- Indonesia harus mempersiapkan ratusan triliun rupiah untuk mewujudkan ambisi menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
- Olimpiade Musim Dingin Sochi 2014 sejauh ini menjadi Olimpiade termahal sepanjang masa.
- Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar tahun depan diprediksi menghabiskan budget hingga menyentuh angka Rp437,26 triliun.
SKOR.id - Indonesia makin serius membidik posisi sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2032 yang proses bidding-nya akan segera dimulai.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, bahkan telah menunjuk komite khusus untuk memuluskan jalan menjadi tuan rumah pesta olahraga empat tahunan itu.
Pada rapat terbatas yang digelar Rabu (4/11/2020), Joko Widodo membentuk tim yang bertugas memenangkan Indonesia menjadi penyelenggara Olimpiade 12 tahun mendatang.
Namun, di balik proyek ambisius pemerintah ini, terselip dana fantastis yang harus disiapkan negara demi menjadi tuan rumah Olimpiade.
Berdasarkan laporan Council Foreign Relations (CFR) pada 2018, negara yang berniat menjadi tuan rumah Olimpiade wajib menyiapkan dana besar.
Tuan rumah harus menyiapkan anggaran senilai 50 hingga 100 miliar dolar Amerika Serikat (setara Rp728,75 triliun hingga Rp1.457,5 triliun)*.
Nantinya, dana ini akan digunakan untuk perencanaan strategi bidding, investasi infrastruktur, dan persiapan hingga hari pelaksanaan Olimpiade.
Sejauh ini, Olimpiade Musim Dingin Sochi di Rusia pada 2014 menjadi Olimpiade termahal sepanjang masa.
Pemerintah Rusia yang awalnya menyiapkan 10,3 miliar dolar AS (setara Rp150,12 triliun) akhirnya menggelontorkan anggaran lebih dari 51 miliar dolar AS (Rp743,32 triliun).
Sementara Olimpiade Musim Panas "termahal" sepanjang sejarah terjadi saat Beijing, Cina, menjadi tuan rumah edisi 2008.
Cina menghabiskan 45 miliar dolar AS (setara Rp655,87 triliun), padahal estimasi awal mereka untuk menggelar Olimpiade 2008 hanya 20 miliar dolar AS (Rp291,5 triliun).
Sedangkan dua Olimpiade terakhir, Rio de Janeiro, Brasil (2016) dan Pyeongchang, Korea Selatan (2018), terbilang irit karena hanya mengeluarkan tak lebih dari 20 miliar dolar AS.
Sementara itu, Olimpiade Tokyo 2020 terancam mengalami lonjakan budget yang signifikan karena efek pandemi Covid-19 yang menyebabkan kejuaraan mundur selama setahun.
Berdasarkan laporan resmi, pemerintah Jepang mengaku telah menghabiskan 12,6 miliar dolar AS (Rp183,64 triliun) sebatas untuk persiapan acara menuju Olimpiade 2020.
Namun, angka itu disangsikan oleh berbagai pihak. Berdasar laporan audit pemerintah, pada akhir tahun lalu, jumlah uang yang dihabiskan Jepang sudah dua kali lipat lebih banyak.
Penundaan akibat Covid-19 juga membuat pemerintah Jepang menyiapkan dana talangan 2 hingga 3 miliar dolar AS (Rp29 triliun s.d. Rp43,7 triliun).
Mereka juga mendapat suntikan anyar dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) sebesar 650 juta dolar AS (Rp9,47 triliun).
Secara kesuluruhan, termasuk dana talangan, maka Olimpiade Tokyo 2020 akan menghabiskan anggaran hampir 30 miliar dolar AS (Rp437,26 triliun).
Catatan anggaran fantastis yang dikeluarkan para pendahulu rupanya tak membuat Indonesia patah semangat menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
Indonesia justru maju terus pantang mundur dan telah menyiapkan rencana anggaran multitahun demi Olimpiade 2032.
Berikut ini daftar estimasi dan dana akhir yang dikeluarkan para tuan rumah Olimpiade di abad 21:
Estimasi | Realitas | |
Olimpiade Musim Panas Sydney 2000 | 3,2 miliar dolar AS (Rp46,64 triliun) | 6,9 miliar dolar AS (Rp100,56 triliun) |
Olimpiade Musim Dingin Salt Lake City 2002 | 2,4 miliar dolar AS (Rp34,98 triliun) | 2,5 miliar dolar AS (Rp36,43 triliun) |
Olimpiade Musim Panas Athena 2004 | 3 miliar dolar AS (Rp43,7 triliun) | 16 miliar dolar AS (Rp233,3 triliun) |
Olimpiade Musim Dingin Turin 2006 | 1,4 miliar dolar AS (Rp20,4 triliun) | 4,5 miliar dolar AS (Rp65,58 triliun) |
Olimpiade Musim Panas Beijing 2008 | 20 miliar dolar AS (Rp291,5 triliun) | 45 miliar dolar AS (Rp655,87 triliun) |
Olimpiade Musim Dingin Vancouver 2010 | 2 miliar dolar AS (Rp29 triliun) | 7,6 miliar dolar AS (Rp110,7 triliun) |
Olimpiade Musim Panas London 2012 | 5 miliar dolar AS (Rp72,87 triliun) | 18 miliar dolar AS (Rp262,35 triliun) |
Olimpiade Musim Dingin Sochi 2014 | 10,3 miliar dolar AS (Rp150,12 triliun) | >51 miliar dolar AS (Rp743,32 triliun) |
Olimpiade Musim Panas Rio 2016 | 14 miliar dolar AS (Rp204 triliun) | 20 miliar dolar AS (Rp291,5 triliun) |
Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018 | 6 miliar dolar AS (Rp87,45 triliun) | 13 miliar dolar AS (Rp189,47 triliun) |
Olimpiade Musim Panas Tokyo 2020** | 7,3 miliar dolar AS (Rp106,39 triliun) | sekitar 30 dolar AS (Rp437,26 triliun) |
Keterangan:
* 1 dolar setara Rp14.575,-
** Angka estimasi yang kemungkinan bisa berubah ketika Olimpiade Tokyo selesai digelar tahun depan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Ingin Indonesia Jadi Tuan Rumah, Presiden Jokowi Perintahkan Pembentukan Komite Khusus Bidding Olimpiade 2032 https://t.co/E9FtTXvpfg— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 4, 2020
Berita Olimpiade Lainnya:
Presiden Jokowi Diminta Kunjungi Markas IOC demi Memperlancar Bidding Tuan Rumah Olimpiade 2032