3 Statistik Hebat Oklahoma City Thunder hingga Raih Juara NBA 2024-2025

Teguh Kurniawan

Editor: Teguh Kurniawan

oklahoma city thunder juara nba 2024-2025
Oklahoma City Thunder sukses merebut gelar juara NBA 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

SKOR.id - Penantian panjang akhirnya usai, Oklahoma City Thunder merengkuh cincin juara NBA untuk kali pertama sejak berganti identitas.

Itu setelah mereka mengalahkan Indiana Pacers di NBA Finals 2025 yang berlangsung sengit hingga tujuh game.

Pada Game 7, alias laga penentuan di PayCom Center, Oklahoma City, Minggu (22/6/2025) waktu setempat atau Senin pagi WIB, OKC menang 103-91 sekaligus mengunci seri dengan skor 4-3.

Oklahoma City Thunder menebus kegagalan 2012, ketika mereka takluk dari Miami Heat pada NBA Finals perdana sejak meninggalkan nama Seattle SuperSonics.

Ya, sebagai pengingat, OKC muncul dengan identitas baru pada 2008. Jadi, gelar ini merupakan buah penantian selama 17 tahun. 

Jika ditarik lagi jauh ke masa lalu, tim ini baru mendapatkan cincin juara kedua setelah 46 tahun, kala wajah lama Seattle SuperSonics memenangi NBA Finals 1979.

Apapun itu, yang jelas ini waktunya berpesta. Shai Gilgeous-Alexander dan kawan-kawan sudah berjuang hebat sepanjang musim, mulai fase reguler hingga playoffs.

Perjalanan yang patut diapresiasi, mengingat mereka adalah tim termuda kedua dalam sejarah NBA yang mampu merengkuh gelar juara setelah Portland Trail Blazers 1976-1977.

Bahkan, di antara roster mereka saat ini, cuma satu pemain yang pernah angkat trofi Larry O'Brien, yakni Alex Caruso bersama LA Lakers, 2020 lalu.

Tapi, itu tak menghambat OKC untuk tampil dominan. Tiga statistik di bawah ini membuktikan kehebatan mereka sepanjang musim:

Margin poin signifikan

OKC 2024-2025 menjadi tim keempat yang mampu mencatatkan 84 kemenangan dalam satu musim penuh setelah Golden State Warriors 2015-2016 (88-18), Chicago Bulls 1995-96 (87-13) dan Bulls 1996-1997 (84-17).

Dalam 105 laga (84-21) tersebut, mereka mengungguli lawan dengan perbedaan 1.243 poin - margin poin kumulatif terbesar dalam sejarah NBA.

Tim asuhan Mark Daigneault mencatatkan margin rata-rata 11,8 poin terhadap lawan per laga, ada di urutan keempat terbaik sepanjang masa.

OKC juga mengukir rekor 12 kemenangan dengan margin 30 poin (reguler dan playoff), dan satu-satunya tim di NBA yang mampu beberapa kali mencatat kemenangan dengan margin minimal 40 poin.

Pertahanan solid

Oklahoma City Thunder adalah tim defensif terbaik di musim reguler NBA 2024-2025, kemasukan 2,5 poin lebih sedikit per 100 penguasaan bola (possession) dibandingkan Orlando Magic di posisi kedua.

Pada fase reguler, OKC mencatat 10,2 steal per 100 possession, angka tertinggi dibanding tim manapun dalam 12 musim terakhir.

Sementara, di playoff, rekornya naik menjadi 10,7 steal per 100 possession, terbanyak di antara tim yang mampu melewati babak kedua dalam 26 tahun.

Total, mereka membukukan 247 steal selama postseason, 41 lebih banyak dari tim manapun sejak pencatatan dimulai 52 tahun lalu.

Pada Game 7 NBA Finals 2025, OKC menampilkan salah satu performa defensif terbaik mereka, membatasi Indiana Pacers hanya 91 poin dalam 92 penguasaan bola.

Itu kali kedua Pacers membukukan rata-rata kurang dari satu poin per possession sepanjang playoff.

SGA tak terbendung

Tak bisa dipungkiri bahwa performa fenomenal Shai Gilgeous-Alexander merupakan salah satu kunci OKC mengamankan titel NBA 2024-2025.

Dia merupakan pemain pertama dalam seperempat abad yang mampu meraih MVP musim reguler, scoring title, dan Finals MVP di tahun yang sama.

