pabrikan berbeda. Bila berhasil bersama Gresini, tim satelit Ducati, ia akan sejajar para legenda.
Sejauh ini, nama-nama seperti Geoff Duke, Giacomo Agostini, Eddie Lawson, Valentino Rossi, dan Casey Stoner adalah sederet rider yang sukses memenangi dua gelar kategori utama dengan pabrikan berbeda.
4) Menyamai Koleksi Gelar Valentino Rossi
Marc Marquez juga memiliki kesempatan untuk bisa setara dengan salah satu rival terbesarnya, Valentino Rossi. Jika berhasil jadi juara dunia MotoGP 2024 dengan Gresini, maka itu adalah gelar kesembilannya.
Sepanjang kariernya sebagai pembalap, Marquez sudah delapan kali keluar sebagai juara dunia, masing-masing sekali di kategori 125cc (2010) serta Moto2 (2012) dan enam kali di kelas MotoGP.
Sedangkan Rossi, telah mengoleksi total sembilan gelar juara dunia sepanjang kariernya sebagai pembalap roda dua, yakni tujuh titel di kelas premier serta masing-masing satu dalam kategori 125cc dan 250cc.
5) Meraih Kemenangan di Sirkuit Berbeda Paling Banyak
Selama kariernya pada kategori MotoGP, Marquez telah meraih kemenangan di 20 sirkuit berbeda. Musim 2024, ia bisa memecahkan rekor tersebut, yang saat ini masih dipegang oleh Mick Doohan.
Pembalap legendaris asal Australian itu sukses naik podium utama di 24 trek berbeda sepanjang kariernya di kelas premier. The Baby Alien bisa melewati rekor Doohan jika mampu finis terdepan di Sirkuit Algarve (Portugal), Sokol (Kazakhstan), Red Bull Ring (Austria), Buddh (India), dan Mandalika (Indonesia).