4 Manfaat Mendengarkan Musik di Tempat Kerja, Berpengaruh terhadap Kesehatan

Kunta Bayu Waskita

Editor: Kunta Bayu Waskita

Mendengarkan musik bisa menenangkan pikiran dan menyehatkan mental (Dede Mauladi/Skor.id).
Mendengarkan musik bisa menenangkan pikiran dan menyehatkan mental (Dede Mauladi/Skor.id).

SKOR.id – Selepas Lebaran, beberapa pekerja di Indonesia masih menikmati liburan hingga akhir bulan April 2023 bersama keluarga.

Mereka masih melanjutkan silaturahmi dengan sanak saudara dengan menambah waktu cuti. Banyak di antara mereka yang baru masuk kerja pada Senin (2/5/2023) besok.

Apa pun itu, setelah libur panjang, beberapa karyawan mungkin memerlukan sekadar pemanasan untuk kembali bekerja, dan musik bisa menjadi jawabannya.

Bertepatan dengan Hari Buruh, hari untuk para pekerja, berikut kami sajikan 4 manfaat mendengarkan musik di tempat kerja Anda.

1. Musik Bisa Memengaruhi Suasana Hati dan Kesehatan Fisik 

Telah terbukti bahwa musik dapat memiliki efek yang sangat besar pada emosi, dan itulah salah satu alasan mengapa komposer menambahkan musik ke dalam cerita film.

Mereka ingin Anda merasa sedih, bahagia, marah, atau takut pada waktu yang tepat.

Penelitian menunjukkan bahwa musik yang ceria menyebabkan otak kita menghasilkan bahan kimia seperti dopamin dan serotonin.

Kedua unsur kimia itu bisa membangkitkan perasaan gembira, sedangkan musik yang menenangkan juga bisa menenteramkan pikiran dan tubuh kita.

Studi itu juga menunjukkan, meskipun musik dapat memengaruhi suasana hati, sebaliknya suasana hati kita juga dapat memengaruhi musik yang kita pilih untuk didengarkan.

Itulah yang menjelaskan kesuksesan penyanyi dan pengarang lagu terkenal Adele dalam menulis lagu perpisahan yang luar biasa kuat dan menyentuh. 

Menurut British Association for Music Therapy, musik benar-benar dapat membantu mereka yang memiliki kebutuhan psikologis, kognitif, atau komunikatif.

Musik juga membantu menjaga sistem kardiovaskular Anda tetap selaras. 

Mendengarkan atau memainkan musik dapat memengaruhi detak jantung Anda.

Baik mempercepatnya jika ada ketukan yang lebih tinggi di trek lagu, atau memperlambatnya saat Anda mendengar ketukan yang lebih santai.

Satu studi menunjukkan bahwa berada dalam suasana hati yang lebih baik dapat meningkatkan konsentrasi Anda.

Sehingga, memungkinkan Anda untuk melanjutkan lebih banyak pekerjaan pada siang hari.

2. Musik Dapat Meningkatkan Produktivitas Anda

Semua orang berusaha untuk menjadi yang paling produktif di tempat kerja. Bisa mempertahankan fokus Anda pada saat-saat penting merupakan hal utama untuk meraih sukses. 

Baik itu saat menghabiskan hari kerja Anda di kantor, toko, atau kafe.

Sebuah studi menemukan bahwa produktivitas kerja meningkat ketika staf kantor mendengarkan musik saat bekerja.

Memutar lagu berulang. Jika Anda dibebani banyak tugas yang berulang, musik benar-benar dapat meringankan hari Anda yang terasa begitu panjang.

Mendengarkan musik ceria yang cocok dengan kecepatan tugas yang berulang dapat membuatnya lebih menyenangkan.

Program radio terkenal BBC 'Music While You Work' menerapkan hal itu sejak lama. 

Dibuka pada tahun 1940, program ini dirancang untuk membantu pekerja pabrik pada masa perang menjadi lebih produktif dengan memainkan musik populer.

Putar lagu tanpa lirik. Ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa musik klasik paling baik untuk konsentrasi. 

Alasannya, musik klasik sering kali tidak mengandung lirik apa pun, sehingga dapat menjadi pengalih perhatian jika Anda mencoba membenamkan diri ke dalam tugas yang mendalam.

Putar lagu favorit Anda. Jika Anda melakukan sesuatu yang memerlukan sedikit konsentrasi, tidak perlu mematikan lagu favorit Anda. 