SGA, begitu nickname-nya, juga menjadi pemain keempat yang mampu mencatat rata-rata 30 poin per gim untuk tim juara (reguler plus playoff) setelah Kareem Abdul-Jabbar (1970-1971), Rick Barry (1974-1975), dan Michael Jordan (empat kali).

Namun, di antara tujuh musim individu tersebut, SGA muncul sebagai scorer paling efisien (55,1 persen) dan pencatat rata-rata assist terbanyak (6,4).

Ini adalah kali ke-24 (13 pemain berbeda) di mana seorang pemain membukukan setidaknya 32 poin per gim dalam lebih dari 80 laga. Persentase tembakan SGA sebesar 62,2% adalah yang tertinggi di antara 24 musim individu tersebut.

Shai Gilgeous-Alexander mencetak setidaknya 30 poin dalam 15 laga playoff, cuma kurang satu dari rekor Michael Jordan (1992) dan Hakeem Olajuwon (1995), yakni 16.

Sementara, catatan minimal 30 poin dan lima assist-nya dalam 12 laga playoff NBA 2024-2025 adalah yang terbaik di antara pemain manapun pada satu postseason.

Source: NBA

RELATED STORIES

NBA Finals 2025: Tantangan Berat Indiana Pacers untuk Cetak Sejarah

NBA Finals 2025: Tantangan Berat Indiana Pacers untuk Cetak Sejarah

Hanya ada empat tim dalam sejarah yang sukses memenangi Game 7 NBA Finals di kandang lawan dan mengunci gelar juara.

5 Statistik Kunci Oklahoma City Thunder Lolos NBA Finals untuk Kali Pertama sejak 2012

Oklahoma City Thunder kembali tampil di NBA Finals untuk kali pertama dalam 13 tahun.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Bintang Chelsea, Cole Palmer. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Gemilangnya Cole Palmer, Bintang Spesialis Laga Final

Bintang spesialis laga final, itu adalah gelar yang pantas disematkan kepada pemain Chelsea, Cole Palmer.

Thoriq Az Zuhri | 13 Jul, 23:52

Petenis asal Italia, Jannik Sinner. (Andreas Jovi Arnanda/Skor.id)

Tennis

Tak Ada Trauma, Jannik Sinner Raih Gelar Wimbledon Pertama

Jannik Sinner berhasil meraih gelar Wimbledon pertamanya meski dibayang-bayangi kegagalan di final Roland-Garros.

Thoriq Az Zuhri | 13 Jul, 23:37

Ilustrasi Cover Free Fire. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Free Fire Esports World Cup 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen

Gelaran Free Fire Esports World Cup 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Free Fire se-dunia ini.

Thoriq Az Zuhri | 13 Jul, 23:17

Honor of Kings (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Honor of Kings World Cup 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen

Honor of Kings World Cup 2025 sedang digelar di Esports World Cup 2025. Berikut hasil, jadwal, dan klasemen lengkapnya.

Thoriq Az Zuhri | 13 Jul, 23:15

Ilustrasi Cover Valorant. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Valorant Esports World Cup 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen

Gelaran Valorant Esports World Cup 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Valorant tingkat dunia ini.

Thoriq Az Zuhri | 13 Jul, 22:51

Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Mobile Legends MWI 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Mobile Legends putri di Esports World Cup 2025, MWI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 13 Jul, 22:43

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 13 Jul, 22:26

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MSC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Gelaran MSC 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tingkat dunia Mobile Legends: Bang Bang ini.

Thoriq Az Zuhri | 13 Jul, 22:20

Cover Persik Kediri. (Dede Mauladi/Skor.id)

Liga 1

Mantan Gelandang La Liga Gabung Persik Kediri, Beri Warna Lini Tengah

Persik Kediri masih gencar berburu amunisi jelang bergulirnya Indonesia Super League 2025-2026.

Teguh Kurniawan | 13 Jul, 21:23

fiba womens asia cup 2015

Basketball

Debut Pahit Timnas Basket Putri Indonesia di Divisi A Piala Asia FIBA Putri 2025

Timnas Basket Putri Indonesia kalah telak dari Cina pada laga pertama mereka di Divisi A Piala Asia FIBA Putri 2025.

Teguh Kurniawan | 13 Jul, 19:40

Load More Articles