- Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, dikenal sebagai salah satu sirkuit yang indah di jajaran seri balapan internasional.
- Namun, sirkuit ini punya banyak cerita unik di balik keindahan yang ditawarkan.
- Skor Indonesia merangkum lima fakta unik yang menjadi bagian cerita Sirkuit Mandalika.
SKOR.id - Sudah satu tahun Indonesia disorot oleh pecinta balap motor internasional karena adanya Sirkuit Internasional Mandalika.
Hamparan pemandangan indah menjadi daya tarik utama sirkuit sepanjang 4,31 kilomerter ini.
Namun, Sirkuit Mandalika tak hanya "menjual" keindahannya. Sirkuit ini merupakan salah satu sirkuit jalanan yang dibangun dengan teknologi modern.
Plus, terdapat kisah-kisah menarik yang terpatri di balik gagahnya 17 kelokan lintasan kebanggan Indonesia ini.
Skor Indonesia merangkum lima fakta unik Sirkuit Internasional Mandalika, tak sekadar sebagai sirkuit yang indah di mata.
Dibangun dengan produk lokal
Melalui rilis persnya, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyebut bahwa konstruksi bangunan pit sirkuit menggunakan sepenuhnya produk lokal.
Bangunan Pit Sirkuit Mandalika ujuga telah mendapat pengakuan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pembangunan tercepat bangunan pit tingkat internasional dengan sistem modular.
Kawasan Pit Sirkuit Mandalika terletak dalam lahan sebesar 350 meter dengan kapasitas 50 garasi. Dibangun dengan sistem modular, bangunan ini terdiri dari tiga lantai.
Lantai dasar bangunan berfungsi sebagai garasi yang digunakan oleh tim dan tim teknisi. Masing-masing garasi memiliki lebar 5,24 meter dengan panjang 18,34 meter dan dibangun dengan luas bangunan 13.700 meter persegi.
Lantai kedua adalah area podium, tribun untuk VVIP, dan juga media center. Begitupun lantai tiga yang dipenuhi fasilitas pendukung.
Lintasan yang "ditenun"
Mendapat sorotan dari dunia Internasiona, Sirkuit Internasional Mandalika turut diberi sentuhan lokal di permukaan lintasannya.
Sirkuit Internasional Mandalika "ditenun" dengan pola Subahnale, pola tenun tradisional (Tenun) yang berasal dari Suku Sasak di Pulau Lombok. Pola tersebut dapat ditemukan pada run-off area atau aspal terluar tikungan 15 dan 16.
Penduduk setempat percaya bahwa pola Subahnale berkaitan dengan kebiasaan wanita lokal yang terus membaca Subhanallah di manapun mereka berada, termasuk ketika menenun kain.
Pakaian adat Subahnale turut memiliki tingkat kerumitan yang tinggi dan dibuat secara manual dengan menggunakan alat tenun tradisional dan benang dari tumbuhan, seperti kapur sirih, daun nila, daun tarum, akar pohon, kulit kayu, sabut kelapa, dan bahan lainnya.
Dikelilingi Pantai dan Bukit
Sirkuit Mandalika dibalut dengan indahnya bukit dan pantai di sekitarnya. Setidaknya ada empat spot wisata yang bisa dinikmati di sekitar sirkuit jalanan ini.
Bukit Bukit Seger menjadi bukit indah yang menjulang di sebelah selatan Sirkuit Mandalika. Panorama bukit seger yang hijau dan dikelilingi lautan menawarkan pemandangan alam yang indah.
Sirkuit Mandalika juga memiliki bukit 360, spot yang memungkinkan pengunjung melihat sirkuit dengan pandangan 360 derajat memutar.
Selain bukit, pantai juga menjadi daya tarik di sekitar sirkuit. Pantai Kuta Mandalika dan Pantai Seger menjadi yang terdekat.
Di sisi tenggara Sirkuit juga ada spot wisata nan menarik, yakni Bukit Merese dan Pantai Tanjung Bongo. Kedua spot ini dapat dikunjungi dalam waktu 15-20 menit perjalanan
Bisa Digunakan sebagai Jalan Publik
Sirkuit Internasional Mandalika dapat digunakan sebagai jalan publik apabila tidak ada perlombaan.
Ya, Sirkuit Mandalika memang didesain sebagai sirkuit jalanan. Jalan luar sirkuit dan lintasan utama pun sudah tersambung.
Namun saat ini, tidak semua orang bisa leluasa menggunakan jalan ini. Pun, sepeda juga belum diperbolehkan untuk memanfaatkan jalan ini.
Hanya saja, jika sudah benar-benar dibuka, Sirkuit Mandalika akan menjadi tempat bagi masyarakat awam berangan-angan menjadi pembalap.
Sudah menjadi tuan rumah kompetisi internasional
Sejak diresmikan pada November 2021, sudah lima kompetisi motor internasional berpacu di Sirkuit Mandalika.
Kelimanya adalah World Superbike Championship (WSBK) 2021, rangkaian Moto3-Moto2-dan MotoGP 2022, serta World Supersport Championship (WSSP) 2022.
Terbaru, Sirkuit Mandalika juga dilintasi kompetisi Asian Talent Cup 2022. Kini, pada 12-13 November 2022, Mandalika akan kembali menggelar seri WSBK Indonesia 2022.
Berita Terkait Sirkuit Mandalika dan WSBK Indonesia 2022:
WSBK Indonesia 2022: Toprak Razgatlioglu Merasa Punya Utang di Mandalika
Profil Alvaro Bautista, Pembalap Gaek nan Nyentrik Penjinak Segala Tunggangan