Lagu-lagu seperti itu menyebabkan otak Anda melepaskan dopamin yang meningkatkan mood Anda dan mengurangi stres dan kecemasan. 

Satu studi juga menunjukkan bahwa musik dapat memiliki efek positif pada ingatan Anda jika Anda menikmatinya.

Mainkan lagu-lagu yang sudah dikenal. Mendengarkan lagu-lagu yang familiar dapat membantu Anda tetap fokus lebih lama. 

Itu karena daerah tertentu pada otak yang meningkatkan konsentrasi lebih aktif saat kita mendengarkan musik yang kita kenal, daripada sesuatu yang asing. 

Jadi, mendengarkan lagu yang sudah Anda dengar berulang kali adalah ide yang bagus ketika Anda benar-benar ingin masuk ke dalam zona tersebut.

3. Musik Dapat Menghilangkan Stres

Musik benar-benar salah satu penghilang stres terbaik. Kekuatan menenangkan muncul dari musik yang menenangkan sehingga memiliki hubungan dekat dengan emosi kita.

Yakni, dapat menjadi alat manajemen stres yang sangat efektif membantu kita menenangkan diri dan bahkan untuk sekadar mengambil napas. 

Ini bisa menjadi cara yang bagus untuk mengalihkan perhatian Anda dari situasi yang membuat stres.

Sekaligus, menjernihkan pikiran sebelum menangani kembali masalah dengan pandangan baru.

Mendengarkan musik memiliki potensi untuk menenangkan pikiran kita dan juga tubuh kita. 

Faktanya, penelitian telah menunjukkan bahwa musik heavy metal pun dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda. 

Dan dengan tekanan darah tinggi sebagai penyebab dan gejala stres, ini menunjukkan musik yang paling intens sekalipun dapat membantu Anda mengatasi stres.

Mendengarkan musik tidak hanya dapat menurunkan tekanan darah, tetapi juga tingkat kortisol Anda. 

Kortisol adalah hormon stres manusia, jika makin tinggi, makin kita merasa stres. 

Penelitian telah menemukan bahwa musik simfoni dapat menurunkan kadar kortisol, terlepas dari preferensi musik pendengarnya.

4. Musik Dapat Meningkatkan Semangat Tim dan Pelanggan

Jika Anda berada di ruang kerja pribadi seperti kantor, memutar musik yang dapat dinikmati semua orang dapat meningkatkan energi di dalam ruangan dan jadi penyemangat sepanjang hari. 

Menemukan genre musik yang cocok untuk semua orang di kantor Anda adalah ide bagus. 

Mungkin ada baiknya Anda memberikan setiap rekan kerja akses ke musik.

Sehingga, mereka dapat menonaktifkan musik apa pun yang tidak mereka sukai.

Jika Anda bekerja di ruang publik seperti retail atau perhotelan, musik ambient dapat berdampak besar pada perasaan dan perilaku tim Anda dan pelanggan Anda. 

Itu dapat menciptakan suasana yang menarik orang dari luar dan juga dapat benar-benar menyampaikan siapa Anda sebagai sebuah “merek”.

Jadi luangkan waktu untuk mempertimbangkan jenis musik mana yang paling cocok untuk gaya Anda dan jenis pelanggan yang ingin Anda tarik. 

Musik yang tepat dapat membuat pelanggan betah berlama-lama, mendorong mereka menghabiskan lebih banyak waktu untuk menjelajah.

Memperkenalkan radio ke bisnis Anda juga dapat memberikan peluang bagi pelanggan Anda untuk lebih terlibat.

Sehingga, membuat seluruh pengalaman dengan bisnis dan merek Anda menjadi lebih menyenangkan. 

Ini bisa memberi tempat kerja Anda nuansa modern dan terkini atau membantu memecah keheningan dan mendorong percakapan antara staf dan pelanggan Anda.

Mendengarkan musik jelas memiliki efek positif secara keseluruhan. Luangkan waktu sebentar untuk memperhatikan suara-suara di sekitar Anda.

Jika musik tidak ditampilkan, itu bisa menjadi mata rantai yang hilang.

Source: psychreg.org

RELATED STORIES

7 Manfaat Musik bagi Pertumbuhan Anak

7 Manfaat Musik bagi Pertumbuhan Anak

Berikut ini tujuh manfaat musik untuk perkembangan anak-anak.

