SKOR.id - Alexander Volkanovski akan menghadapi Ilia Topuria dalam UFC 298 yang digelar di Honda Center, Anaheim, Amerika Serikat, Sabtu, 17 Februari 2024 atau Minggu, 18 Februari 2024 pukul 10.00 WIB.
Laga ini akan menjadi main event UFC 298. Volkanovski yang merupakan juara kelas feather ini akan ditantang oleh Topuria yang ingin memperebutkan titel Volkanovski.
Dalam wawancara Volkanovski dengan ESPN MMA, petarung asal Australia ini mengaku sangat siap dan yakin bahwa pertarungan ini akan memberikan dia kesempatan untuk membuat Topuria makin "rendah hati."
Dalam wawancara yang dirilis pada Senin (12/2/2024) itu, Volkanovski memberikan banyak sekali detail soal persiapan dan menyampaikan banyak suara hatinya.
Dari wawancara tersebut, terdapat tiga hal menarik Alexander Volkanovski yang patut disimak menuju UFC 298. Berikut daftarnya:
1. Selalu Realistis
Meski memiliki rekor 26 kali kemenangan dan tiga kekalahan, petarung berusia 35 tahun ini sangat realistis dalam semua hal.
"Saya tak tahu dari mana hal ini (realistis) berasal. Saya selalu seperti ini," kata Volkanovski, dikutip dari ESPN MMA.
"Saya selalu berpikir ada peluang kekalahan. Jika kalah, saya harus bernegosiasi dan selalu akan ada orang yang melarang saya untuk mengatakan bahwa saya bisa kalah," ucap Volkanovski.
Hal inilah yang membuat pria dengan tinggi 168 cm ini selalu bisa menerima kekalahan dan bersiap untuk hal terbaik serta terburuk.
"Saya selalu siap untuk yang terburuk. Saya melakukan kalkulasi apabila ada hal yang tak sesuai, saya harus membuat penyesuaian," ujarnya.
2. Percaya Diri
Dalam wawancara tersebut, Volkanovski menunjukkan kepercayaan diri yang luar biasa dan tentu saja tak mengecilkan sang calon lawan, yakni Topuria.
Walau memberikan beberapa psy war, Volkanovski sama sekali tak merendahkan Topuria. Dia memberikan sindiran tapi bukan yang merendahkan lawan. Hal ini menunjukkan betapa Volkanovski sangat percaya diri dan mengetahui kemampuannya.
"Saya berharap dia sebaik yang dia (Topuria) percaya. Saya akan memberikan segalanya untuk membuat dia ragu. Saya bersiap untuk level terbaik dari dia meski saya tak menganggap dia di level itu," kata Volkanovski.
3. Sadar Masa Emasnya Terbatas
"Saya tahu apa yang harus saya lakukan ketika saya pensiun nanti," tutur ayah tiga anak ini.
Volkanovski juga menyadari bahwa dia memiliki hidup yang sudah nyaman dan dia mengetahui apa yang akan dia lakukan setelah pensiun.
Meskipun begitu, dia bukan tanpa masalah. Pada 2023, Volkanovski sempat menyatakan bahwa dia memiliki masalah mental.
Seperti dilansir Skysports.com, Volkanovski mengaku mengalami masa sulit ketika tak berlatih dan tak bertarung. Intinya, dia merasa tak lengkap saat tak sibuk.
"Tak semua orang bisa menunjukkan sisi rapuhnya," kata Volkanovski.
Ya, Volkanovski menyatakan hal ini setelah dia kalah dari Islam Makhachev pada Oktober 2023.
Volkanovski kalah dalam kelas light (66-70 kg) dari Makhachev dalam laga kedua yang merupakan rematch ini.
Sebelumnya, Volkanovski juga kalah dari Makhachev dalam UFC 284 pada Februari 2023.
Dia menerima rematch tersebut karena dia merasa "kosong" jika tak bertarung.
Selain itu, dia juga harus menaikkan bobot tubuh. Kelas utama Volkanovski adalah feather (61-66 kg). Jika melawan Makhachev, dia harus menaikkan bobot ke 66-70 kg untuk masuk ke kelas light.
"Saya menerima itu karena saya harus melakukannya. Saya tak menyesal. Saya tahu bahwa saya kala itu belum siap tapi saya mau bertarung," kata Volkanovski.
Dengan semua hal yang dia telah hadapi selama ini, Volkanovski tahu bahwa menang dan kalah adalah hal yang biasa. Hal utama yang perlu dia lakukan adalah menghadapai masa depan.
"Saya tahu bahwa saat ini saya berada di masa emas saya dan ini juga pasti akan ada akhirnya. Saya sudah menyiapkan apa yang akan saya lakukan setelah saya pensiun," ucap Volkanovski.