3 Manfaat Mendengarkan Musik saat Berlari

3 Manfaat Mendengarkan Musik saat Berlari

Berikut ini merupakan tiga manfaat dari berlari sambil mendengarkan musik.

Dari Ariel Noah hingga Vokalis Iron Maiden, Pemusik yang Punya Bakat sebagai Atlet

Dari Ariel Noah hingga Vokalis Iron Maiden, Pemusik yang Punya Bakat sebagai Atlet

Untuk merayakan Hari Musik Nasional pada 9 Maret, berikut deretan musisi yang memiliki bakat sebagai atlet.

5 Playlist Musik Ananda Mikola, dari Lagu-lagu Coldplay hingga Chrisye

5 Playlist Musik Ananda Mikola, dari Lagu-lagu Coldplay hingga Chrisye

Selera musik Ananda Mikola cenderung ke musik-musik slow rock dan pop era 1990-an hingga 2000-an.

7 Manfaat Mendengarkan Musik Sambil Berolahraga Lari

Mendengarkan lagu favorit sambil berlari dapat meningkatkan mood dan performa Anda.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

indo open 2025

Badminton

Indonesia Open 2025: Hanya Ada Satu Wakil Indonesia di Final

Indonesia berhasil mendapatkan satu wakil di partai puncak Indonesia Open 2025.

Gangga Basudewa | 07 Jun, 16:51

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Tak Hanya Sepak Bola, Pergantian Identitas Klub Terjadi di Women Pro Futsal League 2024-2025

Pergantian identitas klub sepak bola kembali hangat dibicarakan di Tanah AIr, sejatinya juga terjadi di futsal.

Taufani Rahmanda | 07 Jun, 16:21

avc nations cup 2025 - putri

Other Sports

Hasil AVC Nations Cup 2025: Timnas Voli Putri Indonesia Kalah Dramatis dari Iran

Timnas voli putri Indonesia mengawali kiprahnya di AVC Nations Cup 2025 dengan kekalahan pada Grup B, Sabtu (7/6/2025).

Taufani Rahmanda | 07 Jun, 15:15

Timnas Jepang.

Timnas Indonesia

Saran untuk Suporter Timnas Indonesia yang Tandang ke Jepang dari Eks Diaspora Zenzia Ihza

Eks-diaspora Indonesia beri rekomendasi transportasi hingga makanan untuk suporter yang mau mendukung Timnas Indonesia tandang lawan Jepang.

Sumargo Pangestu | 07 Jun, 12:50

IBL 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Basketball

Duel Empat Alumni NBA Hadir di Pekan 18 IBL 2025

Empat alumni NBA tersebut adalah K. J. McDaniels dan JaQuori McLaughlin di Pelita Jaya lalu Rakeem Christmas dan Shabazz Muhammad di Hangtuah Jakarta

Gangga Basudewa | 07 Jun, 12:33

Liga Nusantara. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

National

Daftar Peserta Liga Nusantara 2025-2026 atau Liga 3 2025-2026

Peserta Liga Nusantara 2025-2026 berasal dari kompetisi musim sebelumnya plus Liga 2 2024-2025 dan Liga 4 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 07 Jun, 12:20

Inter Milan dikabarkan sepakat dengan Cristian Chivu sebagai pengganti Simone Inzaghi. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Kiprah Cristian Chivu, Pelatih Baru Inter Milan Pengganti Simone Inzaghi

Inter Milan dikabarkan sepakat dengan Cristian Chivu untuk gantikan Simone Inzaghi.

Pradipta Indra Kumara | 07 Jun, 11:14

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 07 Jun, 10:41

Cover artikel Liga 2. (Grafis Hendy AS/Skor.id)

Liga 2

Musim 2024-2025 Selesai, Ini Daftar Lengkap Peserta Liga 2 untuk Edisi 2025-2026

Peserta Liga 2 2025-2026 berasal dari kompetisi musim sebelumnya plus Liga 1 2024-2025 dan Liga Nusantara 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 07 Jun, 10:41

Hasil pertandingan futsal. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Rekap Hasil Women Pro Futsal League 2024-2025: Tiga Laga Hari Pertama Pekan Pembuka

Bertempat terpusat di GOR Bung Karno, Sukoharjo, 15 gol tercipta dan selalu ada pemenang dari setiap laganya.

Taufani Rahmanda | 07 Jun, 10:35

Load More Articles